Share

Chapter 62

Sementara itu saat ini Savana masih harus merasakan dinginnya lantai penjara. Hatinya begitu pilu saat ia merasakan kedinginan yang menancap tulang rusuknya. Ia terus menitikkan air matanya. "Aku enggak salah kenapa aku harus menanggung semua ini? Aku tidak menusuk Erik! Aku enggak salah!" batin Savana dalam hatinya.

Suasana penjara yang sudah mulai sepi karena malam sudah tiba semua orangpun banyak yang sudah tertidur pulas. Namun tidak dengan dirinya, Savana terus merasakan kegelisahan yang begitu luar biasa, ia terus menitikkan air matanya dan merintih jika ia memang tidka bersalah. Hati dan juga pikirannya ingin sekali segera pergi meninggalkan tempat biadab ini.

"Tempat aku memang bukan disini aku memang telah difitnah! Aku hanya korban disini! Kenapa polisi itu terus bersikeras menuduh aku jika aku adalah orang yang telah menusuk Erik hingga membuat Erik meninggal? Padahal aku sama sekali tidak melakukan hal itu! Bagaimana mungkin aku

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status