Share

Bab 43. Tumbal Orion

Rapat hari itu pun diakhiri dengan kemenangan Ameera. Ama kembali ke ruangannya dalam keadaan shock. Ia yang dibantu jalan oleh Orion sampai tak habis pikir.

“Bagaiman bisa nenek lampir itu memiliki saham sebanyak itu? Padahal, aku yakin ayah tak mungkin memberikan semua itu secara sukarela.” Ama bergumam dengan tatapan kosong.

Kini, ia berada di ruangannya bersama sang suami. Setelah rapat, ia langsung menyuruh Toro yang dibantu Farah untuk menyelidiki Ameera lebih dalam lagi.

Selama ini, Ama tidak pernah tahu jika ibu tirinya akan menggerogoti harta mereka sampai sebanyak itu. Untung ketahuan sekarang, kalau besok-besok? Bisa habis semua saham miliknya.

“Apa yang sedang kamu pikirkan, Sayang?” Orion memeluknya dari belakang.

Ama menghela napas dan membiarkan tubuhnya bersandar di dada bidang sang suami. Tatapannya lurus ke balik jendela besar di mana pemandangan kota tersaji dari gedung pencakar langit miliknya.

“Aku gak nyangka jika wanita itu bisa memiliki saham di perusahaan b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status