Share

557

Penulis: Ramdani Abdul
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-09 23:58:52

Davis mengamati keadaan di luar melalui jendela kecil, menoleh ke arah Lucas dan pasukannya yang menerobos pertahanan pasukan aliansi di layar hologram. "Lucas bergerak sangat cepat."

Davis menunggu panggilannya tersambung dengan Henry Tolando. "Mengapa Tuan Henry tidak mengangkat telepon saya?"

Sammy, Don, dan Trex berjaga-jaga di dalam tenda sementara beberapa orang lainnya berjaga-jaga di luar. Beberapa kali ledakan terdengar, bersamaan dengan jeritan dan suara benda-benda yang berjatuhan.

Henry Tolando memberikan perintah kepada beberapa anggota regu, sambil melirik jam tangannya. "Pertemuan antara Dylan dan pasukan keluarga Miller telah dimulai, tapi saya tidak mendapatkan informasi apapun tentang kejadian di Bukit Salu dari siapapun, termasuk Davis dan pasukannya."

Henry Tolando meringis saat dia memaksa dirinya untuk berjalan dengan tergesa-gesa untuk mengambil ponselnya yang berdering. "Sial, luka-luka ini membuat saya sulit bergerak. Saya terbawa emosi dan situasi jadi saya t
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Sistem Pewaris Terhebat   558

    “Dasar brengsek! Siapa dia?” maki Lucas saat seorang pria bertopeng berdiri di depan. “Habisi dia secepatnya!”Sosok bertopeng itu tiba-tiba melesat ke arah Lucas, melayangkan pukulan dan tendangan dengan kuat. Para bawahan Lucas berjatuhan ke tanah hanya dengan beberapa serangan saja.Lucas sontak terkejut. “Siapa dia? Dia sangat hebat. Dia bahkan bisa mengalahkan pasukan khususku hanya dengan beberapa serangan saja. Ini berbahaya,” gumamnya.“Kembali bergerak! Kita harus segera menyerang Henry sekarang juga!” perintah Lucas seraya melesatkan tembakan pada sosok bertopeng. “Sial!” bentak Lucas saat pasukan aliansi menyerang dari depan. “Bawa aku dari tempat ini secepatnya!”Pasukan aliansi dan pasukan Lucas kembali bertarung. Sosok bertopeng itu melesatkan tendangan pada seorang pria hingga terlempar dari motor. Ia bergegas menaiki kendaraan, menyusul Lucas seraya menembak pada para bawahan Lucas. “Bajingan! Dia masih mengejarku!” Lucas memberi perintah pada pasukannya untuk mengh

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-10
  • Sistem Pewaris Terhebat   559

    Chris menembakkan beberapa peluru pada Alvin. Suara tembakan terdengar bersamaan dengan teriakan Alvin. Pria itu sontak terjatuh ke tanah, memejamkan mata. Alvin menekan sebuah tombol, menggigit bibir agar tidak berteriak saat sesuatu memasuki tubuhnya. Pendengarannya mulai memudar sampai akhirnya ia tidak sadarkan diri. “Dylan berhasil tertembak!” teriak salah seorang anggota. Samson dan pasukan keluarga Miller bergegas mendekat, mengamati Alvin yang terbaring di tanah. Mereka tetap berada di tempat masing-masing, mengarahkan senjata. Samson menggertakkan gigi saat waktu lima menit selesai. “Segera periksa keadaan pria itu dengan sangat hati-hati. Dylan mungkin sudah merencanakan sesuatu.”Empat anggota seketika mendekat, memeriksa Alvin saksama. Mereka melakukan pengecekan hingga berkali-kali. Samson dan para anggota pasukan nyaris tidak mengalihkan pandangan dari Alvin.Daniel, Donald, Dennis, Dawson, dan Deavon tampak tegang, begitu pun dengan Mario. Mereka tidak beranjak dar

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-10
  • Sistem Pewaris Terhebat   560

    Lucas sontak terkejut ketika ia merasakan tubuhnya mendadak ambruk di tanah. Ia merasakan dadanya amat sesak. “Apa yang sudah terjadi? Kenapa aku mendadak ambruk di tanah, dan siapa yang sudah menumbangkan pasukanku?”Lucas mengernyit saat seseorang menendang punggungnya hingga ia menempel dengan tanah. “Sialan! Apa yang terjadi?”Lucas kesulitan melihat keadaan sekeliling karena wajahnya menempel dengan tanah. Ia meringis saat seseorang mematahkan tangan kanan dan kaki kirinya. “Sial! Aku sudah terperangkap jebakan Henry Tolando. Dia sengaja keluar dari tenda untuk memancingku dan pasukanku agar mengikutinya. Di saat yang sama, para bawahannya bergerak dan menyerangku dan pasukanku.”Lucas menggerakkan tubuhnya ke samping, meringis saat seseorang menekan punggungnya sangat kuat. “Aku harus segera mengabarkan pasukanku yang lain untuk menyelamatkanku.”Lucas sontak menahan napas saat seorang bawahannya ambruk tepat di sampingnya. “Sial! Bagaimana aku bisa lepas dari orang ini?”Suara

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-11
  • Sistem Pewaris Terhebat   561

    Pasukan Lucas Frangkrut terus berdatangan dari berbagai arah. Mereka menyerang secara membabi buta setelah mendapatkan kabar jika pria itu terluka. Pertarungan terjadi di beberapa titik. Anggota-anggota aliansi terpaksa mundur ke wilayah yang lebih aman. Davis mengamati keadaan Lucas melalui layar hologram, beralih pada Sean. “Sean masih dalam perjalanan menuju bukit Salu bersama pasukan keluarga Miller yang lain.”Davis mematikan layar hologram, mengamati sebuah tenda di atas. “Jack dan pasukannya masih bertarung dengan pasukan musuh. Lucas dan aliansinya mengerahkan banyak pasukan untuk memenangkan pertarungan.”Davis dan pasukannya tiba di lokasi beberapa menit kemudian. Pertarungan terus terjadi, merembet hingga ke beberapa tempat. “Aku datang untuk membantumu, Jack,” ujar Davis seraya mendekat. “Tutup mulutmu, Davis! Aku tidak membutuhkan bantuanmu,” ketus Jack seraya menepis tangan anggotanya yang sedang mengobati dahinya. “Kau sebaiknya pergi sebelum aku menghabisimu!”

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-12
  • Sistem Pewaris Terhebat   562

    Benjamin, Rudy, Ramon, Missy, dan para anggota lain bergerak sangat cepat di antara pasukan aliansi yang bergerak menuju kediaman utama keluarga Frangkrut. Suasana ledakan terdengar beberapa kali, bersahutan dengan suara teriakan dan tembakan. Pasukan keluarga Frangkrut berdatangan dari berbai titik, langsung berhadapan dengan pasukan aliansi. Benjamin, Rudy, Ramon, Missy, dan yang lain terus bergerak di tengah pertarungan. Di saat yang sama, Levon berusaha untuk mengaktifkan kembali sistem keamanan. “Dasar bajingan! Aku dan timku kesulitan untuk mengambil alih sistem.”“Levon pergilah bersama kakek ke lokasi aman sekarang juga! Kau bisa menyerahkan hal itu pada timmu. Aku akan mengulur waktu sampai kau dan kakek aman.” Liam mengepalkan tangan erat-erat, memerintah para bawahannya melalui ponsel. “Sial! Ponselku mendadak mati!” Liam bergegas ke dinding, menekan beberapa tombol di sebuah alat. “Alat ini juga tidak berfungsi.”Landon membuka mata perlahan, mengawasi keadaan sekelili

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-13
  • Sistem Pewaris Terhebat   563

    Sebastian sedang berada di balkon kamar, mengamati pantai dan laut. Ia terus mendapatkan pembaharuan informasi dari Sammy. Angin berembus cukup kencang, menggoyangkan dedauan. Suasana begitu hening meski pikiran dan perasaannya sedang kalut.“Aku sangat mengkhawatirkanmu, Davis. Aku merasa bersalah karena aku tidak bisa berada di sisimu sekarang, apalagi kau begitu dekat dengan keluarga Miller. Kalau Samson sempat melihatmu, dia kemungkinan besar akan mengenalmu. Dia pasti akan melaporkan kecurigaannya pada paman-pamanmu”Sebastian mengepalkan tangan erat-erat, mengembus napas panjang. Ia menoleh saat pintu terbuka. “Kakek.” Alex berjalan mendekat, menunduk. “Aku membuatkan minuman hangat ini untukmu.”Alex berhenti di belakang Sebastian, menggaruk rambut sesaat. “Sejujurnya, Angela yang membuat minuman ini. Aku berniat untuk membuat minuman sendiri, tetapi aku justru menjatuhkan gelas.”“Kau bisa menyimpannya di nakas. Aku akan meminumnya nanti.” Alex terdiam saat melihat kepalan

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-14
  • Sistem Pewaris Terhebat   564

    Alvin masih tidak sadarkan diri di dalam jeruji besi. Pasukan keluarga Miller mengaktifkan pengamanan super ketat pada pria itu. Mereka mulai meninggalkan bukit Salu sesuai dengan perintah Samson. Samson menggertakkan gigi ketika melihat Alvin dari dekat. “Sial! Meski aku sudah menangkap Dylan, tetapi aku tidak merasa senang maupun bahagia. Aku justru merasa tegang dan was-was jika seandainya dia hanya berpura-pura.”Samson mengepalkan tangan erat-erat. “Aku takut Dylan tiba-tiba meledakkanku dan pasukanku hingga tewas. Melihat perlawanan Dylan selama ini, aku sangat ragu dia bisa kalah hanya dengan kesalahan kecil.”Samson memberi tanda pada Chris untuk menghampirinya. “Chris, bagaimana pendapatmu soal penangkapan Dylan?” “Aku sejujurnya merasa curiga karena Dylan kalah dengan mudah, Tuan. Aku menduga jika dia sengaja mengalah. Kita harus sangat waspada,” jawab Chris. “Kau benar, Chris.” Samson mengamati Alvin saksama. Ia terkejut saat seorang anggota membisikkan sesuatu padanya.

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-14
  • Sistem Pewaris Terhebat   565

    “Selamat datang di Techno Residence, Tuan Damian, Nyonya Dominique. Aku Notech, robot pemandu kalian,” ujar robot putih seraya membungkuk. “Tuan Dalton sudah menunggu kehadiran kalian berdua.”“Bukankah robot itu sangat mirip dengan robot mainan yang sering dimainkan Davis saat dia bayi?” ujar Damian. “Kau benar.” Dominique tersenyum, memegang tangan Damian lebih erat. Damian dan Dominique memasuki rumah, tampak takjub saat melihat beberapa robot yang berkeliaran di lantai dan udara. “Dalton mengingatkanku dengan Dylan.” Dominique tertawa, menyentuh sebuah robot burung yang terbang ke arahnya. “Bukankah semua ini luar biasa?”“Dylan dan Dalton berjuang sangat keras selama ini. Kita sangat beruntung karena memiliki mereka.” Damian menoleh saat sebuah robot menabraknya. “Ah, maafkan aku, Paman. Robot itu masih harus aku perbaiki.” Suara seorang pria muncul dari robot. “Jadi, di mana kau sekarang, Dalton? Bisakah kau menemui kami sekarang?”“Aku masih berada di ruanganku sekarang. K

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-15

Bab terbaru

  • Sistem Pewaris Terhebat   677

    [Nama Host: Davis] [Keluarga: Miller] [Status Pewaris: Level 36 (3275/3500)] [Health Point: 54/54] [Kekuatan: 54 | Pertahanan: 55 | Kecerdasan: 53 | Kelincahan: 54] [Money Power: $30.327.165.000]Satu hari sebelum penyerangan, seluruh anggota aliansi berkumpul di sebuah lokasi rahasia. Para penjaga berjaga dengan sangat ketat. Suasana tampak hening meski beberapa anggota terlihat bercakap-cakap.Para penjaga memeriksa berbagai ruangan dan lorong, saling berkomunikasi. Setiap anggota dan para pengawalnya masuk, mereka harus melalui pemeriksaan berlapis-lapis. “Dasar brengsek!” Jack mendengkus kesal, mengamati keadaan sekeliling. “Keadaan ini membuatku sangat muak, bahkan lebih muak saat aku melihat wajah Davis.”“Situasi masih terkendali saat ini, Jack,” bisik Tommy.“Tutup mulutmu, sialan! Aku tidak bertanya padamu,” ketus Jack sembari bersandar di kursi. Ia menatap jengkel Emir dan Russel yang baru saja memasuki ruangan. “Kau tampak sangat tegang, Jack. Aku akan membawamu ke

  • Sistem Pewaris Terhebat   676

    Red, Blue, dan Aaron memasuki ruangan. Para kucing seketika mendekati mereka. “Ah, perjalanan ini sangat melelahkan. Aku ingin langsung beristirahat.” Blue merenggangkan badan, menguap beberapa kali. Setelah berbaring di sofa, ia seketika tertidur. Red membuka layar hologram, memeriksa pembaharuan informasi. “Kelompok lain juga belum bisa menangkap satu anggota Technocrom. Mereka sangat pandai bersembunyi dan membuat jengkel.”Aaron datang membawa minuman, menyimpan secangkir teh hangat di meja. Ia melirik Blue yang sudah terlelap di sofa. Red mengembus napas panjang, menutup layar hologram, meneguk teh perlahan. “Kau tampaknya baru saja kedatangan tamu, Aaron.”Aaron duduk berhadapan dengan Red. “Dariel Miller baru saja mengunjungiku, Tuan. Dia meminta bantuan untuk menyingkirkan anggota keluarga Miller. Mereka terlibat perseteruan sesama anggota keluarga karena sama-sama mengincar hak ahli waris.”“Keluarga Miller.” Red bersandar di sofa, menatap langit-langit ruangan. “Dylan me

  • Sistem Pewaris Terhebat   675

    Dariel merasa sangat mengantuk sekarang, tetapi ia berusaha untuk tetap berjaga. Ia masih mengkhawatirkan keadaannya. “Ayah sudah mempercayakan tugas ini padaku. Aku tidak boleh sampai mengecewakannya. Aku juga harus kembali dengan selamat.”Dariel menoleh pada laut yang tampak tenang. Kilatan cahaya terlihat beberapa kali. “Aku harus terbiasa dengan keadaan tegang dan menakutkan seperti sekarang. Aku akan menghadapi situasi ini lebih sering jika aku sudah menggantikan posisi ayah. Kalau aku lengah, maka aku dan ayah akan berada dalam bahaya. Musuh akan menghabisi kami tanpa ampun.”Dariel mengepalkan tangan erat-erat, bersandar di kursi, mengembus napas panjang. Ia masih ragu apakah Donald dan Deric mampu mencelakainya dan ayahnya hanya untuk harta.Dariel tertidur selama beberapa menit hingga akhirnya kembali sadar. Ia segera mengawasi keadaan sekeliling. Setelah merasa tidak ada hal aneh, ia merasa lega. “Pertemuan itu berjalan dengan lancar. Aaron akan mengirimkan orang-orang itu

  • Sistem Pewaris Terhebat   674

    “Selamat datang di ruanganku!” teriak seorang pria sembari tersenyum riang. Pria itu memangku dua ekor kucing di tangan kiri dan kanan. Puluhan kucing berkeliaran di ruangan, saling bertengkar, mengeong, tertidur, dan berlarian ke berbagai tempat. Ruangan terlihat sangat kontras dengan kondisi gedung yang menyeramkan. Ruangan ini sangat terang dengan warna merah dan emas. Sebuah lampu gantung besar berada di langit-langit ruangan. Beberapa rumah dan mainan kucing berada di sisi kiri ruangan, sedangkan sofa, televisi, lemari-lemari, dan kolam renang berada di sebelah kanan. Daniel, Chris, dan Adrian mengamati keadaan sekitar, masih berdiri di tempat mereka. Daniel mengamati pria berkemeja warna-wani di depannya. Ia mengira jika pemimpin orang-orang bertopeng itu adalah seorang pria besar, tinggi, bertato, dan bertampang menyeramkan. Akan tetapi, pria itu justru seperti pria kutu buku dan penyayang binatang. “Senang bertemu dengan Anda.” Aaron meletakkan kedua kucing di lantai, men

  • Sistem Pewaris Terhebat   673

    Dariel memasuki rumah bersama para pengawalnya. Hujan semakin mengguyur deras di luar. Petir berkali-kali menyambar dan angin semakin kencang hingga beberapa ranting terlempar ke jendela. Suasana ruangan sangat hening, berbeda dengan suasana hari Dariel yang tegang.Dariel menempuh perjalanan hingga berjam-jam untuk di pulau ini. Ia memastikan semuanya dengan sebaik mungkin. “Aku sangat mengkhawatirkan keadaan ayah sekarang, tetapi ayah memintaku untuk melakukan ini. Aku tidak boleh mengecewakannya,” gumamnya.Dariel berusaha fokus dan tenang untuk menyelesaikan misi. Daniel memintanya untuk bertemu dengan seseorang. Pencarian orang itu tidaklah mudah, apalagi Mario berkali-kali tidak sadarkan diri di ruangannya. Selain itu, ia dan Daniel harus waspada terhadap Daniel, Deric, maupun anggota keluarga lain.Dariel mengembus napas panjang, berusaha mengendalikan diri untuk tetap tenang. Ia mengepalkan tangan erat-erat saat pikiran buruk mendadak muncul. Ia sering kali membayangkan Daniel

  • Sistem Pewaris Terhebat   672

    [Nama Host: Davis] [Keluarga: Miller] [Status Pewaris: Level 36 (3110/3500)] [Health Point: 54/54] [Kekuatan: 54 | Pertahanan: 55 | Kecerdasan: 53 | Kelincahan: 54] [Money Power: $30.327.000.000]Hujan mengguyur sejak sore. Udara menjadi lebih dingin dibandingkan biasanya. Kilat terlihat beberapa kali di langit.Davis berada di dalam kamar, mengamati hujan dari jendela. “Dua belas hari berlalu dengan cepat bagiku. Hal ini berbeda sekali saat aku masih tergabung dalam aliansi.”“Tuan Henry dan aliansi bersiap untuk menangkap Logan dan Ludwig dalam dua hari lagi. Logan dan Ludwig juga bersiap untuk melakukan serangan. Kedua pihak mempersiapkan rencana mereka dengan sebaik mungkin.”Davis menutup jendela, duduk di sofa. “Ludwig tidak mendatangi Lucas setelah hari itu. Dia fokus untuk menyempurnakan persiapan. Meski aku sudah tahu rencana mereka dan memberi tahu rencana itu pada Tuan Henry, tetapi aku menduga ada hal yang tidak terduga yang bisa terjadi.”Davis mengembus napas panj

  • Sistem Pewaris Terhebat   671

    Hujan mengguyur sejak beberapa jam lalu. Davis berada di kamar, mengingat pertemuan dengan Mike Stormy beberapa jam lalu. Ia membuka layar hologram, tercenung selama beberapa waktu. “Sesuai dugaanku, Mike Stormy mencurigaiku membangun bisnis dengan modal dari para berandal. Selain itu, dia memerintahkan bawahannya untuk mencari informasi tentangku. Sayangnya, dia tidak akan mendapatkan apa pun. Aku pun juga belum mengetahui asal-usulku hingga sekarang.” “Aku sudah mencari informasi mengenai Mario, tetapi sistem tidak memberikan informasi apa pun. Mario tampaknya adalah orang yang masuk dalam daftar orang berbahaya. Dia lebih berbahaya dibandingkan Mike.” “Aku masih bisa mengamati keadaan Mike, tetapi aku tidak bisa mencari informasi Mario meski sudah mencoba berkali-kali.” Davis menoleh ke jendela saat petir menggelegar. Ia melihat keadaan menjadi terang sesaat. “Meski sistem tidak memberikan jawaban, aku masih bisa bertanya soal Mario pada seseorang.” Davis bergegas keluar d

  • Sistem Pewaris Terhebat   670

    [Nama Host: Davis] [Keluarga: Miller] [Status Pewaris: Level 36 (1130/3500)] [Health Point: 54/54] [Kekuatan: 54 | Pertahanan: 55 | Kecerdasan: 53 | Kelincahan: 54] [Money Power: $30.324.050.000]Davis sedang dalam perjalanan menuju lokasi pertemuan dengan Mike. Ia mengamati kondisi pusat kota yang sangat ramai. “Sistem memberikan waktu satu jam bagiku untuk bertemu dengan Mike Stormy. Waktunya lebih lama dibandingkan dengan waktu pertemuanku dengan Daisy. Apakah itu berarti Daisy lebih berbahaya dibandingkan Mike?”Davis mengembus napas panjang, membuka layar hologram, mengamati keadaan Henry Tolando dan seluruh anggota aliansi di sebuah ruangan. “Mereka berkumpul untuk membahas kabar kematian Evan Mulikas. Mereka berencana untuk mempercepat penyerangan.”Davis mengepalkan tangan erat-erat. “Firasatku mengatakan bahwa hal buruk akan terjadi. Aku harus bersiap-siap untuk kemungkinan terburuk.”Davis melirik Sammy, Don, dan Dave sekilas. “Aku yakin Tuan Henry akan menyewa Jay d

  • Sistem Pewaris Terhebat   669

    Mario masih tercenung, mengamati gambar di tangannya. Pikirannya penuh dengan kenangan masa lalu bersama putra kecil Damian dan Dominique.Mario menatap air mata yang terus menetes membasahi kertas. Bahunya berguncang berkali-kali sampai akhirnya ia menangis terisak-isak.Mario mengawasi kamar sekilas. “Apa mungkin Davis masih hidup? Aku mengira Dylan sudah meninggal, tetapi dia ternyata masih hidup. Davis kemungkinan memang masih hidup.”Mario segera menghidupkan komputer, mencari informasi mengenai Davis. Deretan informasi seketika bermunculan di layar. “Aku mengakses informasi kependudukan negara ini dan menemukan banyak sekali pria bernama Davis.”Mario menatap gambar, mencocokkan foto dengan informasi di layar. “Daisy menyerahkan kertas ini padaku beberapa hari lalu, tetapi aku baru melihat gambar pria ini sekarang. Donald mendadak datang sehingga aku belum sempat mengeceknya.”“Jika pria itu memang Davis, maka Daisy sudah bertemu dengannya.” Mario sontak terdiam, mengepalkan tan

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status