Share

157

Author: Ramdani Abdul
last update Last Updated: 2024-02-29 12:12:54

Julian dan Julius keluar dari mobil, mengangkut beberapa kotak makanan, mengawasi keadaan sekitar. Mereka mendengar suara tepuk tangan yang membahana dari dalam ruangan.

Julian dan Julius memasuki dapur, menyimpan kotak-kotak makanan, kembali ke mobil untuk mengambil barang-barang lain.

“Kita berhasil masuk rumah ini tanpa kesulitan.” Julian tersenyum bengis, mengawasi sekeliling. Ia melihat beberapa pengawal yang berjaga di sekitar halaman dan teras rumah.

“Usaha kita mengawasi rumah ini berjam-jam tidak sia-sia. Kita tertolong karena dua staff restoran bodoh yang kita hajar,” sahut Julius.

Jualian dan Julius kembali memasuki rumah.

“Kau sudah menyiapkan obatnya?” tanya Julian.

“Aku sudah menyiapkannya khusus untuk Davis. Kita akan menghajar dan menculiknya saat di lengah.” Julius tersenyum lebar.

“Aku heran kenapa Toba, Lexy, dan John bisa kalah dari orang sebodoh Davis.”

Julius mendengkus. “Sejak awal, mereka hanya keroco lemah dan tidak berguna.”

Davis sudah berada di deretan kelu
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Amin Zainol
kenapa semakin mahal koinnya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Sistem Pewaris Terhebat   158

    Davis dan Sarah berada di depan Sebastian. Drake, Louise, dan Ivan tampak kesal meski tidak mengatakan dan berbuat apa pun. “Kakek, aku memberikan hadiah ini untukmu.” Sarah tersenyum lebar, memberikan sebuah kado. “Aku harap kau selalu sehat dan bahagia.”“Terima kasih, Sarah. Kau anak yang sangat baik.” Sebastian mengelus rambut Sarah. “Aku tidak sabar untuk melihat hadiahmu.”Sarah memeluk Sebastian dengan erat, mengabaikan tatapan sinis dari Drake, Louise, dan Ivan. “Kita akan bermain nanti.”Sarah bergeser ke samping, mendekat pada Susan, Rebecca, dan Emmely.Davis memeluk Sebastian. “Terima kasih atas kebaikan yang kau berikan padaku selama ini, Kakek. Aku berdoa untuk kesehatan dan kebahagianmu. Aku sangat beruntung memilikimu dalam hidupku.”“Aku akan selalu berada di sisimu sampai kapan pun, Davis.” Sebastian mendekap Davis dengan erat, memejamkan mata, menahan tangis.Davis menangkap gelagat aneh dari dua pelayan yang sedang membersihkan mejanya. Ia perlahan melepas pelukan

    Last Updated : 2024-03-01
  • Sistem Pewaris Terhebat   159

    “Dasar brengsek!” Julian memukul kemudi hingga klakson berbunyi. Ia menyeka darah di kepala, memacu mobil lebih cepat. “Davis mempercundangi kita!”“Kau benar.” Julius menekan kain di dahi. “Dia ternyata hanya berpura-pura tidak sadarkan diri dan menggunakan kesempatan itu untuk menghajar kita.”“Bagaimana Davis bisa tahu penyamaran kita? Dia bahkan tidak pernah bertemu dengan kita sebelumnya. Kita bahkan melakukan penyamaran menjadi pelayan. Apa mungkin dia mencari informasi mengenai orang-orang yang dekat dengan Toba, Lexy, dan John?”“Hal yang membuatku bingung adalah kenapa Davis tidak terpengaruh dengan obat yang kita masukkan ke dalam minumannya? Apa dia sudah mencurigai kita dan mengetahui kita menambahkan racun ke dalam makanan dan minumannya sebelumnya?”Julius berbaring di kursi, meringis kesakitan.“Kita bersandiwara dengan sangat baik. Kesalahan kita adalah kita terlalu meremehkan Davis hingga rencana kita gagal. Kita masih memiliki kesempatan untuk mengalahkan Davis besok

    Last Updated : 2024-03-01
  • Sistem Pewaris Terhebat   160

    Romeo, Gabriel, Joseph, dan Paul menjauh dari pintu kamar ketika mendengar suara langkah kaki mendekat. Mereka bersembunyi di balik dinding.“Apa kalian mendengar perkataan kakek tadi?” tanya Romeo seraya menatap Gabriel, Joseph, dan Paul bersamaan.Romeo menoleh pada Drake, Louise, dan Ivan yang keluar dari kamar. “Kakek mengatakan jika orang tua Davis berjasa dalam keluarga kita.”“Aku memang mendengar jika Paman Drake dan yang lain membicarakan mengenai orang tua Davis dan panti asuhan tempat Davis dirawat,” sahut Romeo.“Apa mungkin orang tua Davis berasal keluarga kelas atas?” tanya Joseph.Paul berpikir keras, menatap ketiga sepupunya bergantian. “Jika melihat kekayaan yang Davis dapatkan secara tiba-tiba, aku pikir dugaan keluarga Davis berasal dari kelas atas masuk akal. Davis mungkin saja sudah bertemu dengan keluarganya sekarang dan memilih merahasiakannya dari kita.”Susan, Rebecca, dan Emmely mengintip dari tempat berbeda. Mereka terkejut dan tersenyum ketika mendengar dug

    Last Updated : 2024-03-01
  • Sistem Pewaris Terhebat   161

    “Aku berencana untuk membangun sebuah perusahaan dalam bidang jasa keamanan. Sammy akan bertugas mengelola perusahaan tersebut dan bertanggung jawab langsung padaku. Aku ingin kalian juga membantunya,” ujar Davis.Frans berdecak. “Kau terdengar sangat menyebalkan, Davis. Kau pasti sudah tahu jika kami berenam hanyalah pedangang kecil, pemilik salon jelek, pengumpul barang bekas, dan tukang kayu. Kami tidak pernah berurusan dengan perusahaan selama hampir bertahun-tahun.”“Aku tidak mempermasalahkan hal itu. Hal terpenting adalah apa yang sudah kalian lakukan di masa datang. Aku sangat mempercayai Sammy, begitupun dengan kalian. Aku yakin Sammy tidak sembarang memilih kalian menjadi anggotanya.”Don, Trex, Frans, Willy, Nathan, dan Paula seketika menatap tajam Davis, menoleh pada Sammy sesaat.“Apa hal ini ada hubungannya dengan rencanamu untuk membentuk sebuah pasukan para berandalan seperti kabar yang aku dengar?” tanya Nathan.Davis mengangguk. “Aku ingin kalian melatih para beranda

    Last Updated : 2024-03-01
  • Sistem Pewaris Terhebat   162

    Para berandalan sudah berkumpul di halaman gedung sejak setengah jam lalu. Mereka terus berdatangan dari gerbang, pagar samping, dan belakang gedung. Suasana tampak ramai, berbanding terbalik dengan gedung lain yang tampak sepi dan angker.Para penyusup yang dikirimkan Dariel, Daisy, dan Deric sudah berada di tengah-tengah para berandalan. Nama Davis, The Street Boss, dan Roxy beberapa kali disebut.Julian dan Julius muncul dari gerbang, mengawasi sekeliling.“Aku tidak menduga para berandalan yang berkumpul sebanyak ini,” ujar Julian.“Aku juga tidak menyangka pengaruh Davis akan sebesar ini. Aku melihat beberapa berandalan dari luar kota ikut berkumpul. Tapi, aku pikir para berandalan ini tidak sepenuhnya ingin menjadi pengikut Davis. Mereka lebih tertarik untuk mengetahui tujuan Davis sebenarnya,” sahut Julius.“Kau benar, Julius. Kita hanya perlu menangkap Davis saat dia lengah. Saat kita berhasil menangkapnya, para berandalan ini akan kehilangan kepercayaan dan respek pada Davis

    Last Updated : 2024-03-02
  • Sistem Pewaris Terhebat   163

    “Apa kau melihatku sedang bercanda?” Davis tersenyum lebar.“Dasar brengsek!” cibir Don sembari menatap tajam Davis, “Davis membuat kita semua kerepotan di malam yang dingin ini.”Frans tertawa. “Aku semakin rindu dengan masa lalu saat kita masih tergabung dalam pasukan lama kita.”Sammy tersenyum tipis. “Kita akan bertaruh sekarang. Siapa yang paling banyak mengalahkan para berandalan akan mendapatkan enam ratus ribu dolar.”“Dasar bajingan! Dari mana kami mendapatkan uang sebanyak seratus ribu dolar?” Willy mendengkus kesal.“Aku akan meminjamkan kalian uang,” ucap Sammy.“Kau masih saja tidak berubah, Samuel!” Nathan mendengkus. “Baiklah, pinjamkan aku seratus ribu dolar. Aku akan membayar utangku jika aku menang.”Davis maju beberapa langkah. “Apa kalian setuju dengan syarat yang aku ajukan?”“Kami setuju!” Hampir semua berandalan menjawab.“Sebelum aku memberi tahu kalian persyaratannya, aku ingin mengingatkan kalian bahwa aku hanya memberi kalian satu kali kesempatan. Aku tidak

    Last Updated : 2024-03-02
  • Sistem Pewaris Terhebat   164

    [Sub quest: Mengungkap penyusup dibatalkan oleh sistem karena kesalahan sistem][Host mendapatkan 25 EXP dan $200.000 Money Power sebagai kompensasi][Host tidak kehilangan EXP dan Money Power][Nama Host: Davis][Keluarga: Miller][Status Pewaris: Level 8 (496/800)][Health Point: 23/28][Kekuatan: 19 | Pertahanan: 20 | Kecerdasan: 21 | Kelincahan: 19][Money Power: $1.015.350.000]“Sistem membatalkan sub quest secara tiba-tiba.” Davis mengamati para berandalan yang sudah sepenuhnya tumbang. “Aku sepertinya tahu alasannya. Sistem memberitahuku mengenai penyusup yang dikirimkan Dariel, Daisy, dan Deric sehingga sistem tidak mencatat hal itu sebagai sebuah kerberhasilan. Meski sub quest tergolong sulit, tapi aku menyelesaikan quest dengan mudah atas bantuan sistem.”“Alasan lain adalah karena kondisi berbahaya yang bisa saja terjadi padaku sebab para penyusup itu masih berhubungan dengan Dariel, Daisy, dan Deric.”“Aku semakin penasaran dengan sosok yang mengendalikan sistem.”Davis

    Last Updated : 2024-03-02
  • Sistem Pewaris Terhebat   165

    [Ding][Host berhasil menyelesaikan Quest Utama][Quest : Membentuk Sebuah Pasukan][Hadiah 400 EXP + $4.000.000 dikirim ke status pewaris dan Money Power Anda][Nama Host: Davis][Keluarga: Miller][Status Pewaris: Level 9 (96/900)][Health Point: 23/29][Kekuatan: 20 | Pertahanan: 21 | Kecerdasan: 22 | Kelincahan: 20][Money Power: $1.019.350.000]“Aku berhasil menyelesaikan quest tepat waktu.”Davis menatap para berandalan kembali. “Kalian boleh pergi sekarang. Aku akan menunggu kalian di tempat ini besok pagi. Kalian harus memastikan jika kalian siap mengikuti semua pelatihan hingga selesai.”Para berandalan mulai membubarkan diri. Mereka menyebar ke sekeliling arah.Davis memberi tanda pada Sammy, Don, Trex, Frans, Willy, Nathan, dan Paula untuk mencari para penyusup yang menyusup di barisan para berandalan.Davis mengawasi sekeliling, berpura-pura kelelahan. Ia yakin jika salah satu penyusup akan mengincarnya setelah Sammy dan yang lain menjauh darinya.Julian dan Julius berge

    Last Updated : 2024-03-02

Latest chapter

  • Sistem Pewaris Terhebat   675

    Dariel merasa sangat mengantuk sekarang, tetapi ia berusaha untuk tetap berjaga. Ia masih mengkhawatirkan keadaannya. “Ayah sudah mempercayakan tugas ini padaku. Aku tidak boleh sampai mengecewakannya. Aku juga harus kembali dengan selamat.”Dariel menoleh pada laut yang tampak tenang. Kilatan cahaya terlihat beberapa kali. “Aku harus terbiasa dengan keadaan tegang dan menakutkan seperti sekarang. Aku akan menghadapi situasi ini lebih sering jika aku sudah menggantikan posisi ayah. Kalau aku lengah, maka aku dan ayah akan berada dalam bahaya. Musuh akan menghabisi kami tanpa ampun.”Dariel mengepalkan tangan erat-erat, bersandar di kursi, mengembus napas panjang. Ia masih ragu apakah Donald dan Deric mampu mencelakainya dan ayahnya hanya untuk harta.Dariel tertidur selama beberapa menit hingga akhirnya kembali sadar. Ia segera mengawasi keadaan sekeliling. Setelah merasa tidak ada hal aneh, ia merasa lega. “Pertemuan itu berjalan dengan lancar. Aaron akan mengirimkan orang-orang itu

  • Sistem Pewaris Terhebat   674

    “Selamat datang di ruanganku!” teriak seorang pria sembari tersenyum riang. Pria itu memangku dua ekor kucing di tangan kiri dan kanan. Puluhan kucing berkeliaran di ruangan, saling bertengkar, mengeong, tertidur, dan berlarian ke berbagai tempat. Ruangan terlihat sangat kontras dengan kondisi gedung yang menyeramkan. Ruangan ini sangat terang dengan warna merah dan emas. Sebuah lampu gantung besar berada di langit-langit ruangan. Beberapa rumah dan mainan kucing berada di sisi kiri ruangan, sedangkan sofa, televisi, lemari-lemari, dan kolam renang berada di sebelah kanan. Daniel, Chris, dan Adrian mengamati keadaan sekitar, masih berdiri di tempat mereka. Daniel mengamati pria berkemeja warna-wani di depannya. Ia mengira jika pemimpin orang-orang bertopeng itu adalah seorang pria besar, tinggi, bertato, dan bertampang menyeramkan. Akan tetapi, pria itu justru seperti pria kutu buku dan penyayang binatang. “Senang bertemu dengan Anda.” Aaron meletakkan kedua kucing di lantai, men

  • Sistem Pewaris Terhebat   673

    Dariel memasuki rumah bersama para pengawalnya. Hujan semakin mengguyur deras di luar. Petir berkali-kali menyambar dan angin semakin kencang hingga beberapa ranting terlempar ke jendela. Suasana ruangan sangat hening, berbeda dengan suasana hari Dariel yang tegang.Dariel menempuh perjalanan hingga berjam-jam untuk di pulau ini. Ia memastikan semuanya dengan sebaik mungkin. “Aku sangat mengkhawatirkan keadaan ayah sekarang, tetapi ayah memintaku untuk melakukan ini. Aku tidak boleh mengecewakannya,” gumamnya.Dariel berusaha fokus dan tenang untuk menyelesaikan misi. Daniel memintanya untuk bertemu dengan seseorang. Pencarian orang itu tidaklah mudah, apalagi Mario berkali-kali tidak sadarkan diri di ruangannya. Selain itu, ia dan Daniel harus waspada terhadap Daniel, Deric, maupun anggota keluarga lain.Dariel mengembus napas panjang, berusaha mengendalikan diri untuk tetap tenang. Ia mengepalkan tangan erat-erat saat pikiran buruk mendadak muncul. Ia sering kali membayangkan Daniel

  • Sistem Pewaris Terhebat   672

    [Nama Host: Davis] [Keluarga: Miller] [Status Pewaris: Level 36 (3110/3500)] [Health Point: 54/54] [Kekuatan: 54 | Pertahanan: 55 | Kecerdasan: 53 | Kelincahan: 54] [Money Power: $30.327.000.000]Hujan mengguyur sejak sore. Udara menjadi lebih dingin dibandingkan biasanya. Kilat terlihat beberapa kali di langit.Davis berada di dalam kamar, mengamati hujan dari jendela. “Dua belas hari berlalu dengan cepat bagiku. Hal ini berbeda sekali saat aku masih tergabung dalam aliansi.”“Tuan Henry dan aliansi bersiap untuk menangkap Logan dan Ludwig dalam dua hari lagi. Logan dan Ludwig juga bersiap untuk melakukan serangan. Kedua pihak mempersiapkan rencana mereka dengan sebaik mungkin.”Davis menutup jendela, duduk di sofa. “Ludwig tidak mendatangi Lucas setelah hari itu. Dia fokus untuk menyempurnakan persiapan. Meski aku sudah tahu rencana mereka dan memberi tahu rencana itu pada Tuan Henry, tetapi aku menduga ada hal yang tidak terduga yang bisa terjadi.”Davis mengembus napas panj

  • Sistem Pewaris Terhebat   671

    Hujan mengguyur sejak beberapa jam lalu. Davis berada di kamar, mengingat pertemuan dengan Mike Stormy beberapa jam lalu. Ia membuka layar hologram, tercenung selama beberapa waktu. “Sesuai dugaanku, Mike Stormy mencurigaiku membangun bisnis dengan modal dari para berandal. Selain itu, dia memerintahkan bawahannya untuk mencari informasi tentangku. Sayangnya, dia tidak akan mendapatkan apa pun. Aku pun juga belum mengetahui asal-usulku hingga sekarang.” “Aku sudah mencari informasi mengenai Mario, tetapi sistem tidak memberikan informasi apa pun. Mario tampaknya adalah orang yang masuk dalam daftar orang berbahaya. Dia lebih berbahaya dibandingkan Mike.” “Aku masih bisa mengamati keadaan Mike, tetapi aku tidak bisa mencari informasi Mario meski sudah mencoba berkali-kali.” Davis menoleh ke jendela saat petir menggelegar. Ia melihat keadaan menjadi terang sesaat. “Meski sistem tidak memberikan jawaban, aku masih bisa bertanya soal Mario pada seseorang.” Davis bergegas keluar d

  • Sistem Pewaris Terhebat   670

    [Nama Host: Davis] [Keluarga: Miller] [Status Pewaris: Level 36 (1130/3500)] [Health Point: 54/54] [Kekuatan: 54 | Pertahanan: 55 | Kecerdasan: 53 | Kelincahan: 54] [Money Power: $30.324.050.000]Davis sedang dalam perjalanan menuju lokasi pertemuan dengan Mike. Ia mengamati kondisi pusat kota yang sangat ramai. “Sistem memberikan waktu satu jam bagiku untuk bertemu dengan Mike Stormy. Waktunya lebih lama dibandingkan dengan waktu pertemuanku dengan Daisy. Apakah itu berarti Daisy lebih berbahaya dibandingkan Mike?”Davis mengembus napas panjang, membuka layar hologram, mengamati keadaan Henry Tolando dan seluruh anggota aliansi di sebuah ruangan. “Mereka berkumpul untuk membahas kabar kematian Evan Mulikas. Mereka berencana untuk mempercepat penyerangan.”Davis mengepalkan tangan erat-erat. “Firasatku mengatakan bahwa hal buruk akan terjadi. Aku harus bersiap-siap untuk kemungkinan terburuk.”Davis melirik Sammy, Don, dan Dave sekilas. “Aku yakin Tuan Henry akan menyewa Jay d

  • Sistem Pewaris Terhebat   669

    Mario masih tercenung, mengamati gambar di tangannya. Pikirannya penuh dengan kenangan masa lalu bersama putra kecil Damian dan Dominique.Mario menatap air mata yang terus menetes membasahi kertas. Bahunya berguncang berkali-kali sampai akhirnya ia menangis terisak-isak.Mario mengawasi kamar sekilas. “Apa mungkin Davis masih hidup? Aku mengira Dylan sudah meninggal, tetapi dia ternyata masih hidup. Davis kemungkinan memang masih hidup.”Mario segera menghidupkan komputer, mencari informasi mengenai Davis. Deretan informasi seketika bermunculan di layar. “Aku mengakses informasi kependudukan negara ini dan menemukan banyak sekali pria bernama Davis.”Mario menatap gambar, mencocokkan foto dengan informasi di layar. “Daisy menyerahkan kertas ini padaku beberapa hari lalu, tetapi aku baru melihat gambar pria ini sekarang. Donald mendadak datang sehingga aku belum sempat mengeceknya.”“Jika pria itu memang Davis, maka Daisy sudah bertemu dengannya.” Mario sontak terdiam, mengepalkan tan

  • Sistem Pewaris Terhebat   668

    Hujan mengguyur deras sejak beberapa jam lalu. Ruangan makan tampak ramai oleh cerita Sarah dan Elora. Petir beberapa kali menggelegar hingga kedua anak itu menjerit ketakutan.Suasana yang ramai perlahan sepi setelah kepergian Sarah dan Elora. Davis berpindah ke ruangan utama, menonton berita di televisi. Pembawa berita tengah menyiarkan kabar ledakan bom dan kelompok teroris di ibu kota Floxia. “Aku sudah memberi tahu Tuan Henry soal penyerangan musuh pada Evan Mulikas. Akan tetapi, aku cukup mengkhawatirkan keadaan Evan Mulikas. Dia adalah sosok penting dalam aliansi. Jika dia terluka atau sampai tewas, aliansi pasti akan melemah. Logan dan Ludwig kemungkinan besar akan langsung menyerang. Jika aliansi kalah, mereka kemungkinan akan mengincarku.”Davis mengembus napas panjang, bersandar di kursi, tertawa. “Aku tampaknya terlalu berpikir berlebihan. Evan Mulikas dan pasukannya bukanlah orang-orang lemah. Dia adalah mantan kepala kepolisian Fluxton dan para bawahannya adalah orang-o

  • Sistem Pewaris Terhebat   667

    Ludwig berjalan menuju gedung, mengawasi keadaan sekeliling saksama. Ia mengabaikan para tahanan yang berkumpul di halaman.Ludwig menghubungi Logan, berjalan lebih cepat. “Bagaimana keadaan di tempat ini? Apakah musuh mencurigai keberadaanku?”Logan menamati layar-layar yang menunjukkan Ludwig dan kondisi penjara. “Tidak ada hal yang mencurigakan hingga sekarang. Akan tetapi, kau harus tetap waspada. Ingat kau hanya memiliki waktu setengah jam. Saat ini, aku masih mengunduh data sekarang.”“Aku mengerti.” Ludwig menutup panggilan, menuruni sebuah tangga. Saat tiba di lantai bawah, ia bergabung dengan para petugas kebersihan yang lain.“Para bawahan Evan Mulikas masih berkeliaran di dalam penjara dan kepolisian hingga saat ini. Mereka mengawasi Lucas, Liam, dan Levon dengan sangat ketat. Mereka bahkan tidak mengalihkan pandangan dari Paman Lando meski dia sedang sakit. Aku tidak boleh sampai tertangkap oleh mereka.”Beberapa polisi memasuki ruangan. Pemimpin mereka memberikan arahan s

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status