Pertarungann sudah berakhir. Libris tertawa keras dan dia melihat bahwa mulut manusia itu hanya omong kosong! Bagaimana seorang Guardian of Earth dikalahkan dengan mudah! Dan, ledakan dari serangan Morgan menghantam manusia tersebut.Senjata rantai milik Videl bahkan langsung mengarah padanya, pedang manusia itu juga masih terikat dengan ujung rantainya. Hal itu terjadi, pasti karena serangan dari Morgan dan Rasi sudah berhasil mengenai manusia itu sehingga dia tak mampu lagi menahan pedangnya. Pedang yang kuat itu tertarik ke arah Videl, pedang itu sangat menarik dan pastinya itu pedang yang kuat. Pikir Videl.Videl dan yang lain penasaran, ledakan dari dua serangan baik Rasi maupun Morgan. Apakah mereka berhasil mengalahkan manusia tersebut. Rasi yang masih penasaran karena asap masih tebal terlihat, dia merasa seperti sudah mengenai sesuatu yaitu kedua pedangnya. Sementara ledakan dari serangan Morgan juga meledak.[Full Armor Supreme diaktifkan! Anda dapat menggunakan kekuatan Ful
Dinan mengaktifkan kekuatannya, dia memunculkan delapan tangan senjata kuat yang muncul dari orb di belakang punggungnya.[Nine Hand Shadow – Kekuatan yang mampu mengeluarkan kekuatan tambahan dengan 100 kali lipat]Morgan terkejut kerena serangan pedang lenturnya ditahan oleh pedang-pedang panjang yang keluar dari armor manusia tersebut. Senjata panjang itu mengapit pedang Morgan, seperti tangan yang mengapit sebuah senjata. Enam senjata itu mengapit senjata Morgan, dan dua senjata lainnya di belakang punggung Dinan dan bersiap.Serangan dari Morgan ditahan dengan sangat kuat, Morgan bahkan tak bisa membuat pedangnya maju. Dan, energi yang mengikuti pedangnya seolah lenyap begitu saja.Klap!Pedang lentur milik Morgan bahkan semakin lama semakin kaku, tak bisa ditarik oleh Morgan. Senjata-senjata itu semakin mengikat pedang Morgan. Dia tak bisa sekedar menariknya, dia mencoba lagi namun tetap tak bisa digerakkan.Morgan melihat senjata lainnya yang ada di punggung Dinan, dua tangan t
Sebelum Morgan sepenuhnya menghilang, dia melihat kekuatan manusia yang bertarung dengannya, apakah dia bisa menggantungkan harapan padanya untuk melawan Giganos dan membunuhnya?Dalam penderitaan dan keputusasaan, Morgan sekarang harus menyerah pada keadaan dan harus rela dibunuh oleh mausia dari planet Bumi. Namun, rasa sakit akan kematian tidak dirasakannya karena kecepatan serangan dari manusia tersebut. Tidak ada rasa sakit, kecuali hanya ketenangan dan dia melihat cahaya berpendar mengelilinginya.Sebelum menutup mata untuk terakhir kalinya, dia berkata pada Dinan, ”Manusia! Tolong balaskan dendamku karena bangsaku sudah dihancurkan oleh Giganos. Jadi, tolong bunuh Giganos! Aku akan tenang dalam kehilangan, jika dia mati!”Tring!Dinan melewati dan menembus tubuh Morgan. Dia tahu bagaimana melihat mata penyesalan yang ada dalam mata Morgan, meskipun hal itu hanya sekilas. Dia melihat harapan kuat untuk bisa membalas dendam pada Giganos. Sayangnya, jika Dinan membiarkan dia hidup
Dinan tidak mau meremehkan kekuatan seorang Hunter Rank A, apalagi hunter Nami adalah seorang Hunter yang sudah berpegalaman dan senior.”Mari bertarug bersama, nyonya Nami. Kita akan mengalahkan mereka.”Keduanya pun melesat ke arah Libris dan pasukannya, mereka memegang senjata masing-masing dan menghadang pasukan Libris yang menghadang mereka. Pertempuran pun terjadi dan seranngan energi kuat saling beradu.Libris merasakan bahwa pertarungan ini cukup berat. Mengingat, manusia itu bahkan bisa membunuh Rasi dan Morgan dengan mudah. Mungkin, mereka akan kesulitan menghadapi keduanya, namun mereka juga memiliki kekuatan tersembunyi yang belum dikeluarkan.Libris juga harus mempersiapkan kedatangan Raja Giganos ke bumi. Mereka harus bisa membuka portal penghalang yang ada di bumi. Entah harus menghancurka penghalang tersebut. Selama ini, bangsa Cyprus bahkan terhalangi untuk bisa menembus dimensi bumi. Ada yang melindungi bumi dengan sangat baik, kemungkinan itu adalah artefak semesta
Libris melihat peluang terbuka. Manusia yang mengaku sebagai Guardian of Earth itu pasti tak mengira tentang kekuatan ilusinya. Libris muncul di atas Dinan dengan cepat dan langsung menghantamkan pedangnya ke leher Dinan yang terbuka.Brush!Namun, Libris harus mundur ke belakang. Dia kaget karena kekuatannya terpental saat akan menyerang Dinan. Bagaimana hal ini bisa terjadi, padahal sebentar lagi pedangnya sudah mendekati leher belakang dari Guardian of Earth.[Supreme One Nature ditingkatkan hingga maksimum]Ada ledakan energi yang sangat besar dari tubuh Dinan. Kekuatan yang merupakan energi milik Abras yang dikeluarkan oleh Dinan dengan penuh. Tiga dari lima segel telah terbuka dari kekuatan Abras. Kemampuan dalam memanfaatkan kekuatan alam yang ada di sekitar mereka. Terutama, energi di bumi yang begitu melimpah yang dapat dikuasai dan diserap oleh Dinan.Ledakan energi yang luar biasa, Libris kaget merasakan energi itu dan membuatnya kini terpental. Kemampuan milik Dinan ini me
Crop!Ketika Libris masih tertawa, sebuah pedang menembus tubuhnya dari arah belakang. Tangan Libris gemetaran menyentuh ujung pedang tersebut.Dinan sudah berada di belakang Libris dan masin merunduk, dia menusuk punggung Libris dengan cepat hingga menembus bagian tubuh depan Libris.Libris mengerahkan energinya secara refleks. Dia mengeluarkan kekuatan energi dan aura hitam keluar dari tubuhnya. Dinan segera mundur dan mencabut Pedang Penghancur Semesta yang tadi menancap di tubuh Libris.Libris tidak mau kalah dan memberikan perlawanan lagi. Dia sangat marah dan memberikan tekanan energi di sekitarnya. Dinan pun mundur cukup jauh untuk menghindari efek tekanan dari Libris.Libris berbalik ke arah Dinan, ”Bagaimana bisa! Bagaimana kamu bisa tahu rahasia Meteor Dream?” Libris terlihat kaget dan bercampur marah. Kekuatan Meteor Dream milik Libris belum pernah gagal mengalahkan musuh-musuhnya.Dinan berdiri dan menurunkan pedangnya, ”Kamu pikir, aku tidak tahu apa-apa soal ilusi? Kekua
Pertarungan sudah berakhir, kabut masih tebal dengan pertarugan dahsyat yang sudah dilalui oleh Dinan dan hunter Nami.Angin berhembus lagi, Dinan mendekati hunter Nami dan membantunya untuk berdiri.[Portal dimensi belum diselesikan, pintu keluar dari raid belum terbuka untuk Hunter][Return Skill! Semua skill dihilangkan. Pedang dan armor serta Eight Hand Shadow menghilang]Dinan melihat hunter Nami sudah cukup kuat dalam memulihkan dirinya. Dinan memberikan efek healing pada hunter Nami dan membuat Nami hampir pulih dengan cepat. Nami hanya tak bisa berkata apa-apa lagi. Kekuatan hunter Dinan di luar imajinasi. Kekuatan yang mampu memiliki skill yang kuat dan banyak jumlahnya.Jika itu adalah Dinan, maka dia seperti satu tim raid yang memiliki kemampuan lengkap; baik itu mage, assasin, warrior maupun seorang healer.”Terima ..., Terima kasih, hunter Dinan,” kata hunter Nami yang sudah pulih.”Cukup nyonya Nami, aku melakukan ini karena memang tugas Hunter adalah untuk melindungi du
Dinan tak percaya bisa mendengarkan dengan baik maksud dari teriakan monster itu. Selain itu, dia bahka berkeinginan untuk mati karena merasakan siksaan dan rasa sakit yang tak tertahankan. Hunter Nami di sebelah Dinan tidak bisa memahami kata-kata monster itu. Nami hanya mendengar suara biasa bagi monster itu. Tapi, dia merasakan ratapan menyayat dari bos monster tersebut.Dinan meyakini, kekuatan dari transformasi Nature Art akan membawa perubahan yang besar bagi Dinan di saat dia akan menghadapi banyak monster. Dinan akan mampu memahami setiap perkataan monster yang dia temui.Untuk kali ini, kata-kata pertama yang didengar Dinan dari monster adalah permohonan untuk dibunuh dan diakhiri nyawanya.”Aku bisa menyembuhkanmu jika kamu mau, Retris. Tapi ..., kenapa kamu ingin dibunuh dan tak mau hidup?” tanya Dinan. Hunter Nami heran melihat Dinan yang merasakan bahwa Dinan sedang berbicara para bos monster tersebut. Meski heran, namun dia tak berani menyela pembicaraan Dinan dengan mon
”Brother Dion! Bangun sekarang juga!” sebuah teriakan cukup keras di telingan Dinan.Dinan membuka matanya, seperti itu adalah suara adik lelakinya, Dion?Saat membuka matanya, Dinan melihat Dion adiknya yang membangunkannya. Apa yang terjadi? Dia sudah kembali ke rumah?”Siang-siang jangan tidur brother Dinan! Ayo main bola sebentar.”Dion tak peduli bahwa Dinan masih baru bangun dari tidur, dia tetap menarik tangan Dinan. Dinan pun mengikuti tarikan dari tangan Dion tersebut. Dinan masih belum percaya bahwa dia kembali ke rumah. Semuanya masih seperti baru saja terjadi, kehancuran Bumi dan peperangannya dengan Bangsa Cyprus. Terakhir, dia bertemu dengan Abras.Dinan tergopoh-gopoh mengikuti Dion, dirinya masih sedikit mengantuk dan mengucek matanya karena baru saja bangun. Saat melewati ruang tamu, Dinan menghentikan langkahnya. Namun, tangannya masih terus menerus ditarik oleh Dion.”Ayo Kak, temani sebentar untuk main Bola!” Dion kesulitan menarik tangan Kakak lelakinya itu. Dan,
Nibiru sudah semakin dekat, Dinan harus menghancurkan pecahan Nibiru tersebut sebelum mendekati bumi.[Tiga Artefak Semesta memberi anda pilihan, satu permintaan dan permintaan itu akan dikabulkan!]Kekuatan dari tiga artefak semesta yang ingin didapatkan Giganos. Ternyata, dalam gabungan artefak ini, ada pilihan pemintaan yang bisa dilakukan oleh orang yang mendapatkan tiga artefak semesta tersebut.Dinan sekarang lebih berpikir untuk menghancurkan serpihan Nibiru.Artefak semesta dengan energi kuatnya ingin memberi Dinan pilihan, di saat Dinan sedang memikirkan untuk menyelamatkan bumi. Dinan bisa melakukan pilihan untuk menghancurkan Nibiru dan menyelamatkan bumi. Namun, jika bumi selamat, tapi Portal Dimensi masih terbuka. Maka, monster masih akan datang dan menyerbu bumi.Dinan teringat pesan dari Profesor Smith. Satu cara untuk membuat segalanya berubah, Portal Dimens muncul karena ada metafisika, fisik dan anti fisik. Jika kita berpindah dengan portal, maka sebenarnya kita memp
”Hunter Dinan, aku akan berusaha menembus dimensi tebal yang dikeluarkan Giganos. Dia telah mengaktifkan semua kekuatan penghancur dari Artefak Penghancur Semesta,” kata Stanley sambil melihat di mana posisi Giganos karena dia sedang menarik Nibiru dengan kuat.Nibiru bergerak luar biasa, Giganos ingin mengarahkan Nibiru memasuki portal dimensi yang dia buat. Bumi terlihat dalam lingkaran besar itu. Tujuan dari Giganos sudah jelas. Dia ingin menghancurkan bumi dan menabrakkan Nibiru padanya.”Apa yang akan anda lakukan, Tuan Stanley? Kita harus menggabungkan kekuatan kita bersama untuk menghancurkan Niburu. Sebelum Nibiru memasuki dimensi!” kata Dinan.”Itu sulit, Guardian of Earth. Itu akan terlambat sebelum Nibiru memasuki Dimensi dan menabrak bumi.””Jadi, apa yang harus kita lakukan!” teriak Dinan di sela gemuruh Nibiru yang bergerak semakin dekat.”Lakukan apa yang aku minta, ketika aku memberi aba-aba! Hanya aku yang bisa melakukan ini, Hunter Dinan!””Apa itu, Tuan Stanley!”Wo
Serangan datang dari Giganos, tapi Dinan sudah bersiap dengan pedangnya. Dinan sudah mampu mengenali serangan dari Giganos, sense miliknya bekerja dengan baik. Dinan menyerang dengan kekuatan penuh, tubuhnya diselimuti energi membara yang kuat. Dia maju dan menyerang Giganos yang juga menerjang. Dari bawah, Giganos melesat maju dan menghadang serangan Dinan dengan pedangnya.Booommm!Energi dan pedang berbenturan dan gelombang energi yang sangat besar bahkan mampu menggoncangkan Galaksi Bima Sakti. Setiap planet di Bima Sakti bergoncang hebat seolah rotasi galaksi terganggu. Gelombang ledakan kedua energi tersebut bahkan membuat Nibiru bergetar dahsyat, dan beberapa bagian di permukaaan hancur.Nibiru benar-benar akan hancur jika keduanya terus bertarung. Planet Nibiru sudah menahan kekuatan dari tekanan keduanya. Jika pertarungan tersebut terus terjadi. Maka, Nibiru sudah dipastikan akan hancur dan menjadi serpihan debu.Brush!Tekanan dan benturan menyebabkan efek ke semua tempat.
Giganos menerjang dengan kekuatan penuh, tak peduli apapun. Dia hanya ingin menghancurkan Dinan dan Stanley. Mereka sudah membuat semua rencananya hancur berantakan.Kekuasaan di depan matanya, seolah hilang begitu saja. Serangan kuat dari kedua tangannya, energi internal dan Artefak Penghancur Semesta menghantam terus menerus ke arah pelindung energi yang dibuat oleh Stanley.Stanley mulai kehabisan energi. Dinan yang melihat Stanley sudah mulai kesulitan. Dia harus bertindak cepat dan menyelesaikan semuanya.Dinan mempersiapkan pedangnya kembali, Supreme Pedang Penghancur dialiri dengan energi terkuatnya. Dua artefak juga digunakan untuk menambah damage serangan dari pedangnya tersebut. Saatnya untuk beradu kekuatan lagi.Dinan maju untuk menggunakan pedangnya ke arah Giganos, hal itu agar Giganos melepaskan tekanan yang diberikannya pada Stanley. Dinan harus bisa membuat Stanley mundur terlebih dahulu, dan memberikan buff lagi nantinya.Klang! Brush!”Mundur Stanley! Aku akan mengh
Bumi bergetar luar biasa. Aline yang sedang bertarung melawan pasukan Giganos yang sampai ke bumi merasakan ledakan yang kuat tersebut. Dia sedang menghabisi dua monster besar yang mencoba menghadangnya. Kecepatan pedang milik Aline mampu menebas mereka berdua.Aline berdiri di punggung monster yang sudah dihancurkan, dia merasakan gempa dengan skala yang besar menggoncang bumi. Sense milik Aline bekerja, semua Hunter sedang bertarung. Mereka mampu di atas angin karena pasukan Giganos yang masuk ke bumi tidaklah terlalu banyak.Hal itu sudah dilakukan pencegahan yang baik dari Dinan, dia mengorbankan dirinya untuk bertarung dengan pasukan Giganos di Nibiru.Sense diperkuat oleh Aline, meskipun jarak begitu jauh. Dia merasakan dengan kekuatan tertingginya. Di bumi, para Hunter sudah dipastikan bisa mengatasi semua monster yang muncul. Mereka telah berhasil mengalahkan para Monster yang keluar dari portal raksasa. Namun, bagaimana dengan Dinan yang sudah menghalangi mereka semua memasuk
Nibiru tergoncang sekali lagi dengan keras, kali ini tanah di Nibiru meledak dahsyat karena Giganos dan tubuh energi milik Morgan dihempaskan dengan sangat kuat. Pasukan Cyprus kini melihat hal itu, mereka terdiam sejenak tak percaya. Pemimpin terkuat mereka dihampaskan ke tanah dan meledak.Apakah Raja Giganos kalah! Mereka pun mulai kehilangan harapan jika hal itu terjadi. Mereka selama ini berani dan menguasai banyak planet karena kekuatan pemimpin Giganos.Apakah ini menjadi akhir dari Raja mereka?Di bawah kehancuran tanah di Nibiru, Giganos masih hidup dan menyelimuti tubuhnya dengan energi defensif yang kuat. Artefak Penghancur Semesta masih menyala di dalam tubuh Giganos. Dia melihat ke atas, dia terkubur cukup dalam di tanah Nibiru.Dia pun teringat pada Ayahnya Norton, sosok yang membagi pecahan jiwanya agar ada penerus yang meneruskan perjuangannya.Ada ingatan yang terbayang sebelum Norton meninggalkan Cyprus, sebelum dia berangkat ke bumi bersama Putri Yongmi. Saat itu, p
Pedang kuat Dinan ditahan dengan kekuatan Artefak Penghancur. Giganos bukan lagi lawan yang bisa dikalahkan dengan kekuatan yang selama ini sudah dikumpulkan oleh Dinan. Dia benar-benar sesuai dengan namanya, Raja Kehancuran.Dinan mencoba menekan dengan kekuatannya. Di sisi lain, Morgan dapat lepas dari kekuatan damage serangan Giganos. Dia mundur, dia harus berbuat sesuatu agar Giganos dikalahkan. Saat itu juga, serangan artefak penghancur dihentakkan ke arah Dinan. Dinan pun terhempas dengan kuat dan terdorong hingga ke tanah Nibiru.Meskipun sudah menggunakan Artefak Kosmik dan Galaxy Soul. Dinan masih belum bisa mengimbangi kekuatan dari Giganos dengan setara.Dinan bangkit lagi, dia melihat Stanley di dekatnya.”Hunter Dinan! Artefak Penghancur Semesta memang lebih kuat damage kehancurannya dari pada Artefak semesta lainnya. Kekuatan penghancur dari Artefak itu mampu menghancurka sebuah galaksi sekaligus!” kata Stanley yang sudah mengerti betapa mengerikan Artefak Penghancur ter
Brush! Booom!Dua pedang dengan kekutan besar bertemu. Dinan menggunakan kekuatan terkuatnya artefak Galaxy Soul, sedangkan Giganos menggunakan Artefak Penghancur Semesta. Tekanan yang kuat menyebar.Woosh!Stanley bahkan kehilangan keseimbangan karena benturan dua kekuatan kuat tersebut. Nibiru terus bergoncang. Stanley mundur dan melindungi tubuhnya dengan kekuatan defensif dari energi yang dikeluarkannya.Dinan merasakan tubuhnya ikut panas, kekuatan Giganos memang sangat kuat ditambah dengan artefak yang dimilikinya. Galaxy Soul segera merespon dan menghilangkan efek dari Artefak Penghancur.[Galaxy Soul melindungi jiwa anda dari kehancuran, kekuatan ledakan dari Artefak Penghancur memiliki damage yang besar. Kekuatan Artefak Penghancur memiliki efek panas yang melebihi panas matahari][Orb Booster diaktifkan, kekuatan Supreme Guardian of Earth dimaksimalkan. Menyerap kekuatan alam]HIIAAAA!Dinan dan Giganos saling menekan, ledakan besar terjadi. Keduanya saling terpental dan ber