Accueil / Pendekar / Sistem Aura (Infinity) / Episode 135: Adegan Ini Hanya Boleh Dilakukan Oleh Orang Yang Berfantasi.

Share

Episode 135: Adegan Ini Hanya Boleh Dilakukan Oleh Orang Yang Berfantasi.

Auteur: Radif
last update Dernière mise à jour: 2022-09-19 21:29:24
Episode 135: Adegan Ini Hanya Boleh Dilakukan Oleh Orang Yang Berfantasi.

—13:20. Bangsa Selatan-Kelabu ....

Damainya dan makmurnya bangsa yang dipandu oleh Perdana Menteri Eriel telah merangkai persepsi akan kenyataan bahwa tidak perlu diadakannya lagi kebijakan baru. Kecuali suatu kebijakan hanya untuk mempertahankan semua itu.

Tidak sempurna, masih ada kekeliruan. Masih ada pro-kontra, masih ada yang miskin, masih ada yang bengal. Namun, segala kebaikan, kemajuan, kekayaan, hingga kejayaan sangat mendominasi sehingga wajar terasa mencapai kesempurnaan.

Inovasi dan segala pencapaian baru masih berjalan. Masih ada beberapa tempat, dan janji yang harus dipenuhi. Kebijakan antariksa, kebijakan mereklamasi pulau buatan, dan pemberdayaan kualitas kebun binatang nasional perlu disegerakan.

Korupsi tidak hanya mengancam kerugian suatu kelompok, tetapi cukup menghambat pembangunan, sementara bunga bank terus bermekaran. Para investor, pengusaha dan semacamnya akan takut menanamkan m
Continuez à lire ce livre gratuitement
Scanner le code pour télécharger l'application
Chapitre verrouillé

Related chapter

  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 136: Budaya Manusia, Keadilan Utopia, Keyakinan Logika.

    Episode 136: Budaya Manusia, Keadilan Utopia, Keyakinan Logika. 3466 / 23 / Libra, (Musim dingin). 11:21. Bangsa Selatan-Putih ....Segala yang sekecil-kecilnya, maupun yang sebesar-besarnya, langsung maupun tidak langsung pasti dan akan saling memengaruhi. Pria berkumis itu sudah kembali dalam area komandonya; kota Nirvena, pada sebuah gedung kantor utama militer Komando kelopak Tiga, berlantai 20, berarsitektur seperti setumpukan rumah gadang, dengan area lahan yang luas. Orang sehat mana yang mau membiarkan masyarakat dijadikan politisasi kemiliteran, politisasi medis—dalam konotasi buruk—hanya demi uang dan kekuasaan. Hanya atas menjaga harga diri suatu kerajaan kecil yang katanya sudah berjasa pada negara, kini baru tahu bahwa dua keturunan mereka bersenang-senang lewat kekuatan terlarang yang memakan korban jiwa. Perkara yang rumit itu jadi semakin rumit gara-gara intervensi pihak pengecut yang memilih damai: Damai setelah membiarkan masyarakat dalam permainan mematikan dar

    Dernière mise à jour : 2022-09-20
  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 137: Seni Berkamuflase Dari Yang Mulia, Pecandu Dunia.

    Episode 137: Seni Berkamuflase Dari Yang Mulia, Pecandu Dunia.3466 / 27 / Libra, (Musim Dingin).Kekuasaan, kekayaan dan kedigdayaan adalah segalanya. Siapa yang meraih tiga aspek itu, telah meraih segalanya. Jangankan keadilan, hukum saja dapat dibeli, diputar balikan sesuka hati. Kucuran dana, dan aktivitas berbumbu politisasi diselipkan dalam operasi militer Penanganan Keselamatan Warga. Dalam kasus bencana tersebut, mayoritas pejabat, dokter, pebisnis, alkemis-Aura dan yang bekerja sama dengan mereka mendapatkan komisi tambahan. Yang disebut, 'bonus kerja'. Pantas mereka mendapatkan itu, bagaimanapun mereka bekerja lembur, siang malam, kelelahan. Sedang mengenai sebagian pihak yang mengetahui adanya suatu pencucian uang dan korupsi telah dibungkam lewat keadaan. Mereka terseret ke dalam permainan semanis madu. Menjadi bagian kegiatan itu. Dan kalau ada upaya 'sok jadi pahlawan', hilang sudah karier dan nama baik mereka; ditumbalkan. Itu bukanlah kejahatan, itu hanyalah bisnis

    Dernière mise à jour : 2022-09-21
  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 138: Perdamaian Yang Jadi Pertanyaan, Jadi Harapan, Jadi Kerinduan.

    Episode 138: Perdamaian Yang Jadi Pertanyaan, Jadi Harapan, Jadi Kerinduan. Meninggalkan tempat yang hanya merusak pikiran dan mental merupakan ide yang bagus. Segala hal dan alat-alat yang berkaitan dengan penanganan bencana di desa Moon telah disingkirkan—Thania serta Ekia mengevakuasi diri menuju kediaman kerabat mereka masing-masing. Maka, dari stasiun kota Tera, Kael dan rekan-rekannya (Arata, Niro, Liora dan Fang Yin) menggunakan kereta api Ekonomi kelas A, berangkat menuju kota New Feel. Diestimasikan akan tiba dua jam lima puluh sembilan menit dari sekarang. Pukul 15:11. Kereta api melaju normal di tengah perkotaan, membelah hujan salju yang deras. Kereta berwarna dominan kelabu dan perak, desainnya tampak modern dan elegan. Ceria, asyik, dan damai adalah keadaan kereta api dalam tiap-tiap gerbong. Kereta api yang sudah menampung 50 orang secara maksimal. Mode kursi empuk untuk empat orang yang saling berhadapan, dilengkapi set meja lipat. Kereta api yang harum, bersih

    Dernière mise à jour : 2022-09-22
  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 139: Sengketa Kebenaran, Mentaati Perintah Keuangan.

    Episode 139: Sengketa Kebenaran, Mentaati Perintah Keuangan. 'Seni beladiri Aura hanyalah kedok untuk membunuh dengan gaya!' Maka demi menjawab tantangan dari kelompok Anti-Aura, dua ahli Auranias Merah berupaya membuktikan seni beladiri yang pasti menyimbolkan keindahan. Bukan sekadar ajang pamer membunuh, atau merusak lingkungan. Pekerjaan yang tetap membutuhkan strategi, estimasi, dan pengetahuan—adapun yang menjadikan seni beladiri Aura jalan membunuh, sesungguhnya yang demikian itu di luar tanggung jawab kalimat 'seni beladiri Aura', kendati logika selalu menemukan ambiguitas, di mana semuanya seakan tergantung situasi, kondisi dan toleransi. 'Mengalahkan lawan tanpa kebencian, melumpuhkan lawan tanpa membunuh'. Demikian pertunjukan yang akan disuguhkan oleh kedua Praktisi Auranias Merah. Gunung Ice, sebuah gunung es setinggi 700 meter lebih, berlokasi di pulau Nusangga, provinsi Nurmala. Lokasi yang berselimut salju tebal, dengan dilingkungi perbukitan dan panorama es y

    Dernière mise à jour : 2022-09-23
  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 140: Sedang Mencari Kesalahannya Untuk Dicaci Maki.

    Episode 140: Sedang Mencari Kesalahannya Untuk Dicaci Maki. 3466 / 28 / Libra, (Musim Dingin). 10:05. Langit tua sedang berlumuran awan kelabu serta mengutus butiran salju guna menghujani kota New Feel. Sebuah kota metropolitan yang dipenuhi gedung-gedung pencakar langit, modern, dipenuhi kilauan kaca dan kristal. “Bangun anak muda ... bangun, keadilan tidak akan mengetuk pintu rumahmu!” Arata sudah rapi dan wangi untuk berdiri di samping kasur sahabatnya, yang secara teknis ini adalah kamar yang menjadi tempat menginap bagi Kael, Arata dan Niro. ”Sebentar lagi ....“ Kael membenamkan bagian wajahnya di bawah selimut berbulu hangat. Nyamannya waktu tidur pagi ini serasa perlu dinikmati hingga tengah hari. ”Kalau dirimu ingin makan gratis, baiknya sekarang terjaga ...,“ hasut Arata seraya melangkah meninggalkan sisi kasur. Tersingkaplah selimut dari muka tegasnya, terdedah pula mata Kael hingga iris berliannya terekspos. Makan gratis merupakan perkara yang tidak boleh diabaika

    Dernière mise à jour : 2022-09-25
  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 141: Bosan Aku Kaya Raya, Bergaya Penuh Harta Hidup Berguna.

    Episode 141: Bosan Aku Kaya Raya, Bergaya Penuh Harta Hidup Berguna. Ada teori yang menyatakan bahwa kota New Feel merupakan salah satu kota yang pernah dipimpin Empat Manusia Primordial. Termasuk empat koordinat paku peradaban kaum Selatan. Konon salah satu Pewaris-Aura Cahaya pernah menerapkan rumus non-negara (negara bayangan) hingga bangsa ini dianggap lenyap dari dunia, sedang banyak negara-negara yang menuangkan narasi tentangnya tidaklah banyak, hanya berupa karya literatur tidak jelas, bak fantasi. Adanya bangsa yang mengendalikan bangsa-bangsa dunia di balik layar, dengan kemajuan teknologi yang saat itu tidak dapat dijangkau pikiran bangsa-bangsa dunia. Alasan terbesar mengapa bangsa ini punya konsepsi / semboyan 'perbedaan dalam persatuan dan kekuatan besar di atas perbedaan' tiada lain adanya faktor Empat Manusia Primordial beserta seluruh karya, kerja, hingga ideologi yang faktanya dapat berbaur secara toleran di bangsa ini. Beda halnya dengan kaum Timur yang condong

    Dernière mise à jour : 2022-09-28
  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 142: Kejujuran Sering Kali Menelurkan Kebencian Mendasar.

    Episode 142: Kejujuran Sering Kali Menelurkan Kebencian Mendasar. Rumor terlalu cepat beredar perihal Presiden Eidris yang hendak mengganti sistem negara dari feodalisme pemerintahan terpusat menjadi demokrasi absolut. Sampai di pagi harinya ribuan massa sudah dapat bergerak cepat untuk menghentikan kebijakan ekstrem sang presiden. Padahal Presiden Eidris pada malam kemarin menyatakannya sebatas proposisi yang belum mutlak, segala nasib tergantung seberapa besar keadaan kondusifnya. Dengan maksud berbisnis bersama rakyat dan bukan membisniskan rakyat. Juga teori kendali total begitu keselarasan masyarakat sejalan dengan pemerintahan yang patuh kepada sistem. Bukan mempermainkannya, atau malah melahirkan pihak penguasa yang otoriter dan mengisap masyarakat itu sendiri, menciptakan kesenjangan tinggi sehingga Presiden Eidris berniat menggantinya dengan yang lebih sehat. Kecuali, kalau masalah utamanya hilang, barang tentu parlementer konsisten dipertahankan. Malang baginya, pihak opos

    Dernière mise à jour : 2022-09-28
  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 143: Bagaikan Api Penguasa Itu Membakar Seluruh Apa Yang Disentuh.

    Episode 143: Bagaikan Api Penguasa Itu Membakar Seluruh Apa Yang Disentuhnya. —21:02. Provinsi Biru .... Ruangan tertutup yang dekorasinya ala perpustakaan dan sepucuk lampu putih meneranginya .... “Sebagai niat kami guna melanggengkan Presiden Eidris dalam memimpin bangsa. Pemimpin tunggal yang menekankan desentralisasi. Bermaksud memudahkan kontrol masyarakat. Bukankah itu baik dan logis?” Adalah lima figur necis yang duduk di sekitar meja berbentuk pentagon melangsungkan diskusi krusial dengan dua intel. Lebih jelasnya mengadakan negosiasi. ”Ini bukan soal logis atau tidak, Bung.“ Pria berbusana serba hitam dengan rambut tersisir klimis angkat bicara. ”Ini soal kendali total sosial dan ekonomi yang makin semrawut. Mereka yang menghambat, mengusik dan merusak tatanan sosial yang telah kita bangun sangatlah layak disingkirkan. Kebudayaan ini harus dilestarikan.“ ”Tidaklah mudah menguasai masyarakat tanpa badan pemerintahan. Semakin banyak pemegang kartu kekuasaan, perang sipil

    Dernière mise à jour : 2022-10-02

Latest chapter

  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 378: Suatu Bangsa Yang Membangun Keadaannya Sendiri.

    .... di ruang tamu, orang-orang sangat serius dan beradu argumen. Ini merupakan dialog di hari ketiga .... Sementara untuk hari pertama, semua dirundingkan di balai desa bersama setiap tokoh pembaharu beserta warga setempat yang telah sepakat untuk menguatkan serta mengutamakan sektor pangan, energi, air beserta tempat tinggal untuk warganya dalam menghadapi segala tantangan dunia Aura, termasuk sudah menetapkan standar dan prosedur ejawantahnya. Lalu, di hari kedua, masih di balai desa musyawarah mengarahkan pada kesepakatan bahwa secara keseluruhan sistem desa akan berbasis kepemimpinan total manusia desa Aswad yang beratribut kesejahteraan, keadilan serta kesederhanaan, sedang alat-alat dalam menunjangnya atau untuk melestarikan tujuan tersebut masih menggunakan sistem kekuasaan yang pragmatis (seperti perancang hukum adat, pelaksana hukumnya dan penegak hukumnya).Pun sepakat merenovasi tata ruang desa Aswad yang akan dikerjakan selama biaya memadai. Pencabutan keseteraan hak hidu

  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 377: Semua Baik-Baik Saja, Semua Baik-Baik Saja.

    'Sang pemenang yang mengambil trofi.'Sebagai langkah preventif dari potensi konflik sosial yang mungkin terjadi adalah melalui pengamanan wilayah yang diperketat. Baik penyebaran informasi, distribusi perdagangan maupun keluar-masuknya orang-orang ke dalam desa tidak lagi terbuka sebagaimana ketika Kael dan timnya bertransmigrasi ke sini. Setelah acara yang disebut 'Peradilan Rakyat' desa Aswad diselenggarakan dengan baik dan benar kegiatan penduduk desa berlangsung sebagaimana biasanya dengan sedikit perubahan mendasar yang dampaknya terasa positif. Kenyataannya, masyarakat sendiri yang menentukan alur kehidupan desa.3471-25-Leo (Musim Semi). 14:11.Dan, sebagian cakrawala terselubung awan-awan kelabu sementara sebagian lainnya biru secerah harapan desa Aswad. Pasar utama desa yang berlokasi di distrik Cahaya kelihatan sibuk dalam rutinitasnya.“... mari dapatkan air hangat! Air mineral dengan harga murah dan sangat berkualitas!”“... ikan tuna, ikan gabus artik, ikan es dan ikan

  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 376: Mungkinkah Seribu Orang Memikirkan Satu Hal Secara Sama Persis Dalam Satu Waktu?

    Lalu, apalagi yang mudah dipahami kalau bukan membersihkan ikan dari durinya supaya aman dimakan?Pasalnya, kenyataan yang dihadapi warga desa Aswad selanjutnya bahkan tidak pernah mereka kira kendatipun secara bersamaan mereka membutuhkannya ....Oshi dan ratusan pendukungnya konsisten mensosialisasikan transisi tata kelola desa Aswad. Pemetaan masalah beserta data yang menginformasikan sejumlah kerusakan struktural akibat kelalaian pengelolanya dipublikasi secara cuma-cuma. Belum ampuh dengan itu, Oshi tidak takut mengangkat ajaran atau cerita-cerita kemuliaan para Aswadiata beserta sepasang anak kembar pemberontak Kerajaan Langit (Batari-Aswani dan Batara-Aswadan) demi menggugah kesadaran penduduk aslinya bahwa Oshi dan segenap kerabatnya datang baik-baik untuk membantu menyelamatkan desa Aswad. Mengangkat narasi kalau para pengelola korup dan pendukungnya sebagai anak-anak Batara-Aswadan yang membawa keburukan, sementara yang berdiri dipihak Oshi dilabeli sebagai anak-anak Batari-

  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 375: Bahkan Untuk Melihat Punggung Sendiri Dibutuhkan Cermin.

    “... tidak boleh menangani masalah kriminal dengan tindak kriminal lagi! Ini akan jadi blunder.”Meninggilah intonasi suara sang Ketua El begitu mendapati rekan-rekan barunya malah menuntut tindakan lebih. Penolakan para pengelola desa mendapatkan serangan langsung dari warga yang menuntut perubahan. Belum dengan kelompok lain yang terdengar menyusup untuk suatu tujuan yang belum diketahui. Setelah kepergian Gunta keamanan agak merenggang tentu karena Ellios Nun'Dias tengah menyusun strategi dan kebijakan baru, sehingga pada saat yang sama membuka peluang konflik terbuka untuk meletus. Dan, warga primitif yang memilih untuk merampok barang-barang sebagai cara bertahan hidup yang paling efisien. Kondisi desa Aswad berangsur-angsur memburuk.3471-02-Leo (Musim Semi). 16:11.Di hari esoknya, masih dalam suasana tegang pertempuran antara Kael dan Siluman Kerbau telah memakan korban jiwa serta luka-luka. Pertempuran yang mendorong mereka ke dalam sebuah rumah makan. Rumah makan Penguinis

  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 374: Kalau Sopan Santun Tidak Bisa Menyehatkan, Biar Perang Yang Bicara.

    3471-01-Leo (Musim Semi). 10:11.'BOOMMM' ... ledakan baru saja merusak gerbang akademi Aura, tapi tidak ada korban yang berjatuhan atau ... belum. “Bantu yang lain ...! Bantu yang lain ...!” desak Kael sembari dengan lihai merealisasikan ilmu Aura tipe Fundamental dalam menghalau dua siluman kerbau tipe Tanah level 55. Tepat di jalan raya. “Atau carilah perlindungan!”“... iya, aku berusaha!” Sury sedapat mungkin beranjak menuju halaman depan rumah besar berbentuk iglo. Membantu dua anak muda yang menghalangi serbuan ratusan monster Semut-Semut Salju supaya tidak masuk ke dalam rumah.'BOOMMM' ....“... serang! Serang!” Dipecahnya kedamaian lingkungan ke dalam gentingnya pertempuran oleh seekor Siluman Kerbau. Berdiri di atas seekor monster Gumpalan Lemak raksasa, di jalan raya. “Para pendatang itu tidak punya hak di sini! Jadi habisi mereka!”Makhluk kegelapan itu mengerahkan puluhan Siluman kerbau tipe Tanah demi menyerang para pemberontak desa Aswad. “GRROOAARRR ...!”Informasi

  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 373: Ada Pengorbanan Ada Kerugian.

    Penolakan berakhir masalah. Niat baik tidak selalu berakhir baik. Kontrak investasi dan kerja sama berujung sebuah ancaman. Kael dan tim diminta angkat kaki secepatnya dari desa Aswad atau Niraja Gunta mengerahkan militer Adat dalam pengambilan keputusan yang tidak menggirangkan. Dan, tidak akan lama lagi gosip jahat siap menyerbu Kael dan tim secara mengganggu.“... kita angkat ini ke meja hijau. Kita punya bukti dan data perihal skandalnya!” Sampai-sampai Zeno mengajukan tuntutan. “Kita tangkap dia beserta antek-anteknya tanpa perlu repot-repot mengotori tangan kita.”3471-28-Virgo (Musim Semi). 06:11.Tidak butuh waktu lama bagi Kael dan rekan-rekannya untuk di hari berikutnya melakukan rapat darurat. Apalagi Kael mengharapkan pengerjaannya berjalan cepat dan akurat supaya dengan begitu hasilnya dapat lekas-lekas dialami. “Uhuk ... uhuk ...!”Mereka (Kael, Oshi, Ereia, Adam, Zeno, Cyka, Sury, Elaria, Raylio, Dhan dan Nhul) berkumpul di rumah sewa berarsitekturkan iglo dua lantai,

  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 372: Revolusi Teknologi Atau Revolusi Cara Hidup.

    Ramailah isu pemerintah yang hendak mengganti alat transportasi kereta kuda secara massal ke alat transportasi bermesin. Akan ada revisi undang-undang nasional terkait bab alat transportasi. Promosi produk bahan bakar maupun sumber energi melalui media-media populer mulai diintensifkan. Kerja sama terbaru akan dilakukan bersama negara Utara-Daya dan Laturnia. Membelakangi kritik, protes dan demonstrasi sejumlah kalangan yang tidak siap dengan perubahan ekstrem, ketertinggalan dibidang teknologi dan bahkan tertinggal dalam beberapa bentuk pengelolaan memaksa Ketua Rion beserta jajarannya buru-buru mengantisipasi. Ekspansi industri yang menciptakan banyak lapangan kerja sangat erat hubungannya dengan itu—produksi bahan baku untuk didistribusikan pada proyek-proyek lebih besar dan bertahap; untuk jangka panjang. Memanfaatkan kebutuhan pasar sekaligus memanfaatkan embargo dunia terhadap negara Timur-Laut dan perseteruan Utara-Daya dengan negara Laturnia pemerintah Selatan-Putih baru saja

  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 371: Biasakan Diri Dalam Penderitaan Karena Kenikmatan Tidak Pernah Selamanya.

    Dan, debu-debu salju berguguran dari langit yang kelabu .... Saat itu pukul 11:01 dan Kael pada akhirnya mau menyempatkan diri memeriksakan kesehatannya. Dia pergi sendirian ketika seluruh anggota kelompoknya disibukkan dengan urusan masing-masing. Tupai terbang albino pun entah pergi ke mana. 3471-13-Virgo (Musim Semi). Rumah medis Kasih-Ayah di kota Null jadi tempat yang cocok untuk masalahnya. Maka sambil mengantre Kael duduk di kursi panjang bersama puluhan pasien lainnya. Sesekali memeriksa ponsel genggamnya, sesekali memikirkan kesanggupannya membeli Pusaka Senapan Panah Berlian, sesekali menyaksikan televisi tabung di atas lemari yang menyiarkan beragam berita aktual atau sesekali berinteraksi dengan orang-orang yang mengenalnya sebagai Auranias Cahaya .... Surat invitasi sudah dikirim pada Niraja Gunta. Data-data terkait sekandal dan tindak kriminalnya telah didapatkan. Saksi beserta anak-anak muda yang kontra pemahaman dan menginginkan perubahan sedang dikumpulkan. Ter

  • Sistem Aura (Infinity)   Episode 370: Pahlawan Ditunggu Atas Kemenangannya, Penjahat Ditunggu Atas Kekalahannya, Tapi Manusia Biasa Menentukan Posisinya Sendiri.

    “... tahan mereka! Tahan hingga kata-kata tidak dapat lagi digelontorkan lewat mulut mereka!” Seorang pria gemuk 50 tahunan menitah aparatur keamanan dengan konotasi arogan. Dia malah berkacak pinggang serta mengangkat dagunya untuk merefleksikan superioritasnya.Satu orang ... dua orang ... lima hingga delapan orang dipukul dan ditangkap puluhan personel militer Adat tepat di depan rumah dua lantai berbentuk kupel. Dikelilingi sejumlah warga setempat yang penasaran. Lingkungan sempat terkotori pertempuran fisik yang berujung terkendali. Hujan salju yang deras tidak menghentikan kegiatan politis para anggota militer, pun hati kecil mereka yang membisikkan kalau ini salah tidak digubris. Memilih mematuhi pemimpin mereka yang kuat dan mandiri—dengan keuntungan sosial dan materi membuat mereka tidak punya alasan selain patuh.“... ampuni kami, Pak!”“Ampuni kami ...!”“Kami terdesak. Kami sungguh terdesak keadaan.”Bahkan pernyataan-pernyataan rendah hati dan penyesalan dari para pelaku

Découvrez et lisez de bons romans gratuitement
Accédez gratuitement à un grand nombre de bons romans sur GoodNovel. Téléchargez les livres que vous aimez et lisez où et quand vous voulez.
Lisez des livres gratuitement sur l'APP
Scanner le code pour lire sur l'application
DMCA.com Protection Status