Share

[38] Malam Sepi

KEKECEWAAN TAK TERPERI, Airi tak pernah ingin kembali merasakannya.

Ketika mengenal Kei dulu, dia tahu, lelaki itu amat berambisi pada sesuatu yang ingin dicapai. Dia akan mengerahkan seluruh kemampuannya demi meraih tujuan, tak peduli seberapa besar usaha yang harus dikorbankan. Seluruh perencanaan, kerja keras, dan dedikasinya selalu imbang.

Suatu kali, Kei pernah sangat membutuhkan uang setelah bertengkar dengan ayahnya. Sebagai anak konglomerat, Airi mengira bahwa Kei akan kesulitan jika harus hidup berhemat selagi mengumpulkan biaya dari usaha sendiri. Nyatanya, Airi salah. Kei mudah saja hidup dengan sederhana. Dia sama sekali tak mengeluh ketika hanya dapat mengonsumsi sereal dan nasi kepal selama sebulan. Juga kehilangan hampir sebagian jam tidurnya akibat mempelajari berbagai teknis website demi mendapatkan kecakapan yang bisa dijual sebagai pekerja lepas—freelancer.

Ambisi semacam itu, Airi sangat mengaguminya. Dia amat menghargai

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Sayur Bening
aq suka karyamu Thor.. rinci..nyaris serasa nonton film
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status