Share

Mirip

"Alika Shanice udah makan belum?" tanya Ratna diseberang.

"Udah Mah, ini sekarang lagi makan eskrim." ucap Alika.

"Kebiasaan banget kamu kalo anaknya gak bisa makan pasti dikasih eskrim. Lainkali biasain enggak kasih eskrim, kasih apa gitu. Jepitan atau apa. Biar dia juga enggak bosen nantinya." ucap Ratna.

"Iya Mah." ucap Alika.

"Oh iya kamu mau berapa lama nginep disana? Mama juga kan pengen ikut, tapi papamu malah bilang jangan kesana nanti encok lagi pinggangnya gimana? Mama tuh sekarang sebel sama Papa, apa-apa enggak boleh. Orang Mamanya sehat-sehat aja juga. Lagian itu mah maunya Papa aja supaya enggak mau repot ngurusin Mama yang suka encok. Bilang tuh ke Papamu kalo Mama sakit encok tuh dibantu, bukan ditinggal." ucap Ratna panjang lebar, setelahnya sayup-sayup suara ayahnya terdengar dibelakang.

"Papa dengar Mah." ucap Rudi.

"Eh Papa, denger aja Pah. Kirain belum selesai nanem pohonnya." ucap Ratna tidak enak karena obrolannya barusan didengar.

Ratna kembali berbicara pada
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status