Share

39. Terjebak

"I-ituu?" Andira terbelalak saat melihat hewan berkaki empat dengan kulit lorengnya, tengah melintas tidak jauh dari tempat mereka berada sekarang.

"Sssstt." Bagas segera memberi isyarat agar sang istri tetap tenang. Dia mengedarkan pendangannya untuk mencari tempat persembunyian yang aman. "Ikuti aku, hati-hati dengan langkahmu dan jangan mengeluarkan suara." Bisik Bagas pada sang istri. 

"Obornya?" Tanya Andira dengan berbisik juga, dia heran saat melihat sang suami malah mematikan penerangan satu-satunya yang mereka miliki. 

"Ssstt! Tinggalkan saja, itu akan mengundang perhatian harimau itu." Bisiknya lagi, lalu ia segera menggandeng tangan istrinya dan membawanya pergi. 

Mereka mencoba untuk tetap tenang dan berjalan mengendap-endap, menjauhi si kucing besar itu. "Naiklah." Bisik Bagas menunjuk pohon besar di depannya, namun sang istri malah menggeleng. "Kenapa?" Tanyanya. 

"Aku tidak tahu bagaimana caranya naik." 

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status