Share

Bab 92. Pulang

Salman terkekeh dan berjalan menuju kamar mandi, ia langsung membersihkan tubuhnya dengan air hangat. Setelah selesai mandi dan berpakaian Ia pun kembali mencari istri dan anaknya yang kini sedang berada di sofa ruang tamu Villa sedang menonton TV bersama.

"Habibati, ada yang ingin kamu beli lagi? Besok kan kita pulang," ucap Salman seraya menjatuhkan bokongnya di sofa tepat di samping Kanaya.

"Gak ada, Hubby. Coba tanya Ana mungkin dia ingin sesuatu," ucap Kanaya.

Salman pun mengelus kepala Syafana yang duduk di karpet bawah, gadis kecil itu sedang bermain boneka Barbie bersama Christy.

"Princess, apa ada yang mau di beli lagi sebelum kita pulang besok pagi?" tanya Salman.

"Aku mau strawberry dan Arum manis, Papa," ucap Syafana.

"Oh kalau gitu besok pas pulang kita harus berhenti di jalan dulu untuk beli itu," ucap Salman.

"Belinya yang banyak ya, Papa. Nanti bagi-bagi buat bi Imah, mang Yono dan teman-teman aku di sekolah," ucap Kanaya.

"Iya, Nanti Ana ambil aja yang banyak," ucap S
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status