Wanita Asing itu datang bersama Juan "Gaby dia adalah Juan" kata wanita itu yang sedang memperkenalkan anak laki laki itu. "hei kenalkan aku Juan" sambil bersalaman dengan Gaby, Juan meminta agar Cia keluar dari ruang UKS. Wanita Asing itu menggenggam tangan Gaby sambil memastikan Gaby tidak kenapa kenapa.
*Bunda Gaby datang*"Eh bunda, cepat sini bun disini ada tante cantik yang ingin berbicara dengan bunda" Gaby yang memanggil bunda nya untuk segera menemui wanita asing itu, wanita itu menatap ke arah bunda Gaby yang menundukkan kepala nya. " Gaby sebenar nya tante cantik ini adalah ibu mu yang sebenarnya" Bunda Gaby menyampaikan informasi itu sambil melihat ke arah wanita itu.Gaby adalah anak yang selama ini terkenal sebagai Senior Gokil di kelas nya karena Gaby bisa menjadi teman yang asik bagi adik kelas dan teman sebaya nya itu ternyata mengidap penyakit Leukimia yang disebabkan penyakit turunan dari keluarga ny
Hampir sebulan Dave tidak ditemukan, Cia adalah orang pertama yang tau bahwa Dave hilang. Tapi apa benar Cia benar-benar sudah mencari Dave? Hingga Gaby tiada, Dave belum juga ditemukan. Saat ini Cia menyadari bahwa dia belum benar-benar mencari Dave, karena ia takut nantinya dirinya sendiri yang akan mendapatkan masalah yang dia dapatkan dari ingin menolong Dave. "Cia, lo gapapa kan? " Sahut Juan melihat raut wajah Cia yang terlihat bingung dan gelisah. "I-iyaa gapapa Juan, eh lo laper ga, sini gue traktir makan aja gimana" Cia menjawab dengan tangan yang gemetar. Juan hanya menatapi kedua bola mata Cia, karena dia tau tentang masalah yang menimpa Cia, namun Juan sadar jika nantinya Cia tau bahwa Juan juga merupakan salah satu orang yang mempunyai hubungan dengan masalah Cia, Cia pasti tidak akan memaafkan Juan. Waktunya pulang sekolah...... Juan menyalakan motornya,
Ibu Dave berlari dengan cepat lalu menarik tangan Dave dari hadapan orang yang baru saja anaknya tusuk, "maafkan anak saya ya nak" Sahut ibu Dave dengan penuh air mata karena dia benar-benar bingung dengan anaknya. " suruh dia pulang bu aku mohon, dan aku berharap ibu lebih berhati-hati lagi mulai sekarang " Dave menatap ibunya dengan tatapan kosong namun memiliki banyak tanda tanya dalam dirinya. "Bicara apa kau ini! Dave sekarang kau harus bertanggung jawab atas perlakuan yang kau buat ini, bagaimana bisa ibu melihatmu seperti ini, ibu sangat kecewa padamu Dave" Ibu menolong orang yang Dave tusuk dan mengobatinya."Kau siapa nak sebenarnya, malam-malam datang kesini, sebenarnya apa yang membawamu pergi ke rumah kami? " Ibu Dave berbicara sambil membalut luka orang tersebut. Perkenalkan tante, nama saya Juan dan saya datang kesini hanya ingin berbicara dengan Dave empat mata, saya tidak masalah untuk hal ini bu *kena tusuk* karena saya akan sangat berterima kasih
Saat Juan berada dengan kondisi tidak sadarkan diri, Dave tetap memperhatikan Juan dari jendela rumahnya, selang beberapa waktu, tiba-tiba ada sebuah mobil mewah berjalan laju ke arah Juan.*suara membuka pintu mobil*"tolong angkat dia dan masukan ke dalam mobil" Ucap orang yang terlihat sangat misterius dan berwibawa mengenakan jazz formal berwarna hitam sambil memegang IPad yang sedang menyala. Dave tentu saja melihat kejadian itu, tapi Dave melihat dengan hati-hati agar nantinya orang misterius itu tidak melihatnya.Namun ternyata hal yang dilakukan Dave gagal, orang itu tetap melihat Dave namun dengan cara yang elegan dan berkelas, namun sepertinya Dave tidak sadar di tangan sebelah kanan Juan, dia sedang memegang kalung milik Dave karena saat berkelahi tadi Juan diam-diam mengambil kalungnya. Ini juga menjadi sebuah tanda tanya besar, ada apa dengan kalung Dave yang baru saja dicuri oleh Juan, dan itu untuk apa sebenarnya?Sementar
Dave tetap mengendarai motornya untuk mencari dimana ibunya itu, ditengah perjalanan ponsel Dave berbunyi, sepertinya ada pesan yang masuk kedalam ponsel ku. Lalu Dave mengambil ponselnya itu dan benar saja, orang yang menelpon Dave kemarin itu sudah memberikan alamat lewat ponsel Dave.Pesan itu berbunyi seperti ini " Aku memang tidak tau keberadaan mu saat ini, tapi tenang saja, ibu mu tetap aman sampai nanti akan ada hal mengejutkan yang akan datang padamu " Dave benar-benar marah melihat isi pesan itu, namun Dave berusaha untuk sekali lagi sabar dan sabar demi ibunya yang dia sayangi itu.Motor Dave melaju dengan kecepatan yang tidak tertandingi, pikiran Dave kacau, hati Dave seperti ingin meluapkan emosi yang berontak dalam hatinya, tapi bukan hanya itu saja, Tiba-tiba tangan kiri Dave terasa sangat sakit. Lalu Dave melihat tangannya itu sambil memasang wajah terkejut karena tangannya secara tiba-tiba mengeluarkan da
Setelah beberapa waktu dirawat di rumah sakit, akhirnya Dave pun keluar. Karena ia sudah sembuh dan sekarang dia akan kembali kerumah, tapi ternyata kejadian kemarin membuat Dave berpikir apakah ibunya sudah dirumah atau jangan-jangan pergi ketempat lain yang Dave tidak tau."Aku harus bagaimana sekarang?" Ucap Dave dalamhati, Dave melihat motornya ada di depan rumah sakit dengan keadaan selamat dan tak ada sama sekali yang tertinggal atau pun kurang "HAH" Dave terkejut melihat itu, dia tidak menyangka karena saat dia terjatuh kemarin motornya benar-benar tidak bisa dibilang dalam kondisi bagus.Dave menghampiri motornya itu dengan berhati-hati, lalu dia mulai mengecek satu per satu bagian daro motornya. Dan ternyata benar saja, motor Dave tidak mengelami kerusakan sama sekali bahkan bagian-bagian dari motornya justru semakin mengkilap dan bersih sempurna, Dave sudah menduga dari awal Juan datang bahwa pas
Keesokannya Dave menjemput Ica kembali, Dave yang sedang dihadapi banyak masalah itu merasa ada rasa yang berbeda ketika bertemu dengan Ica yang menurutnya menyebalkan itu, seketika masalah yang ada pada dihidup Dave menghilang begitu saja. Apakah ini yang dinamakan bertemu orang yang tepat? Brmmm.. Brmmm. Brmmm *bunyi suara motor Dave* "Woi, berisik banget sih, matiin dong motor lu" Ucap Cia melihat Dave dengan suara motornya itu. "Dih, lu kali yang berisik, dasar norak banget haha gapernah liat motor keren kan lu" Balas Dave dengan penuh semangat. "Ih gaya banget sih lo, minta di cubit kali ya ni anak" Ucap Cia gemas, Dave tersipu melihat kelakuan Cia itu, baginya Cia dulu adalah anak yang menyebalkan dan sangat jutek padanya ketika ada Gaby. "Eh Cia, Gaby kemana ya kok gue ga pernah liat dia lagi? " Tanya Dave. "G-gaby itu eummm" Ucap Cia dengan nada terba
Keputusan Cia sudah bulat, iya dia akan menerima tawaran dari Dave, tapi Cia ingin menanyakan satu hal pada Dave tentang Gaby. Karena menurut Cia, seperti ada yang aneh jika Dave tidak bisa melihat Gaby untuk terakhir kalinya itu, dan sebetulnya Cia juga ada maksud kenapa dia mau menerima tawaran Dave yaitu karena dia juga ingin menyelidiki beberapa hal yang menurutnya ganjal tentang Dave."Ok, gue mau terima tawaran dari lo" Ucap Cia, Dave yang mendengar hal itu sangat senang karena Cia sudah mau bekerjasama dengan dirinya sebagai partner untuk menyelidiki banyak hal ganjal yang membuat ibunya tertangkap dan kenapa harus dirinya yang tertangkap. Namun, Dave sebenarnya juga belum tau apa alasan Cia ingin bekerjasama dengan dirinya, apakah dia ingin tau tentang sahabat sejatinya yaitu Gaby?Tapi sudahlah, sepertinya Dave terlanjur senang mendengar perkataan Cia barusan. Karena Dave merasa senang, akhirnya dia ingin mentrakti
Saat Dave membuka pintu, Dave sama sekali tidak melihat siapapun diluar "halo, orangnya sudah ada di depan sini, cari siapa ya?" Ucap Dave dengan nada yang lantang dan keras. Namun benar-benar tidak ada yang menjawab ucapan Dave itu, justru hanya ada kucing yang berdiri di depan pintunya "miau" Dave memutuskan untuk kembali ke kamarnya dab melanjutkan membaca buku itu, saat hentakan kaki Dave mulai melangkah ke atas menuju kamarnya, Dave mendengar suara berisik dari kamarnya dan segera berlari. Saat sampai Dave langsung mencari buku diary milik Cia untuk lanjut membaca, namun sayangnya buku itu benar-benar tidak ada diatas meja belajar Dave, Dave tidak menyerah begitu saja, dia langsung mencari di berbagai sudut ruangan rumahnya. Namun sepertinya usaha Dave sia sia begitu saja karena Dave baru sadar suara berisik yang ada dikamarnya sepertinya ada hubungannya dengan kehilangan buku diary milik Cia, tapi Dave tidak begit