Share

Bab 96

Setibanya di Istana Qian Kun, Kaisar Tertinggi sedang duduk dan makan kuaci.

Selain Kasim Chang, ada orang lain di dalam. Orang ini berpakaian hitam dan membawa pedang. Ketika melihat Sera memasuki ruangan, tatapannya menyapu Sera sekilas.

Kaisar Tertinggi berkata, "Pergilah."

Pria berpakaian hitam itu mengundurkan diri.

Langkahnya sangat ringan, dalam sekejap, orang itu sudah menghilang.

"Apa yang kau lihat? Dia adalah pengawalku, urusanmu sudah selesai?" Kaisar Tertinggi meliriknya dan bertanya dengan santai, dia dalam suasana hati baik.

Sera tiba-tiba merasa pria tua ini tahu segalanya, termasuk orang yang menghasut Dayang Merry.

Pria tua itu tersenyum sinis padanya.

Sera merasa tebakannya pasti benar, pria tua ini tahu segalanya.

“Kasim Chang, ada yang ingin aku bicarakan berdua dengan Kaisar Tertinggi, silakan keluar.” Sera ingin menanyakan dengan jelas.

Kasim Chang segera keluar.

Kaisar Tertinggi masih memakan kuaci dan bertanya dengan santai, "Apa yang ingin ditanyakan? Belum t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status