Beranda / Romansa / Saya Tiba-tiba Menjadi Ibu Anak CEO / Bab 189 Mana Ada Orang yang Narsis Begitu?

Share

Bab 189 Mana Ada Orang yang Narsis Begitu?

Penulis: Orange
last update Terakhir Diperbarui: 2023-11-18 18:00:00
"Semuanya adalah keluarga biologisku," jawab Samuel.

Cintia mengernyit.

Sebenarnya seberapa baik hubungan antara orang ini dengan Jimmy?

Tepat pada saat itu, Cintia merasa kasihan kepada Lily.

Lily adalah orang yang suka mengontrol kakaknya.Meskipun terkadang Lily bisa membantah ucapan Samuel, dia tidak akan membiarkan siapa pun mengatakan hal buruk tentang Samuel. Ketika membahas tentang Samuel, secara tidak sadar ucapan Lily ini mengandung pujian. Jika Samuel menyuruh Lily melakukan sesuatu, walaupun Lily tidak ingin melakukannya, pada akhirnya Lily tetap akan melakukannya dengan patuh.

Namun, dia teringat lagi dengan hubungan Lily dan Jimmy yang tidak baik ….

Lily telah salah memberikan ketulusan dan perasaannya kepada dua pria ini!

Lily tidak pantas menerima semua ini!

Karena sedikit emosional, Cintia pun berhenti berbicara.

Cintia membuka aplikasi berita.

Harusnya ada banyak berita tentang dia dua hari ini, wajar kan kalau dia peduli.

Di berita, kebanyakan adalah pujian tentang di
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Saya Tiba-tiba Menjadi Ibu Anak CEO   Bab 190 Berapa Tahun pun Aku akan Menunggu!

    Tidak lihat lagi!Samuel tertawa.Cintia menolaknya habis-habisan."Waktu itu, kenapa kamu menutupi wajahmu?" tanya Cintia sambil bolak-balik membaca berita dengan santai.Samuel balik bertanya, "Bukankah itu karena aku tidak memenuhi syarat untuk terekspos?"Apa maksudnya tidak memenuhi syarat?Cintia menatap Samuel lagi.Samuel menjawab, "Waktu itu Nona Cintia setuju untuk menjalin hubungan denganku, tapi dengan catatan hubungan kita tidak boleh dipublikasikan."Cintia mengerucutkan bibirnya.Cintia memang pernah berkata begitu.Dia juga tidak ingin mempublikasikannya ke publik.Sebenarnya dia tidak begitu percaya diri untuk berkencan dengan Samuel.Namun …. Mungkin karena ada sedikit perasaan, atau mungkin karena dia tidak mampu menolak kebaikan Samuel.Akan tetapi, setelah apa yang dialami Cintia dengan Rein, ditambah lagi dirinya yang tumbuh di lingkungan Keluarga Dijaya yang seperti itu, membuatnya sulit untuk memercayai siapa pun lagi.Dan begitu hal ini diumumkan, hanya akan m

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-18
  • Saya Tiba-tiba Menjadi Ibu Anak CEO   Bab 191 Jangan Mencemari Keperjakaanku

    Samuel terkejut.Sebenarnya, Cintia juga."Aku juga tidak tahu kenapa ibuku memperingatkanku hal ini. Mungkin karena dia takut ketenaranku ini bisa membuat orang lain iri padaku. Tapi …." Cintia mencoba mengingat penampilan ibunya, kemudian lanjut berkata, "Sebenarnya, ibuku bukan tipe orang yang suka melawan arus. Jadi, aku tidak mengerti kenapa dia bisa menyuruhku melakukan hal itu. Sayangnya, dia juga sudah tiada, jadi aku tidak akan pernah bisa mengetahui jawabannya. Tapi, dia adalah satu-satunya orang di dunia ini yang aku percayai. Dia adalah satu-satunya orang yang memperlakukanku dengan tulus. Aku akan selalu mengingat perkataannya."Samuel terdiam.Mungkin Samuel juga sedang berpikir kenapa ibunya Cintia bisa menuntut putrinya seperti ini. Jelas-jelas Cintia adalah desainer terbaik, tetapi kenapa dia harus menyembunyikan identitasnya?"Kalau bukan karena aku dijebak oleh Miya, mungkin aku akan terus menyembunyikan identitasku," gumam Cintia.Cintia masih merasa sedikit sedih

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-18
  • Saya Tiba-tiba Menjadi Ibu Anak CEO   Bab 192 Nona Cintia Ternyata Sangat Menggairahkan

    Keperjakaan?!Anaknya saja sudah sebesar itu, keperjakaan apaan!Cintia menekan amarahnya.Tanpa sadar, dia menyunggingkan seulas senyum.Dihormati dan dicintai, membuatnya benar-benar merasa … sangat baik.…Keesokan harinya.Cintia bangun secara alami.Dia berdiri dan melakukan peregangan.Dari kemarin dia sudah menghilang seharian sampai sekarang. Selain Lily, tidak ada orang yang meneleponnya, orang kantor juga tidak ada yang meneleponnya.Selesai mandi, dia membuka jendela kamarnya.Matahari tampak bersinar cerah dan angin laut juga bertiup kencang.Dia berdiri di balkon sambil memandang laut biru di depannya yang begitu jernih.Cintia melihat ke bawah.Di kolam renang pribadi di bawah, ada seorang pria kekar yang sedang berenang.Sepertinya pria itu tahu ada orang yang sedang mengawasinya.Pria itu pun berhenti dan berdiri di tengah kolam renang. Air mengalir dari wajahnya sampai ke tubuhnya. Jakunnya yang seksi dan otot dadanya yang kencang terlihat sangat jelas.Pada saat ini,

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-18
  • Saya Tiba-tiba Menjadi Ibu Anak CEO   Bab 193 Kamu Boleh Menyebutkan Sebuah Keinginan

    Berani-beraninya Samuel berkata bahwa Cintia sangat menggairahkan!Siapa sih orang yang mengemasi barang Cintia?Cintia baru saja mencari di seluruh ruang ganti dan hanya menemukan satu pakaian renang ini.Cintia ingat dengan jelas, baju renang ini adalah pemberian Lily untuknya. Lily bilang baju renang itu diberikan kepadanya dalam suatu acara. Namun, Lily bilang dia adalah seorang figur publik, jadi dia tidak boleh memakai pakaian renang yang terlalu terbuka. Takutnya ada paparazzi yang memotretnya, lalu nama baik dia akan tercoreng. Daripada tidak digunakan dan disimpan terus di dalam kotak, dia pun memberikannya kepada Cintia.Lily juga berkata kalau bentuk badan Cintia sangat bagus, jika Cintia yang memakainya pasti akan terlihat sangat cantik.Dia tidak ingin mengecewakan keramahannya Lily, jadi dia pun menerimanya. Dia menyimpannya dan tidak berpikir untuk memakainya.Jika bukan karena Samuel hanya mempersiapkan satu pakaian renang ini untuknya …."Apakah kamu menyuruh Paman Joh

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-19
  • Saya Tiba-tiba Menjadi Ibu Anak CEO   Bab 194 Merasa Bersalah

    Pada hari ketiga, Cintia mengalaminya.Pagi-pagi buta.Sebelum Cintia bangun, dia digendong oleh Samuel dari tempat tidur. Kemudian, Samuel langsung membawanya ke kapal pesiar mewah untuk berlayar ke laut.Ketika dia terbangun, Samuel sudah mengemudikan kapal itu ke tengah lautan tanpa batas.Kapal pesiar itu bergerak ke atas dan ke bawah mengikuti ombak.Samuel turun dari kokpit dek sambil berkata kepada Cintia, yang sedang berbaring di kursi pantai, "Cepat pakai krim tabir surya.""Tidak usah, aku hanya berbaring di sini .... Uh."Cintia mengerucutkan bibirnya.Cintia tidak percaya kalau orang ini tidak mengidap OCD.Cintia dipaksa untuk berbaring di kursi pantai. Lalu, dengan jari-jarinya yang ramping, Samuel mengoleskan krim tabir surya itu ke punggung Cintia.Cintia mencoba menolak beberapa kali, tetapi kemudian dia tidak berbicara lagi.Lagi pula, perlawanannya tidak efektif, jadi lebih baik hemat energi saja. Dia pun berbaring dan menikmatinya."Apakah bagian depan perlu dibantu

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-19
  • Saya Tiba-tiba Menjadi Ibu Anak CEO   Bab 195 Apakah Kamu Tidak Takut Bangkrut?

    Saat kembali dari laut, hari sudah malam. Cintia benar-benar lelah sampai malas menggerakkan kakinya. Akhirnya, keesokan paginya, dia ditarik dari tempat tidur oleh Samuel, lalu pergi menaiki helikopter.Helikopter itu membawa mereka mengitari seluruh pulau, benar-benar menyenangkan.Kemudian, Samuel mengeluarkan peralatan parasutnya.Bisakah Cintia menolak, bisakah Cintia menolak?"Ayo, kita lompat bersama-sama, aku akan memegangmu," kata Samuel.Memang masalahnya bersama atau tidak?Masalahnya Cintia takut ketinggian.Cintia diikat oleh Samuel, lalu mereka berjalan bersama ke pintu helikopter."Samuel ….""Hmm.""Kalau aku mati dan menjadi hantu, aku tidak akan melepaskanmu." Cintia memejamkan matanya, dia hanya bisa menerima takdirnya."Kebetulan sekali, aku juga berpikir begitu."Seiring dengan suara Samuel yang memikat, mereka berdua melompat ke bawah secara bersama-sama.Cintia hanya merasakan ada angin yang bertiup di telinganya. Untung saja tubuhnya yang kurang seimbang tidak

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-19
  • Saya Tiba-tiba Menjadi Ibu Anak CEO   Bab 196 Foto Diam-diam

    Cintia mengerutkan alisnya."Kalau dihitung, properti milikku hanya setengah dari properti milikmu," ucap Samuel serius.Hati Cintia tergelitik.Enam bulan yang lalu, mereka baru saja berkenalan. Dua bulan kemudian, mereka mengakui hubungan mereka. Cintia tidak menyangka kalau Samuel memikirkan untuk menikah dengannya ....Bukan hanya itu saja.Samuel bahkan sudah memikirkan nama untuk anak kedua mereka."Ayo, kita lanjut berbelanja," ucap Samuel sambil mendekati Cintia dan memegang tangannya, kemudian melangkah menuju toko selanjutnya.Cintia bahkan takut kalau Samuel akan membeli satu mall beserta isinya.Cintia lalu berkata, "Aku lelah. Aku ingin duduk di sana dan memakan sesuatu yang dingin.""Oke."Samuel membawa Cintia memasuki sebuah toko yang menjual berbagai macam makanan dingin.Barang-barang yang mereka beli, semua ditangani oleh staf hotel yang ikut bersama dengan mereka.Satu-satu dari mereka silih berganti ....Cintia ingin memesan es krim, tetapi bingung memilih rasanya.

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-19
  • Saya Tiba-tiba Menjadi Ibu Anak CEO   Bab 197 Kejutan Samuel

    Fotografer itu mengirimkan foto itu kepada Samuel menggunakan jaringan Bluetooth.Setelah menerima foto itu, Samuel terus memandangi foto yang ada di ponselnya sekarang tanpa berkedip sedikit pun.Seberapa indah foto itu, sampai bisa membuat Samuel begitu tertarik.Awalnya, Cintia tidak tertarik dengan foto itu. Namun, melihat Samuel yang terus memandangi foto itu, Cintia pun menjadi penasaran."Aku juga ingin lihat," ucap Cintia tidak tahan.Samuel mengalihkan pandangannya dan memberikan ponselnya pada Cintia.Cintia melihat foto yang ada di dalam ponsel Samuel.Foto itu adalah foto wajah Samuel dari samping saat dia memakan es krim. Namun, yang tidak Cintia sangka adalah pandangannya pada Samuel. Cintia selalu berpikir kalau tatapannya tertuju pada es krim yang ada di tangannya, takut kalau Samuel menghabiskan es krim itu.Akan tetapi, Cintia salah. Tatapan Cintia tertuju pada Samuel, bukan pada es krim di tangannya. Cintia menatap Samuel dengan penuh kasih sayang.Saat Cintia menyad

    Terakhir Diperbarui : 2023-11-20

Bab terbaru

  • Saya Tiba-tiba Menjadi Ibu Anak CEO   Bab 690 Bagus Sekali di Lenganmu

    Hanya dengan melihatnya saja semua orang sudah tahu bahwa gelang ini tak ternilai harganya. Ini juga sejenis harta karun yang tak ternilai.Tidak mungkin dapat Cintia terima."Ini tidak ada hubungannya dengan Natasya. Kamu baru saja pulang kembali ke Keluarga Anggono. Ini adalah pertemuan pertama kita dan ini adalah hadiah dari Nenek. Tak perlu malu-malu. Kalau kamu masih tak mau menerimanya, aku pasti akan marah," ujar Nyonya Besar Ria dengan sengaja."Kak Cintia, jangan sungkan. Ini adalah niat baik dari nenekku, kamu ambil saja." Natasya yang berada di samping Nyonya Besar Ria melanjutkan omongannya, "Gelang ini sebenarnya kami pilih dari kotak perhiasan gelang giok nenek untuk waktu yang cukup lama. Leon dan aku merasa ini cocok untukmu, coba kamu pakai dan lihatlah."Cintia benar-benar tidak ingin berutang budi kepada siapa pun."Cintia, karena Nenek Ria yang memberikannya padamu, kamu ambil saja," sebut Tuan Besar Ricky yang berada di sampingnya.Cintia tidak punya pilihan selai

  • Saya Tiba-tiba Menjadi Ibu Anak CEO   Bab 689 Lalu Untuk Apa Meminta Maaf?

    "Kamu tak mau pulang?" Cintia mengangkat alis matanya."Bukan itu, hanya saja ...."Hanya saja karena Leon, 'kan?Karena Erikson berpikir Leon adalah papinya, jadinya Erikson ingin menghabiskan lebih banyak waktu dengan Leon.Cintia bahkan mulai meragukan apakah Erikson sebenarnya pergi mencari Leon hari ini.Terpikirkan akan kemungkinan ini, Cintia semakin kukuh dengan pendiriannya dan berencana untuk meninggalkan Kota Jakarta. "Oke." Erikson berkompromi.Bagaimana pun juga, Mami sudah tidak suka Papi lagi.Papi memang sudah keterlaluan.Kemarin, dia masih bisa melihat muka Mami, kemudian pergi melindungi perempuan lain dan memarahi Mami. Mami membencinya, pasti begitu."Mami, aku akan kembali tidur. Selamat tidur.""Selamat tidur."Erikson kembali ke kamarnya.Dia melihat hasil tes DNA yang berada di meja dan ingin menunjukkannya kepada Maminya.Hari ini, hanya demi kertas hasil tes DNA ini, Erikson sudah menghabiskan waktunya seharian. Namun sekarang, itu sudah tidak berguna lagi

  • Saya Tiba-tiba Menjadi Ibu Anak CEO   Bab 688 Pria Amnesia

    "Oh, begitu." Keraguan Laura terhapuskan.Dalam kehidupan Cintia, selain Erikson, hanya ada Erikson.Apa pun yang Erikson mau, sudah pasti tidak akan Cintia tolak. "Omong-omong, aku sudah mulai sedikit merindukan Erik." Lily tiba-tiba mengirimkan pesan itu."Apa kamu mau menemuinya? Dia sudah tumbuh menjadi seorang pria ganteng, tinggi badannya juga kurang lebih sama denganku." Cintia berinisiatif untuk mengundang teman-temannya."Lupakan saja, kita bicarakan lagi sewaktu aku sudah mapan." Lily menolak ajakan itu dan melanjutkan mengirim pesan, "Dulunya aku hidup dengan glamor, aku tak bisa membiarkan Erik berpikir aku sudah tidak sesuai lagi. Apa pun yang kuperbuat, juga tidak terlalu rendah dari yang Tammy miliki, 'kan?""Kamu masih saja peduli dengan keberadaan Tammy," sela Laura."Omong kosong, memangnya kamu tidak? Aku hanya menerima ujian yang diberikan pencipta padaku. Tunggu aku sampai berhasil, namaku pasti akan melejit sampai ke langit."Cintia tidak bisa menahan dirinya unt

  • Saya Tiba-tiba Menjadi Ibu Anak CEO   Bab 687 Hingga Aku Mapan

    Erikson baru kembali pulang rumah larut malam.Kalau bukan karena panggilan yang terus terhubung, Cintia sudah pasti akan mengira Erikson telah diculik."Kamu pergi bermain ke mana, kenapa sangat lama?" Cintia bukan sedang menyalahkan Erikson.Cintia juga tidak akan menyalahkan Erikson.Cintia hanya merasa penasaran. Erikson selalu patuh dengan ibunya, tetapi setelah tahu kalau Erikson sudah terlalu lama jauh dari ibunya, tentu ibunya akan menjadi sangat khawatir, tetapi Erikson tetap memilih untuk pulang larut malam. Erikson lantas melihat Cintia, tidak mengatakan apa pun.Erikson masih belum sempat menjawab."Sudah pulang saja sudah bagus. Erik, lain kali harus pulang lebih awal, ya. Mami-mu hampir mau menelepon polisi, loh," canda Tuan Besar Ricky."Iya, Kakek Buyut," ujar Erikson sembari menganggukkan kepalanya."Kamu pasti lapar, ya. Mari kita makan malam." Tuan Besar Ricky menarik tangan Erikson dengan hangat dan pergi berjalan ke meja makan.Erikson berbalik dan melihat pada Ci

  • Saya Tiba-tiba Menjadi Ibu Anak CEO   Bab 686 Memastikan Papi

    Leon melihat ke arah Cintia dan melihat raut wajah Cintia yang sama sekali tidak memedulikannya.Sebelumnya, Leon selalu merasa mungkin Cintia memiliki udang di balik batu terhadap dirinya sendiri.Kalau dilihat-lihat kembali sekarang, Cintia benar-benar tidak punya niat yang lain juga. Cintia bahkan tampak seperti ingin menjauh dari Leon. Leon pun menelan ludahnya dan berkata, "Hati-hati di jalan."Leon dan Cintia juga benar-benar bertemu karena kebetulan saja.Tidak ada alasan kenapa mereka harus saling terlibat di kehidupan satu sama lain. Cintia mengangguk ringan, kemudian masuk ke dalam sedan Willy dan pergi. Di dalam mobil, Willy mengambil inisiatif untuk mulai berbicara, "Kenapa kamu tak membiarkan Leon meminta maaf?""Karena aku tahu dia itu orang yang tak punya perasaan. Untuk apa melihatnya meminta maaf?" ucap Cintia yang sedang bersandar di kursi mobil sambil melihat pemandangan di luar jendela."Apa kamu tidak menyimpan perasaan yang lain … kepada Leon?" Willy mengataka

  • Saya Tiba-tiba Menjadi Ibu Anak CEO   Bab 685 Aku Sudah Paham

    Leon menggigit bibirnya dengan ringan dan masih tidak mengatakan apa-apa."Benar, dia memang benar-benar terlalu khawatir denganku. Kalau tidak, dia juga takkan langsung menyerangmu karena dia tak tahu situasi sebenarnya. Leon biasanya bukan orang yang seperti itu," Natasya menjelaskan kepada Leon.Tampaknya, Natasya memang benar-benar ingin meredakan konflik antara Leon dan Cintia.Sebenarnya, tidak seorang pun tahu kalau Natasya sedang memamerkan hubungan yang dirinya miliki dengan Leon. Namun, karena Natasya dapat mengalirkan perasaannya itu dengan secara alami, orang-orang pun tidak merasa gusar dengan sikapnya itu."Orang-orang akan bersikap seperti itu kepada orang yang mereka sayangi." Cintia mengamini ucapan Natasya.Cintia juga merasa cukup jika permasalahannya sudah diselesaikan. Cintia sebenarnya juga tidak membutuhkan permintaan maaf apa pun. Benar-benar, sungguh-sungguh tidak memerlukan hal demikian. Karena ini bukanlah masalah yang begitu besar. "Jangan khawatir, Kak

  • Saya Tiba-tiba Menjadi Ibu Anak CEO   Bab 684 Kelembutan yang Sulit Ditolak

    Leon pun masuk ke dalam ruangan.Saat ini, Willy juga ikut terbangun karena suara bising.Willy juga tipe orang yang sangat mudah terbangun.Willy lantas melihat selimut yang ada di tubuhnya, kemudian melihat Cintia dan bertanya, "Sudah berapa lama aku tertidur?""Belum sampai sepuluh menit." Cintia merasa sedikit tidak berdaya.Cintia juga merupakan penderita insomnia kronis. Dia sangat paham betapa tidak nyamannya ketika tiba-tiba terbangun. Willy sendiri tidak terbangun dengan rasa marah karena kantuk, dia hanya meregangkan pinggangnya sambil mengatakan, "Aku sebenarnya tak kelelahan. Aku tak tahu kenapa aku bisa tertidur. Selimut ini, kamu yang berikan, ya?""Hanya kebiasaanku.""Oke."Willy senyum ringan.Cintia sangat takut untuk memberi tahu Willy bahwa sebenarnya Cintia sendiri juga bersikap baik kepada Willy!Sama persis seperti bibinya Willy."Masuklah."Leon tiba-tiba keluar dari dalam ruangan."Natasya ingin bertemu denganmu.'""Akhirnya dia terbangun juga," ujar Willy den

  • Saya Tiba-tiba Menjadi Ibu Anak CEO   Bab 683 Tertidur

    "Aku akan menemanimu." Willy memperjelas arah keberpihakannya.Willy berharap agar Cintia pergi.Namun, dia juga takkan membiarkan Cintia diperlakukan secara tidak adil."Tak perlu. Kamu sudah terjaga sepanjang malam tadi. Untuk hari ini, istirahat saja dulu.""Energiku masih banyak. Ayo, pergi."Cintia sempat ragu-ragu sebentar, pada akhirnya tidak menolak tawaran Willy.Willy sendiri ingin menyelesaikan masalah ini dengan baik-baik. Lagi pula, Willy adalah cucu tertua dari keluarganya dan memiliki kewajiban untuk membantu ayahnya. Kakeknya juga bertanggung jawab untuk menyelesaikan segala perkara besar dan kecil dalam keluarga. Di sisi lain, Willy juga ingin agar Cintia tahu bahwa Willy akan selalu berada di samping Cintia dan menjadi pelindungnya.Sebenarnya, Cintia sungguh tidak tahu mengapa Willy memperlakukan dirinya dengan begitu baik.Benar. Sekarang, Cintia memiliki reputasi yang besar dan sumber daya keuangan yang kuat di dunia luar, tetapi Cintia benar-benar berpandangan bah

  • Saya Tiba-tiba Menjadi Ibu Anak CEO   Bab 682 Riwayat Natasya

    "Jangan khawatir, aku pasti akan tumbuh tinggi." "Ya." Erikson pun mengangguk. "Aku pasti lebih tinggi dari Leon.""…."Ya, itu tidak perlu.Kalau lebih tinggi dari Leon, itu berati tinggi Erikson akan lebih dari 1,9 meter, bagaimana bisa lebih mudah menemukan jodoh?Setelah Erikson pergi.Cintia pun melepas penyamarannya.Hari ini sungguh, bukan hari yang menyenangkan.Dini hari berikutnya.Ada ketukan di pintu kamar Cintia.Cintia pun membuka pintu.Willy telah berdiri di depan pintu, wajahnya agak lelah.Bagaimana bisa ke rumah sakit, jika kamu jam segini baru pulang?Bagaimana dengan Natasya?Willy berkata, sambil minta maaf, "Maaf, telah membangunkanmu pagi-pagi sekali."Willy tidak mengetahui kalau Cintia menderita insomnia.Beberapa hari ini, di rumah Keluarga Anggono, Cintia selalu lupa membeli obat tidur.Sehingga, beberapa malam belakangan ini, Cintia hampir tidak tidur.Sebenarnya, tidak bisa dikatakan telah membangunkan."Bagaimana kabar Natasya?" Cintia berkata dengan lug

DMCA.com Protection Status