Melihat seorang pria berjalan masuk dengan aura yang tidak biasa. Dia melihat ke arah Putri dan berjalan ke atas panggung."Wakil presiden, Tuan Adam?"Setelah melihat jelas siapa orangnya, ekspresi semua orang juga berubah. Bahkan Putri juga sedikit terkejut."Kamu, kamu bukannya sudah menyerahkan diri? Kenapa bisa dilepas?" Dia bertanya dengan tidak percaya.Adam Charlie melihatnya sebentar dan tidak berbicara. Fugaku Meteor yang berada di ujung hanya tersenyum santai. Adam Charlie setuju mengungkap kebenaran Kasus Eaten, mana mungkin Fugaku Meteor merugikannya?Dia yang memikirkan strategi Kasus Eaten. Tapi orang yang melakukannya adalah Novanda Walker dan Rudi, tidak ada hubungan dengannya. Jadi dia hanya dikurung satu hari dan dilepaskan.Adam Charlie mengangguk kepada Dimitri Vegas, kemudian berkata kepada sekretaris Charles Simbolon, "Sekretaris Charles, untuk kedua berita yang terakhir, diumumkan bersama saja."Sekretaris Charles Simbolon mengangguk, dia melihat ke arah orang-
"Iya." Fugaku Meteor berkata dengan jujur, "Ketika tahu kamu bekerja di Altar Company, aku langsung membeli seluruh gedungnya. Karena aku tidak berharap kamu menderita lagi, jadi di gedung ini, kamu adalah ratunya."Aprilia Darmawangsa menatap Fugaku Meteor dengan tidak percaya, karena terlalu kaget, dia menutup mulutnya dengan tangan. Semua teka teki akhirnya terungkap. Fugaku Meteor adalah pemilik gedung, dengan begitu proyek konstruksi perkotaan pasti akan jatuh ke tangan YNetwork.Fugaku Meteor adalah pemilik gedung, jadi dia bisa meminta kembali hutang besar Roar Official. Di luar dugaan! Tapi, juga bisa dimengerti."Kamu juga yang melakukan hal itu kepada Carbonate Company dan Martyr Company?"Fugaku Meteor mengangguk dan menatap Aprilia Darmawangsa dengan tenang, dia berkata, "Semua milikku juga milikmu."Aprilia Darmawangsa mengalihkan pandangannya dan terlihat tidak nyaman, "Apalagi yang kamu rahasiakan dariku?""Banyak."Aprilia Darmawangsa menatap Fugaku Meteor dengan kaget
Setelah itu dia terus meminta maaf, "Maaf Nurul, ibu sudah mengagetkanmu, ya?""Tidak." Nurul Meteor menggelengkan kepalanya, tapi kedua mata yang besar itu masih menatap Aprilia Darmawangsa dengan khawatir, dia berkata, "Ibu, kamu jangan marah. Mulai sekarang Nurul akan mendengarkan ucapan ibu, tidak akan membuatmu marah."Mendengar ucapan Nurul Meteor, Aprilia Darmawangsa merasa sangat sedih dan bersalah. Padahal kesalahannya sendiri, tapi Nurul Meteor malah mengira dirinya yang salah dan terus meminta maaf."Ibu tidak marah, Nurul sangat baik." Dia mengambil Nurul Meteor dari pelukan Fugaku Meteor. Kemudian memeluknya dengan sangat erat, seperti takut kehilangan Nurul Meteor.Fugaku Meteor merasa ada yang salah, dia lalu bertanya, "Siapa yang menelepon tadi?"Aprilia Darmawangsa terdiam, tetapi kesedihan terlihat jelas di matanya.Kring~Saat ini, ponselnya berbunyi lagi, panggilan dari nomor asing lagi.Aprilia Darmawangsa ingin mematikannya, tetapi Fugaku Meteor menggelengkan kep
Krak! Prang!Di jalan raya, kaca-kaca mobil, rumah, lampu-lampu jalan yang terang di kedua sisinya meledak dalam sekejap."Dengan ucapan kamu tadi, aku bisa membunuhmu hanya sekali tebas!" Suara dia menjadi sangat dingin, di dunia ini hanya 2 orang yang bisa membuat dia lepas kendali."Itu adalah istri dan anaknya!"Seperti merasakan kemarahan Fugaku Meteor yang begitu dalam, Rivanno tidak menyerangnya lagi. Dia berkata, "Dengarkan baik-baik, jika kamu tidak melahirkan anak dengan Aprilia masih lebih baik. Tapi karena sudah terlahir, itu adalah anak haram! Bukan hanya aku yang ingin kamu dan anakmu mati, seluruh keluarga juga ingin dia mati. Orang yang menyebabkan semua ini adalah kamu, Fugaku!""Kalau saja kamu tidak mengotori Aprilia dan membuatnya hamil. Kalian tidak perlu mati.""Kamu tidak pernah tahu betapa besar musuh yang kamu hadapi. Semua ini bermula dari ketika kamu yang tidak tahu diri ini ingin mendapatkan Aprilia."Setelah mendengar ucapannya, Fugaku Meteor menutup kedua
Lalu, ternyata mereka tidak bisa membiarkan seorang anak berumur 5 tahun."Tapi aku takut!" Aprilia Darmawangsa tiba-tiba berteriak dan menangis dengan kencang, "Ketika aku tahu hamil, apakah kamu tahu betapa takutnya aku? Bukan takut tidak bisa menghidupinya, tapi takut setelah melahirkannya dan ketahuan oleh mereka, mereka akan membunuhnya...""Whaaaa… huhuhu…" Nurul Meteor walaupun tidak tahu apa yang terjadi, tapi melihat ibunya yang sedih dan menangis ini, dia juga ikut menangis."Ibu jangan nangis, ada Nurul di sini." Dia memeluk paha Aprilia Darmawangsa dan menangis dengan kencang.Aprilia Darmawangsa juga memeluk Nurul Meteor dengan sangat erat, "Selama ini, aku selalu membawa Nurul sembunyi sana sini. Karena takut ketahuan oleh mereka, aku sudah kehilangan kamu. Jadi aku tidak ingin kehilangan anak satu-satunya!"Melihat Aprilia Darmawangsa yang terus menangis, Fugaku Meteor juga terdiam. Orang-orang yang lewat menatap mereka bertiga dengan aneh.Dia menegakkan badan dan berk
"Apa maksudnya?" Tanya Fugaku Meteor dengan wajah tenang.Shilpy melanjutkan, "Dia tidak memiliki nafsu birahi terhadap wanita. Tapi, malahan sangat mengoleksi wanita.""Mengoleksi wanita?" Tanya Fugaku Meteor yang ekspresinya berubah."Iya." Shilpy berkata, "Mengoleksi bagian tubuh wanita, dia juga pernah menguntit nona Aprilia Darmawangsa tapi tidak berhasil. Dia juga punya pemikiran untuk mengoleksi Vior dari Keluarga Diningrat, tetapi ketika dikira sedang mempermainkan Vior Diningrat, dia disiksa sampai tidak bisa menjadi pria normal lagi.""Lalu, dia sangat haus akan pembunuhan. Dia adalah pasien paling berbahaya di rumah sakit jiwa kota Northern."Fugaku Meteor juga tidak berpikir panjang, dia hanya berkata, "Kamu lepaskan dulu masalah Anggara Walker, cari tahu tentang Keluarga Martyr Shrine!""Baik!" Setelah mematikan teleponnya, mata Fugaku Meteor kembali menjadi dingin."Keluarga Martyr Shrine, semoga kalian tidak mengganggu mereka. Kalau tidak, tidak peduli keluarga seperti
Gerakannya begitu lembut, terlihat seperti sepasang ayah dan anak yang memiliki hubungan yang baik. Pelan-pelan, kepala Novanda Walker terjatuh lemas ke bahu Anggara Walker. Kedua matanya terbuka lebar, tatapannya semakin buram.Dari sudut bibirnya keluar darah.Dia mati.Ketika sedang memeluknya, Anggara Walker memakai sarung tangan dan memberikan sebuah pisau tajam ke tangan Novanda Walker. Kemudian dia memegang tangan Novanda Walker dan menusukkan pisaunya ke jantungnya.Digerakkan, digerakkan, dan digerakkan lagi!"Ayah yang baik, kematian adalah jalan keluar untukmu." Melihat Novanda Walker yang tidak mau menutup matanya, Anggara Walker berkata dengan pelan, "Semua pengorbanan ada harganya, Keluarga Walker belum berakhir. Aku akan membalaskan dendam kepada Fugaku dan menikmati istrinya." Selesai berkata, dia menghilang di kegelapan.Setelah sesaat, mayat Novanda Walker ditemukan oleh orang yang bertugas. Teriakan yang menusuk telinga memecahkan kesunyian malam.Suara siren dan la
"Ayah, Anda mencariku?" Tanya Rudi kepada pria paruh baya yang sedang membaca koran di sofa.Pria itu berumur sekitar 50 tahun, tapi perawatannya sangat bagus. Kulit di wajahnya masih sangat mulus. Alis yang tajam, mata yang besar, dan juga memakai sebuah kacamata bingkai emas. Kelihatan sangat anggun."Aku sudah mendengarnya." Richard Diningrat berkata, "Awalnya, aku masih menaruh harapan di kamu. Tapi sekarang, kamu bahkan tidak lebih dari Vior."Setelah mendengarnya, kedua mata Rudi terlihat membesar. Ekspresi mengerikan muncul di matanya."Tapi, dia tetap hanya seorang wanita."Richard Diningrat berkata kepada Rudi, "Lalu, di dalam darahnya tidak mengalir darah Keluarga Diningratku. Pada akhirnya, dia tetap tidak bisa menjadi bagian dari Keluarga Diningrat.""Betul!" Mengingat hal ini, ekspresi Rudi menjadi kesal, "Dia bukan bagian dari Keluarga Diningrat, hanya titipan orang lain kepada Kakek. Kenapa Kakek mau mewariskan posisi Keluarga Diningrat kepada dia!""Apakah kamu mengira
Revi yang melihat Amanda dibawa seperti itu, sekujur tubuhnya menjadi lemas dan terjatuh ke lantai, dia menoleh melihat Anna. "Anna, aku adalah istri ayahmu, kamu ingin melihatku mati seperti ini?""Kamu pikir aku akan melepaskanmu atas nama Dave? Mimpi!"Dengan aura dingin yang menyelimuti tubuhnya, Anna berjalan menghampiri Revi. Tangannya menjulur ke arah wajah Revi dan mencengkram lehernya dengan kuat, Revi yang merasakan itu kesakitan dan berontak. “An-Anna ….”Plak! Dugh!Anna menampar wajah Revi, wajah cantiknya penuh dengan aura dingin membunuh. Wanita itu terpental beberapa meter dan menabrak dinding, lukisan telapak tangan Anna dapat terlihat dengan jelas.Uhuk!Revi terbatuk dan menyemburkan darah segar dari mulutnya, dia terkulai lemas tak berdaya."Denganmu seperti ini, hanya akan mempercepat kematianmu, ibuku hanya ada satu, dia sudah meninggal, dan dibunuh oleh Dave! Kamu adalah selingkuhannya!" suaranya terdengar sangat dingin dan tajam."Kamu juga, Herry!" Anna tiba-t
Akhirnya, dikelilingi oleh orang-orang elite yang mengenakan setelan jas, Marc berjalan dengan santai. Awalnya dia melihat semua orang, lalu berjalan ke depan Fugaku Meteor, dan menundukkan kepalanya."Tuan Fugaku Meteor, tolong maafkan keterlambatan saya!"Fugaku Meteor tersenyum sambilmelambaikan tangannya, kemudian menatap Malki dengan penuh sindiran. "Tuan Syailendra, apakah kamu puas dengan orang-orang ini?"Malki langsung ketakutan, dia gagap beberapa saat baru bisa berkata-kata. "K-kalian …. Kalian datang untuk dia?""Tentu saja!"Dean, Anna, Master, dan Marc memiliki tatapan yang sama, dingin dan penuh hormat."Keluarga Charter sungguh cari mati, kalian hari ini jangan berpikir bisa lari!"Kekuatan empat keluarga besar, dengan seratus orang lebih, berperang demi Fugaku Meteor, cukup untuk membuat keluarga Charter ketakutan, mereka pun sadar mereka dalam masalah. Seiring berjalannya waktu, tidak ada yang berubah, Fugaku Meteor memandang mereka sebagai semut, sekarang juga sepe
Risma dan Ivone yang kebetulan melihat itu terkejut. "Sebenarnya apa yang terjadi di Northern malam ini, mobil mewah dari mana ini?""Nona Risma! L-lihat itu!" Tiba-tiba, terdengar suara Ivone.Risma menoleh untuk melihatnya, mendapati Ivone sedang melamun melihat ke satu arah. Dia mengikuti arah penglihatannya, matanya pun langsung terbelalak.Whoosh! Whoosh!Mobil-mobil mewah itu melintas melewatinya dengan cepat, menghasilkan angin yang kencang, meniup rambut panjang mereka hingga berantakan, dan juga mengangkat rok mereka."Astaga, plat nomor ini ….” Ivone tercengang melihat plat nomor mobil-mobil mewah itu. “B-bukankah itu, North01 …. mobil kepala keluarga Douglas?""Itu juga, North02, putri sulung keluarga Ramsey, mobil kesayangan Anna!""Dan North03, mobil ber plat merah, presiden Incredible Blood, Shin Hye!""Mobil ini lebih keren lagi, tidak ada pelat nomor, mobil dari Los Pecados!"Brak!Tiba-tiba seorang pengawal keluarga Charter berlari dengan terengah-engah. “T-tuan! Gawa
"Aku ingin menggunakan kesempatan ini untuk menguji kesetiaanmu,” saat Fugaku Meteor mengatakan itu, pandangannya tertuju kepada Malki, dia tersenyum sambil menganggukkan kepalanya. "Kamu juga tidak mengecewakanku."Bruk!Malki langsung terjatuh dari bangkunya, punggungnya penuh dengan keringat dingin. Di situasi yang terburuk ini, apakah dia akan mengkhianati Fugaku Meteor, hanya berdiam dan tidak melakukan apa-apa?Baginya, berdiam dan tidak melakukan apa-apa melihat Risma dan Ivone dihina banyak orang merupakan sebuah bentuk pengkhianatan. Untung saja, dia berhasil melewati tes Fugaku Meteor."Sudahlah, karena semuanya sudah berkumpul, kalau begitu, aku akan membuat kalian merasakan nikmatnya kematian," mata dingin Fugaku Meteor menyapu semua orang, dia bangkit berdiri dengan perlahan, lalu melangkah menghampiri mereka.Melihat Fugaku Meteor yang berdiri, mereka semua tanpa sadar melangkahkan kakinya ke belakang. Aura membunuh yang kuat menguar dari dalam tubuh Fugaku Meteor. Meras
"Miguel, apa maksudmu?" Setelah Malki selesai bertanya, tatapan semua orang yang ada di sana pun langsung tertuju kepada Miguel yang sedari tadi duduk.Tidak hanya mereka, bahkan Risma dan Ivone menatap Miguel dengan terkejut, tidak menduga yang menyelamatkan mereka di saat genting itu adalah dia. Saat ini, wajah Miguel sangat suram, menerima tatapan sinis semua orang, dengan perlahan dia bangkit berdiri."Bos Malki, untukku, lepaskan mereka, ya?"Terlintas rasa ingin membunuh di mata Malki, tapi tidak terlihat marah, hanya memandangi mereka sambil menyipitkan matanya. "Miguel, aku selalu menganggapmu sebagai saudara, aku tahu jelas siapa yang kamu sukai. Kamu sudah sejak lama menyukai Ivone, aku berencana untuk memberikan dia kepadamu malam ini kenapa kamu tiba-tiba mengucapkan omong kosong seperti ini?"Orang-orang yang berada disana juga menatap dia dengan dingin, menunggu penjelasannya.Miguel terdiam untuk beberapa saat, lalu berkata dengan tenang. "Orang pasti akan berubah, mema
"M-maaf …" Ivone gemetaran hebat, dia menutupi wajahnya untuk meminta maaf berkali-kali."Nona Ling, ini tidak ada hubungannya denganmu, ini hanya kekejaman mereka," Risma melindungi Fugaku Meteor dengan tegang, setelah mengatakan beberapa kata dia merasa lega, tiba-tiba dia menggertakkan giginya lalu memandang Malki dan Lauren. "Kalian melakukan ini, apakah kamu tidak takut akan mendapatkan pembalasan?""Pembalasan? Hahaha ..." Lauren kelihatan sepertinya telah mendengar lelucon lucu, dan dia tertawa lebih sombong. "Jangan konyol!"Pada detik berikutnya, tawanya tiba-tiba berhenti, dan ekspresi Lauren menjadi dingin. "Maaf, aku tidak pernah percaya pada hal ini. Lagipula, apakah kamu mengira hanya aku dan Ayahku yang ingin dia mati?"Begitu kata-kata ini di lontarkan, Risma dan Ivone sepertinya teringat sesuatu, mereka tiba-tiba mengangkat kepala dan menatap Lauren."Lauren, waktunya sudah tiba, saatnyamembiarkan 'tamu' bermain," Malki meminum segelas bir anggur dalam satu tegukan d
"Tuan Fugaku, Nona Risma, kenapa kalian baru datang sekarang? Kalian telah membuatku menunggu lama." Malki segera berhenti berbicara dengan Ivone, dan dia segera menyapa mereka. "Ayo duduklah.""Tuan Malki terlalu sungkan." Fugaku Meteor tersenyum tipis, kemudian dia dan Risma langsung duduk."Berkat Tuan Fugaku, perusahaan kita bisa bekerja sama dengan sempurna! Ayo, Tuan Fugaku, aku bersulang untukmu." Malki mengangkat gelas birnya dan tersenyum, kemudian dia bersulang dengan Fugaku Meteor.Fugaku Meteor tidak segera menerimanya, dan dia tersenyum enggan. "Boss Malki, bir ini tidak beracun, kan?"Glek! Dug! Dug!Begitu dia mengatakan ini, jantungMalki berdetak kencang, dan dia menatap Fugaku Meteor dengan heran. Dia bergumam di dalam hati, 'Apakah dia mengetahui sesuatu?'Miguel juga pura-pura terkejut dan dia melirik Malki. "Bagaimana mungkin, Tuan Fugaku benar-benar pandai bercanda."Malki segera kembali ke akal sehatnya, dan dia berkata sambil tersenyum. "Sejak terakhir kali be
"Aku tahu kamu melakukan ini demi kebaikkanku, namun …. pernahkah kamu memikirkannya, mendaftarkan penerbitan saham secara publik memang dapat memberikan pembiayaan yang lebih baik, di era dominasi modal ini, daya saingnya akan lebih baik, tetapi ada juga kerugiannya," Aprilia tampak serius. "Mendaftarkan penerbitan saham secara publik berarti akan ada modal yang masuk dan menipiskan ekuitas yang ada di tanganku, kedudukanku tidak terlalu stabil dan itu tidak baik untukku."Fugaku Meteor memandang Aprilia dengan terkejut, dia tidak pernah memikirkan hal ini."Satu hal lagi, aku ingin kamu menjadi wakil presiden YNetwork." Aprilia tiba-tiba berkata hal ini kepada Fugaku Meteor.Fugaku Meteor berpikir sejenak, dan kemudian dia mengangguk menyetujuinya, dirinya memang harus lebih peduli terhadap perusahaan istrinya."Aku khawatir beberapa orang yang berada di perusahaanmu itu akan keberatan," kata Fugaku Meteor sambil tersenyum."Beranikah mereka?" Kilatan dingin melintas di mata Aprilia
Di bawah seprai, Aprilia juga mengatakan hal tentang Keluarga Martyr Shrine kepada Fugaku Meteor."Keluarga kerajaan dinamai berdasarkan nama keluarga mereka, Vegas Company hanyalah salah satu perusahaan kerajaan di Kota Megalith, selain satu ini, ada sembilan perusahaannya lagi."Sepuluh perusahaan kerajaan yang memiliki kekuatan yang luar biasa, ini juga berarti bahwa begitu memasuki Kota Megalith, Fugaku Meteor tidak bisa menyelesaikan masalah seperti yang di lakukan di Kota Northern, dan dia harus lebih berhati-hati.Kekuatan di Kota Megalith juga lebih kuat daripada di Kota Northern, kekuatan kelas dua dan tiga sudah cukup untuk membuat empat keluarga terhormat di Kota Northern menundukkan kepala mereka. Dan kekuatan kelas satu, bahkan di Keluarga Martyr Shrine yang terkenal ini, memiliki kekuatan yang tak terbayangkan.'Sepertinya sebelum pergi ke Kota Megalith, aku harus menstabilkan Kota Northern.' Fugaku Meteor bergumam pada dirinya sendiri.Keesokan harinya, Fachri mendatang