Share

BAB 40. Selalu Bikin Ulah

  Bab  : 40. Selalu Bikin Ulah

Aku menatap tajam ke arah Ibu yang nampak gelagapan karena ketakutan. Sedangkan Mak Warsih nampak melotot dengan berkacak pinggang di depanku. 

"Duh, Bu, kenapa selalu bikin ulah sih," ucapku yang pusing dengan kelakuan Ibu yang sepertinya tak ada habisnya. Namun Ibu cuek saja mendengar perkataanku.

"Mak, tolong sabar dulu. Nanti pasti kubayar, tapi nanti ya, Mak. Untuk saat ini saya belum ada uang," ucapku berusaha meredam emosi Mak Warsih. Rasanya sungguh malu membahas hutang Ibu yang belum mampu kubayar ini. Apalagi mulai jadi tontonan Ibu-ibu disini. 

"Nah, gitu kan enak, jadi jelas ini hutang arahnya kemana. Iya meman

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status