Share

FRUSTRASI

Suami149

Wanita itu mengerjap berkali-kali hingga pandangannya dapat melihat jelas. Setidaknya dapat mengenali di mana ia berada. Sedetik berikutnya ia meringis, merasakan sakit di sekujur tubuhnya. Bahkan bibirnya begitu perih, padahal hanya dipakai untuk meringis.

Mata wanita itu kembali memejam. Ingin menggerakkan tubuh, tapi ngilu di setiap inci tubuh melarangnya. Pada akhirnya hanya desisan pelan yang keluar dari mulutnya.

Terdengar suara langkah kaki menjauh.

“Tuan, Nyonya Esther sudah bangun.” Terdengar suara wanita melapor. Meski tidak keras, tetapi cukup bagi wanita yang tergolek lemah itu mencerna situasi. Ia yakin jika pria yang membuat luka di sekujur tubuhnya ada di ruangan itu juga. Dan yang melapor barusan pelayan pribadinya. Mereka kini berada di kamar pribadi Esther.

Tadi, meski dalam keadaan lelembut belum terkumpul, tetapi ia merasakan seseorang mengobati lukanya.

Ternyata hanya ini yang dilakukan Benny setelah menyiksanya. Hanya menyuruh pelayan membersihkan dan me
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP
Mga Comments (17)
goodnovel comment avatar
Isnia Tun
Kangen ceritanya Mentari
goodnovel comment avatar
Kenzo Nova Yandi
owh trnyata kluarga yg payah y itu u benny
goodnovel comment avatar
Marlyn E. R Moning
ternyata beny sakit jiwa...
Tignan lahat ng Komento

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status