Share

BAB 23

Hari ini sidang terakhir. Aku berharap perempuan itu bisa diajak kerja sama lagi seperti sidang-sidang sebelumnya. Nggak ada mediasi, banding dan lain sebagainya karena Mas Eris memang nggak pernah datang ke pengadilan.

Aku sengaja membuat Fika kepanasan. Oleh karena itulah dia berusaha keras membuat Mas Eris lupa dengan sidangnya meski berulang kali bilang akan datang dan meminta ajukan banding dan tak memudahkan gugatanku. Nyatanya semua berjalan lancar dan kini tinggal menunggu keputusan cerai saja.

[Hari ini sidang terakhirku, Fik. Seperti biasa, kuharap suamimu nggak hadir dalam sidang ini. Terserah bagaimana caramu mencegahnya yang penting sidangku berjalan lancar tanpa hambatan. Aku sudah nggak betah berstatus sebagai madumu]

Kembali kukirimkan pesan itu pada Fika agar dia bisa menahan kehadiran Mas Eris dalam sidang terakhir ini. Sejak kemarin Mas Eris memberondongiku beragam pesan yang menanyakan soal gugatan, tapi sengaja tak kubalas dengan jelas agar dia tak bersikeras d
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP
Mga Comments (2)
goodnovel comment avatar
Rania Humaira
si hanin menunggu si eris memperkosanya biar jisa rujuk. lagi pula ngapain juga tinggal disitu nyet. yg waras dikitlah dan g usah menye2. kebanyakan drama tolol si hanin
goodnovel comment avatar
Bunda Wina
syukur deh qm udh cerai ya Hanin sama eris
Tignan lahat ng Komento

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status