Share

BAB 51

Abigail menghela napas, mengikuti langkah kelimanya di tempat paling belakang menuju area pribadi Lucca sampai tiba di salah satu pintu yang pernah Abigail masukin. Serafine membukanya, mereka masuk dan tercengang saat menemukan Bellatrix juga Dominic sudah lebih dulu berada di sana dan berdiri saling bersisian.

"Dom," bisik Abigail yang berdiri di samping Dom. "Kau tidak apa-apa?"

Dom tersenyum, mengelus puncak kepala Abigail dan menggelang, "Aku tidak apa-apa."

"Syukurlah."

"Semuanya sudah berkumpul, tuan."

Abigail menoleh ke depan, Lucca duduk di kursi besarnya membelakangi mereka semua dan berputar setelahnya. Tatapannya memindai semua yang ada di sana satu persatu sembari tangannya membersikan senjatanya dengan sehelai kain. Wujudnya tetap tampan seperti biasanya.

"Aku rasa Bellatrix sudah cukup menikmati masa hukumannya dan siap kembali ke tempat tidur denganku."

Bellatrix jelas sumringah, "Siap Tuan. Kapanpun ada inginkan."

Abigail ingin muntah mendengarnya.

"Kalau kau melakuka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status