Share

BAB 108

Seminggu kemudian,

Mansion Alonzo, Napoli, Italia

Tidak pernah terbayangkan dalam benak Abigail akan sampai di titik ini, di mana pernikahannya sudah berada di depan mata setelah semua hal tidak mengenakkan yang dia alami dan sebentar lagi harus mengucap janji setia selamanya dengan lelaki yang bukan berasal dari kalangan biasa.

Setiap wanita pasti memimpikan bagaimana pernikahannya akan terlaksana. Lelaki yang mencintainya, keluarga yang datang untuk mendoakan, gaun pengantin berwarna putih yang mengembang cantik, sahabat yang selalu ada untuk mendukung, dekorasi yang menakjubkan dan perasaan bahagia tidak terkira.

Begitu juga dengan Abigail yang harus membuang semua bayangan itu dalam sekejap.

Abigail memegang kuat buket bunga cantik di tangannya perpaduan antara mawar hitam dan putih yang dihiasi dengan emas di setiap sisinya. Berdiri tidak jauh di depan pintu masuk kapel mansion Lucca Alonzo yang di hias dengan perpaduan serupa, dihiasi mawar putih. Tidak menyangka jika Lu
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status