Share

Arkana dan Zanna

Arkana datang lagi. Membawa bubur ayam dan air jahe hangat. Aku menolak untuk makan. Namun dengan telaten lelaki ini menyuapiku. 

"Kamu tidur aja. Aku jagain." 

Tanpa berucap sepatah kata pun, aku benar-benar melakukannya. Tidur memunggungi Arkana yang duduk di kursi samping ranjang. 

Ponsel Arkana berdering. Terdengar suara kursi digeser dan langkah yang menjauh. Mungkin telepon penting dan tidak ingin menganggu aku. 

==Runaway_Bridesmaids==

Aku tidak mungkin menemui Bunda dalam kondisi sekacau ini. Saat terbangun pagi tadi, aku memang merasa tubuh sudah lebih bertenaga. Kuputuskan untuk mandi, mengganti pakaian, memakai lipstik dan bedak. 

Arkana masuk setelah aku selesai mengeringkan rambut memakai hair dryer milik hotel. 

"Sarapan, Al." Arkana meletakkan box makanan di meja, lalu berbalik badan menatapku lembut. "Hm, aku suka kamu yang hari ini. Jauh lebih segar dan cantik." 

"Aku gak bole

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status