Share

Chapter 138 - Deep Inside

Penulis: Aerina No 7
last update Terakhir Diperbarui: 2025-01-15 07:47:16

BRUAK!

“Kyahkk!”

“…!”

Suara gadis yang berteriak setelah terdengarnya suara sesuatu yang beradu, telah sukses memecah fokus milik seseorang.

Seseorang yang lekas menolehkan kepala bersurai merah muda yang indah, namun, secara bersamaan terlihat lucu karena warnanya hampir menyerupai permen kapas, … tuk memalingkan muka pada sumber suara.

Seseorang yang ….

GREP!

“H-huhh??”

… Membelalakkan manik mata kuning keemasan, yang memantulkan bayangan sesosok remaja laki-laki berambut hitam ebony, menangkap hati-hati seorang murid perempuan berambut hijau lumut.

“Ah, … Anda baik-baik saja?” Tanya remaja laki-laki yang gadis berambut permen kapas ini kenali sebagai Grand Duke muda Eglantine, Fennel, sembari melepaskan pegangan tangannya dari yang ia tolong.

Suaranya terdengar halus, sangat sopan ditelinga.

Tatapannya yang lembut, terpancar dari manik mata hijaunya yang menenangkan.

“S-saya baik-baik saja.”

Seharusnya, dia, si gadis berambut permen kapas ini, putri sulung the Honourable Marquess o
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Rather Than My Fiancé, I Will Choose You!   Prolog - Rather Than My Fiancé, I Will Choose You!

    “Your Grace, Saya mohon percayalah pada Saya! Saya tidak pernah berbuat kejahatan apapun terhadap Lady Aira. Jangankan berbuat jahat, baru merencanakan perbuatannya saja tidak!”Seorang Wanita kuyu menangis tersedu-sedu sambil terus menjerit-jerit membela dirinya pada seorang pria berpakaian rapi khas bangsawan tingkat tinggi kerajaan. Dengan tubuh lunglai dan penuh dengan bekas luka siksaan, wanita itu diseret paksa oleh 2 ksatria bawahan dari pria tadi.“Kenapa Anda memperlakukan Saya sampai seperti ini hanya demi membela Lady Aira yang bisa saja menjebak Saya?! Padahal dia tak ada hubungannya dengan Anda, Your Grace. Sedangkan Saya ... Saya ... Saya ini adalah tunangan Anda!”Wanita itu, Darissa Na Eiren. Wanita yang dulunya sangat cantik bagaikan bunga anggrek biru yang langka, kini malah terlihat seperti bunga kering yang sudah mati. Rambut biru arktiknya yang secerah langit kini tampak kusam

    Terakhir Diperbarui : 2021-07-21
  • Rather Than My Fiancé, I Will Choose You!   Chapter 1 - First Timeline

    TRACK! TRACK! TRACK!Suara benturan pedang kayu yang beradu sengit itu menyahuti cuitan burung-burung merpati yang bercicit di atas pohon kenari, dua anak kecil yang saling menyerang menggunakan pedang kayu terlihat bersenang-senang dengan latihan pagi mereka. Kedua anak yang sudah merasa kelelahan itu pun akhirnya memutuskan untuk beristirahat sejenak, mereka tertawa bersama lalu saling menyanjung satu sama lain.“Pengembangan bakat berpedangmu semakin meningkat.”“Itu belum seberapa, Saya akan berusaha untuk menjadi jauh lebih kuat lagi agar bisa menjaga Anda. Your Highness.”Salah satu anak yang berperawakan cukup tinggi untuk seukuran bocah berusia 13 tahun, menundukkan kepalanya sopan kepada anak laki-laki di depannya yang derajatnya jauh lebih tinggi darinya. Rambutnya yang memiliki warna sehitam ebony menggantung di udara tatkala kepalanya merendah, iris matanya yang se

    Terakhir Diperbarui : 2021-07-21
  • Rather Than My Fiancé, I Will Choose You!   Chapter 2 - Elegant Lady

    Empat tahun dengan cepat telah berlalu, kehidupan di akademi sihir tidak terlalu berbeda. Lancient yang tetap tak bisa menggunakan sihir tapi nilai akademiknya di bidang lain sangat unggul, lalu ada Aira yang telah tumbuh menjadi remaja yang cantik dan sering dijuluki sebagai "Si Gadis Jenius" karena pandai mengendalikan Mana.Fennel cukup sering mengawasi mereka berdua, ada perubahan besar dalam hatinya yang perlahan terkesudah mulai terketuk oleh debaran jantung yang selalu menggebu-gebu di dada saat melihat keatraktifan Aira. Sekarang, Fennel mengerti kenapa Lancient selalu bilang padanya kalau dia tergila-gila pada gadis polos itu, Fennel menemukan dirinya sendiri juga terjerat ke dalam pesonanya Aira yang sangat luar biasa.Akan tetapi, dia tidak boleh membiarkan perasaannya lepas kendali. Dia tidak mau membiarkan dirinya menjadi tak tahu malu karena menyukai gadis yang sama dengan tuan mudanya itu. Kalaupun memang perasaannya masih terus ada,

    Terakhir Diperbarui : 2021-07-21
  • Rather Than My Fiancé, I Will Choose You!   Chapter 3 - Beloved Sister

    /”Waktu cepat sekali berlalu ya? Lihatlah keluar, musim panas sekarang sudah menjadi kesekian kalinya yang kulalui tanpa keberadaanmu 4 tahun terakhir ini. Ah, Aku kesepian tanpamu, kapan sih adik kecilku yang manis itu kembali ke pelukan kakaknya yang cantik jelita ini?”/“Hihi, Kakak masih sama seperti biasanya. Selalu memuji dirinya sendiri di setiap surat yang ia berikan padaku, apa dia tidak memikirkan kata-kata lain selain ini?”Darissa terkikik kecil membaca surat dari kakaknya itu, sepucuk surat yang menjadi penebus rindu./”Kesehatanku sudah mulai membaik daripada sebelumnya, sekarang Aku tidak terlalu sering berbaring di kasur dan mengurung diri di kamar tahu! Setelah Kau lulus dari akademi, ayo lakukan semua hal yang ingin Kau lakukan bersamaku dulu! Seperti piknik di musim panas, menanam dan melihat bunga-bunga cantik di musim semi, berjalan bersama saling berganden

    Terakhir Diperbarui : 2021-07-22
  • Rather Than My Fiancé, I Will Choose You!   Chapter 4 - Dance Practice

    “Satu langkah ke kanan, mundur dua langkah ke belakang. Berputar sekali, lalu langkah pentingnya adalah jangan menginjak pasangan menari kalian.” instruksi seorang guru menari.Hari kelulusan sudah hampir di depan mata, akademi sihir yang tahu kalau anak murid lulusan mereka akan segera menggelar pesta debutante itu, sengaja mengadakan pelatihan dansa di akhir pekan. Berlatih menari akan lebih baik jika dilakukan sedari dini, karena setiap langkah yang ditunjukkan di depan pasangan menarimu, akan sangat mempengaruhi karakteristikmu.THOMP!“Uh, Your Highness! Anda menginjak kaki Saya lagi,”“Uwah, maaf.”Entah sengaja melakukannya karena dendam pribadi, atau memang benar-benar tidak sengaja, Lancient menginjak kaki pasangan latihan menarinya yang tak lain adalah Darissa.Ada kelegaan kecil yang terpancar dari raut mukanya L

    Terakhir Diperbarui : 2021-07-23
  • Rather Than My Fiancé, I Will Choose You!   Chapter 5 - Original Novel

    "Menjinakkan Tunangan Posesif"Judul dari light novel online yang terkenal di kalangan anak muda-mudi penggemar setia aplikasi orange, ceritanya sangat booming dan populer di mana-mana. Dengan berisikan 163 bagian, novel itu dikarang oleh seorang penulis novel bernama pena "Rui Lean."Novelnya menembus pasar industri hiburan yang sangat luas dengan dijadikan buku cetak, diilustrasikan jadi komik dan visual novel, bahkan sampai diadaptasi jadi film layar lebar.Penggemarnya sangat banyak, berasal dari berbagai macam tempat. Termasuk, seorang gadis biasa berpenampilan sederhana yang tinggal di rumah kumuh ini, sebut saja namanya Mariana.Dia selalu mengenakan kacamata tebal, wajahnya juga dipenuhi oleh jerawat. Dia selalu tinggal di rumahnya terus karena dia adalah seorang pengangguran yang kerjanya hanya tiduran memainkan ponsel yang dia punya hasil dari menghutang. Gadis itu, sangat tergila-gila dengan salah satu karakter novel

    Terakhir Diperbarui : 2021-07-24
  • Rather Than My Fiancé, I Will Choose You!   Chapter 6 - Tea Time

    Matahari pagi membumbung cerah di angkasa, para gadis muda dari kalangan bangsawan di-3 negara yang saling bersebelahan itu, tengah mengadakan latihan pesta teh di halaman depan asrama putri. Di salah satu meja bundar yang ditempati tujuh orang itulah, berkumpul para gadis-gadis dari keluarga terpandang.“Miss Eiren, Anda menari dengan sangat luar biasa kemarin! Saya sampai terkagum-kagum dengan setiap derap langkah kaki Anda yang indah itu, keindahannya bagaikan seorang peri bunga yang menari-nari di udara.”Putri pertama dari kekaisaran Violegrent yang sangat berkuasa, memuji tarian Darissa yang ia lihat sewaktu kemarin. Dengan manik kelamnya yang sehitam batu obsidian, Putri itu menatap Darissa penuh dengan kilauan kekaguman di mata bulatnya.“Itu benar sekali, sepertinya Saya tidak akan bisa menandingi kehebatan tarian Anda. Hoho, Miss Eiren. Lain kali, bisakah Anda mengajari Saya cara

    Terakhir Diperbarui : 2021-07-25
  • Rather Than My Fiancé, I Will Choose You!   Chapter 7 - Tea Time (2)

    “Your Highness, Princess Camerine. Saya ingin meminta pertolongan dari Anda, bisakah Anda menghentikan pendarahan pada tangan Saya ini dengan menggunakan sihir penyembuh milik Anda?”Darissa memberi sinyal minta tolong kepada Putri Camerine yang duduk di sebelah kanannya Putri Violegrent, Darissa sangat mengandalkan bantuannya karena Putri Camerine itu terkenal akan sihir penyembuhannya yang sangat efektif menyembuhkan luka luar. Camerine yang wajahnya sama pucatnya dengan gadis-gadis lain, segera beranjak pergi menghampiri Darissa dengan rasa panik yang hebat melandanya.Dipeganginya tangan kiri Darissa yang terulur bercucuran darah merah segar itu ke arahnya, dengan menggunakan tangan yang menggigil seakan-akan gemetar akibat kedinginan. Mana sihir dengan aura seputih awan mengalir dari telapak tangannya dan beralih ke tangan Darissa, hanya membutuhkan waktu beberapa menit saja sampai akhirnya pendarahan di punggung tangan kiri Darissa berhe

    Terakhir Diperbarui : 2021-07-26

Bab terbaru

  • Rather Than My Fiancé, I Will Choose You!   Chapter 138 - Deep Inside

    BRUAK!“Kyahkk!”“…!”Suara gadis yang berteriak setelah terdengarnya suara sesuatu yang beradu, telah sukses memecah fokus milik seseorang.Seseorang yang lekas menolehkan kepala bersurai merah muda yang indah, namun, secara bersamaan terlihat lucu karena warnanya hampir menyerupai permen kapas, … tuk memalingkan muka pada sumber suara.Seseorang yang ….GREP!“H-huhh??”… Membelalakkan manik mata kuning keemasan, yang memantulkan bayangan sesosok remaja laki-laki berambut hitam ebony, menangkap hati-hati seorang murid perempuan berambut hijau lumut.“Ah, … Anda baik-baik saja?” Tanya remaja laki-laki yang gadis berambut permen kapas ini kenali sebagai Grand Duke muda Eglantine, Fennel, sembari melepaskan pegangan tangannya dari yang ia tolong.Suaranya terdengar halus, sangat sopan ditelinga.Tatapannya yang lembut, terpancar dari manik mata hijaunya yang menenangkan.“S-saya baik-baik saja.”Seharusnya, dia, si gadis berambut permen kapas ini, putri sulung the Honourable Marquess o

  • Rather Than My Fiancé, I Will Choose You!   Chapter 137 - Challenge (2)

    GROOO~!.“…!”“…!”“…!”Suara perut yang terdengar keroncongan, mengagetkan ketiga muda-mudi yang ada di sana.Yakni, Aira yang sempat tidak terima di dalam hatinya, kalau ia hanya menjadi obat nyamuk saja.Ruffin yang masih memiliki sisa potongan besar kue muffle di tangannya.Juga, penghasil sumber suara keroncongan itu sendiri, Alvina, ….“M-maafkan Saya atas kelancangan ini!”… Yang menutupi muka merah padamnya dengan kedua telapak tangan.“Hoo, ini menarik,” batin Aira menyeringai, tiba-tiba merasa senang.Dia sangat mengharapkan, supaya nenek yang mengaku sudah menunggu si pangeran dari Violegrent ini selama kurang lebih 70 tahun, terlepas itu benar atau tidak, … akan mengalami hal yang serupa seperti dirinya tadi.Yaitu, ….“Kamu lapar?”… Dihardik dengan kasar oleh target tantangan mereka.“Ini memang tidak sopan, tetapi, … apa kamu mau memakan punyaku sebagai pengganjal perutmu tuk sementara waktu?”"S-sungguh?"Akan tetapi, … apa?“Bolehkah Saya menerima bantuan yang berharg

  • Rather Than My Fiancé, I Will Choose You!   Chapter 136 - Challenge

    “Pangeran Edelhert~!”“….”“Pangeranku~!”“….”“Your Royal Highness~!”“….”“Ruff—!”“—Hei.”Tidak tahu malu, padahal sudah diperingatkan di seminggu yang lalu, … Alvina melabrak Aira sembari menampilkan sisi sikapnya yang lain.Sikapnya yang sebenarnya, yang kasar, serampangan, dan jauh dari kata seperti sesosok nona bangsawan.“Dasar j*lang rendahan.”Berkali-kali, Aira mencoba mencari perhatian dari Ruffin, yang jelas-jelas menghindarinya dan merasa tidak nyaman atas gangguan itu.Berkali-kali juga, Alvina mengawasi dia dari kejauhan dengan tangan yang mengepal.“Kau bebal sekali, ya? Sampai-sampai tidak mau mendengarku.”SRAKK!“…!”Alvina memojokkan Aira sampai di gadis berambut hijau lumut itu terpojok menyandarkan tubuhnya pada tembok ruangan, … yang lagi-lagi sangat sepi tuk dilewati murid-murid lain sehingga membuat mereka berdua bisa bersikap leluasa.“Apa yang harus aku lakukan untuk membuatmu berhenti?” Tanya Alvina dengan ekspresi wajah yang tampak bermain-main, dilihat d

  • Rather Than My Fiancé, I Will Choose You!   Chapter 135 - Ultimatum

    “…!”Aira terenyak.Tak pernah ia bayangkan, seseorang sedingin, dan begitu pendiam seperti Putri Duke Kennard, yakni Alvina Desideria Kennard, … akan berlaku seperti itu.“Persetan kau!”Dia mengacungkan jari tengahnya tepat di depan muka.Bahkan, menambah dramatisasi supaya kesan menjengkelkan terasa begitu cetar, … anak perempuan berambut biru beri dan bermata biru es itu, menjulurkan lidahnya seperti mengejek.“A-apa yang?!”Kaget, tentu itu yang ia rasa.Bukankah selama ini, putri Duke itu sangat dikenal dengan kelakuannya yang elegan, seolah-olah memahami dan menjalankan peribahasa, “diam adalah emas”?Lalu mengapa …?“Ha, sepertinya kau terkejut ya, dengan perubahanku sekarang? Asal kau tahu, justru, sifat asliku adalah seperti ini.”“…!”“Malahan, perubahan sifatku yang drastis ini, disebabkan oleh seseorang.”SRKK!Alvina mendekatkan wajahnya ke samping Aira, dan segera memelankan suara akan kelanjutan ucapannya, memberi intonasi yang kalem namun, terasa menekan.“Seseorang y

  • Rather Than My Fiancé, I Will Choose You!   Chapter 134 - When I See You Again

    “Aboo! Abuuu!”Sigh …!Sulit dipercaya, ada dunia yang suasananya jauh berbanding terbalik dengan dunia yang Desik—ah! Maksudnya, Alvina bayi ini kenal.Lihatlah atap langit-langit berukiran estetik, tetapi jika di zamannya sudah pasti akan dipanggil sebagai sebutan barang antik atau kuno, … menghias rumah kepemilikan dari dua orang cantik nan tampan, yang Alvina taksir sebagai orang tua kandungnya ini. Itu terlihat begitu nyata.Apakah seperti ini perasaannya Rafi dahulu, sewaktu dia tinggal di waktu bernuansa semacam sekarang, tetapi tiba-tiba terlempar jiwanya untuk memasuki raga milik seseorang berpenduduk zaman modern?Ternyata, lumayan mengesalkan juga, ya.Mengingat, orang-orang baru yang dikenalnya tidak memahami adaptasi lingkungan mereka.“Cikucikuckik! Bwaaa!”“….”Menatap datar pria konyol yang faktanya bahwa dia memang ayahnya, karena sudah berjasa besar dalam mewariskan penampilan indah dari rambut biru beri, mata biru es yang dingin, serta kulit putih pucat, … tengah m

  • Rather Than My Fiancé, I Will Choose You!   Chapter 133 - Please … Help … Me!

    Saat Rafi yang hanya dalam sepersekian menit sudah kehilangan memori terkait kenangan mereka menghabiskan waktu bersama selama beberapa bulan ke belakang ini, bertanya kepadanya akan siapa dirinya, … Desika menjawab.“Aku temanmu.”Teman.Hanya itu.Setidaknya untuk sekarang.Lalu ….“Sial, sial, sial, SIAL!”Saat dia berinisiatif memeluk dan menutupi mata beringas Rafi tatkala orang yang berbeda kepribadian ini dengan kepribadiannya di sehari yang lalu itu, karena amukannya semakin menjadi-jadi tatkala melihat dunia berbeda dari apa yang diketahuinya, … Desika mengatakan.“Tidak apa-apa, aku akan memandumu. Karena aku temanmu, aku akan selalu bersamamu."Karena dia temannya, tak ada alasan yang bisa membantahnya untuk mencegah teman berharga bagi dirinya itu jatuh ke dalam parit untuk terpuruk sendirian.Kemudian, ….“Mati. Mati. Mati. Mati …!”Betapa eratnya pelukan yang Desika berikan kepada Rafi, dalam beberapa minggu waktu yang dihabiskannya sendiri untuk mengawasi orang yang men

  • Rather Than My Fiancé, I Will Choose You!   Chapter 132 - My Love From Another World (3)

    “Ini hasil tulisanmu?”Membuka lembaran buku cetak fisik yang Desika berikan kepadanya untuk dibaca pertama kali oleh pembaca pertamanya sebelum versi novel online-nya ia luncurkan, … Rafi menghabiskan masa liburan kerja untuknya akibat majikannya sedang menutup kafe karena hendak bertamasya, … membaca secara antusias buku yang berjudul “Tame My Possessive Fiancé”. Tentu, rasa semangat dari pembaca pertamanya ini membuat Desika senang tidak terhingga.Terutama, karena dia, sosok pembaca pertamanya … adalah ketertarikan cinta pertamanya juga. “Jadi, bagaimana menurutmu?”“Ini cerita yang bagus.”Mata mereka saling bertatap, dan mengalihkan satu pandangan bermakna lain ke sorot manik yang memancarkan aura keceriaan.“Kau membuatnya sangat realistis dengan suasana di duniaku, sehingga dapat mendorong orang ikut percaya bahwa dunia tempat tinggalku itu memang ada.”“Kalau begitu, apa kamu tidak keberatan kalau aku …?”“….”Ah.Senyuman tipis yang menyimpul seperti sebuah seringai itu te

  • Rather Than My Fiancé, I Will Choose You!   Chapter 131 - My Love From Another World (2)

    “Arghhh! Sialaaan! Apa yang KAU LAKUKAN?!”Berteriak begitu kencang secara sengaja selain karena memang merasa terkejut, juga karena ingin menarik bantuan lewat perhatian yang didapat dari teriakannya tersebut, … Desika membekuk pergerakan Rafi dengan cara mengimpit lehernya mengenakan perpotongan lengan.“KAU GILA YA? KAU MAU MATI YA?”Terima kasih atas suara lantangnya itu, petugas medis yang kebetulan sedang lewat di dekat koridor ruangan ini datang membantu mencegah upaya sang pasien bernama Rafi untuk melompatkan diri dari lantai 5 rumah sakit ini.Sekarang, setelah dipikir-pikirkan lagi, … tentang bagaimana pasien yang berontak dari para petugas medis yang berusaha menyuntikkan obat penenang, demi mencegah hal-hal tak diinginkan mau dilakukan kembali oleh Rafi yang saat ini tampak mengucurkan banyak darah dari hidungnya sedari Desika seret tuk menjauh dari jendela, … si gadis yang mulai menangkap situasi, mengerutkan keningnya serius.Rupa-rupanya, orang yang dimulai dari hari i

  • Rather Than My Fiancé, I Will Choose You!   Chapter 130 - My Love From Another World

    “Ya, ya, ya. Sialan! Berhenti berbicara tanpa henti! Kau pikir aku ini typewriter apa? Yang mampu menangkap semua kata-katamu secepat apa pun informasi yang diberikan?!”Mengemudikan mobil mewah dengan ditemankan oleh musik yang mengentak-entak di sela-sela dirinya bertukar percakapan bersama temannya lewat earphone, … seorang perempuan muda yang tak perlu pusing memikirkan tugas sekolah karena orang tua angkatnya tidak memaksanya untuk sekolah jika memang tidak mau, … asyik menikmati suasana.Sampai ….“Eh, sudah dulu ya. Aku ma—!”—BRAKKK!“…!”Dia mengerem mobilnya mendadak dengan jantung yang seperti mau berhenti sejenak, begitu menyadari adanya sesuatu yang muncul dan jatuh tiba-tiba dari atas pohon, … lalu berakhir menghantam kaca depan mobilnya sampai ringsek.“Oh, oh SIALAN!”Mengumpat dengan suara histeris segera setelah keluar dari mobil dan menyidik-nyidik lebih jelasnya lagi tentang sosok yang menabrak mobil kesayangannya itu, … perempuan tersebut tambah-tambah mengumpat.

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status