Share

Bab 86

“Hecel, kami akan ke Ayah dulu, ya.” ucap Hendrick.

Helena menganggukkan kepalanya, “Baik, Kak.”

Hendrick dan Helios dengan sigap bergerak mendekati Ayanya, yang berada di sudut ruangan, menjaga dengan seksama agar tidak ada yang mengganggunya.

Sementara itu, Helena dan Benjamin masih bersama di tempat semula, kini tengah bersiap untuk menikmati pesta dansa yang akan dimulai.

Dengan senyum yang mengembang di wajahnya, Benjamin mengulurkan tangannya, mengajak Helena untuk berdansa. “Hei, cantik, ulurkan tanganmu dan kita harus berdansa!”

Helena, dengan mata berbinar, hampir saja menyentuhkan tangannya pada tangan Benjamin ketika tiba-tiba Alexander muncul dan menyambar tangan Helena.

Grep!

Helena dan Benjamin terpaku, mata mereka terbuka lebar karena keterkejutan.

Alexander, dengan tatapan tajam dan penuh keberanian
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status