Share

Bab 66 - Pergi

Happy Reading Semuannya!

Irene memasang wajah kusut saat melihat laki-laki paruh baya dan Kakak perempuannya tampak menunggu di kursi tunggu kantornya, salah kan Irene yang memilih untuk berjalan lewat sini ke timbang jalur lain meskipun harus memutar jauh.

“Irene, ada yang ingin kami bicarakan.”

“Aku masih ada rapat dengan klien,” sahut Irene

“Ini lebih penting daripada urusan kamu itu,” Irene menatap ponselnya yang menampilkan panggilan dari sang ibu. Apa yang harus ia lakukan sekarang? Jujur ia mendadak sedikit takut.

Perempuan muda itu hanya bisa pasrah mengikuti langkah sang kakak dan sang ayah di depannya itu, entah dirinya akan di bawa ke mana oleh keduanya yang jelas ia hanya bisa pasrah saat ini.  Tatapan mata Irene menatap café yang tampak kosong di depannya itu, sepertinya ayahnya sudah menyewa tempatnya agar bisa berbicara dengan dirinya.

“Kamu ingin pesan apa?” tanya He

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status