Share

Bab 23 -Mandi Bersama

Happy Reading semuanya!

“Kalau saya minta hak saya sama kamu—kamu mau ngelakuinnya?”

Wajah perempuan muda dengan nama Irene itu langsung merah merona mendengar perkataan dari lelak yang menjadi suaminya. Ayolah saat ini Irene harus menanggung malu karena Rangga mengatakannya tepat di depan resepsionis hotel tempat mereka akan honeymoon, walaupun pegawai hotel tidak mengerti perkataan mereka berdua tapi tetap saja. Rasa malu masih ada.

“Mas bisa bicaranya nanti saja enggak? Walaupun si Mbak nya enggak bisa bahasa Indonesia tapi tetap saja itu urusan nanti,” sela Irene membuat Rangga terdiam.

“Tapi Mbak nya bisa di jadikan bukti, kalau kamu menolak ya sudah dan kalau kamu menerima ada buktinya yang bisa saya tagih!” seru Rangga.

Irene hampir saja ingin meninju lelaki di depannya itu. Bagaimana bisa ia di anugerahi takdir yang seperti ini? Sepertinya Irene akan mengalami hipertensi berkala nantinya.

“Mas, saya cape loh! Dari Indonesia terus transit dulu dan terbang ke sini! Ta
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status