Share

Bitch

Tidak peduli apa yang telah hilang, selama masih mampu bersyukur pada Tuhan, kita tidak kehilangan apapun sekalipun dia yang sudah pergi meninggalkan."

---------

Dikantornya Varo tengah sibuk memeriksa tumpukan dokumen yang baru saja Aldo berikan padanya. Padahal jam sudah menunjukan jam makan siang, namun belum ada niatan Varo untuk istirahat sejenak dari lembaran-lembaran kertas itu.

Saat Varo sedang fokus meneliti berkas-berkas itu, pintu ruangannya diketuk. Mengalihkan fokus dari kertas-kertas dimeja, “Masuk.” Kata Varo mempersilakan.

Varo mengerutkan dahi, kala melihat Pramono asisten pribadi papanya. Orang kepercayaan papanya itu tersenyum dengan membawa paper bag besar ditangan kanannya, “Siang, mas Varo.” Sapa pria paruh baya itu.

Alvaro membalas senyum itu dengan ramah, “Siang pak Pram. Tumben?” Tanya Alvaro, tidak biasanya asisten pribadi papanya datan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Wahid Ummualifah
kena juga kau Karina
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status