Share

Manja

Pak Subhan dan istrinya saling pandang. Mereka sendiri belum bisa menentukan kapan akan segera melaksanakan pernikahan Amira dan Ammar. Mengingat mereka yang belum bertemu dengan orang tua Ammar yang tentu saja akan mereka putuskan bersama-sama resepsi pernikahan itu.

"Kalau Paman sih siap saja kapanpun orang tua Ammar ingin melangsungkan pernikahan itu. Kami hanya butuh waktu dari orang tua Ammar saja," sahut Pak Subhan.

Zaydan manggut-manggut mendengar perkataan Pak Subhan. Sebenarnya dia ingin memberikan saran kepada Pak Subhan agar sebaiknya resepsi pernikahan itu dilangsungkan secepatnya. Mengingat Ammar Yang sepertinya sudah tidak tahan untuk mengesahkan hubungannya dengan Amira.

Namun Zaydan sendiri tidak ingin jika nanti Paman Subhan tersinggung dengan perkataannya, sehingga dia memutuskan untuk menyampaikan apa yang ingin disampaikannya itu kepada Ammar saja esok hari.

Zaydan berpamitan pada Pak Subhan dan yang lainnya untuk kembali ke dalam kamar untuk membangunkan Qiara kar
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (8)
goodnovel comment avatar
Diajheng Widia
jeng jenggg laaaah malah ketemuu leon inihhh... wkwkwkkk zayyyy sabarrrr... kan.kamu udh jadi pemenangnya dalam mendapatkan qiaraaa masih emosian ajahhh.........
goodnovel comment avatar
Inon Poenya
hmm niat hati mau menghindari Leon eh malah ketemu pisan haha sabar ya zay
goodnovel comment avatar
Kirani Kirani
...... zaydan mau menghindari Leon eh malah ketemu di sana
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status