Home / Urban / Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu / Bab 111: Jadi Akrab Setelah Aldot Buka-Bukaan

Share

Bab 111: Jadi Akrab Setelah Aldot Buka-Bukaan

Author: mrd_bb
last update Last Updated: 2024-11-07 19:31:41

Serda Andi buru-buru mau ambil senjatanya yang terjatuh, tapi Brandi langsung bergerak cepat. Sebuah tendangan kembali dia layangkan, saat itulah tanpa diduga Brandi.

Tubul sudah bangkit dengan tertatih-tatuh dan bergerak sambil ayunkan goloknya sekuatnya ke arah Serda Andi.

Crakkk….!

Perut tanpa pakaian Serda Andi terburai, pria ini terjatuh berbarengan dengan tubuh Tubul yang juga ambruk ke tanah.

Tembakan Serda Andi yang menembus perutnya, membuat centeng ini tewas tak lama kemudian. Serda Andi bahkan bak ayam kena sembelih, menggelepar di tanah.

Brandi sampai terpana melihat pemandangan yang tak di sangka-sangka ini, dia tak keburu menolong Serda Andi.

Terdengar teriakan histeris dari istri-istri bos Syamsudin, melihat suami mereka terkapar di tanah dengan tubuh berlumuran darah.

Tapi mata tajam Brandi melihat ada dua wanita yang terlihat tak begitu sedih, dialah si istri ke 2 dan istri ke 5 Syamsudin…Loli.

Tak lama datanglah patroli polisi, bunyi sirene nguing-nguing membuat temp
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Tama Sq
thanks thor updatenya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 112: Lika-liku Istri-istri Mendiang Syamsudin

    7 hari kemudian…!“Bang, ada yang nyari tuh!” Mona sepupunnya panggil Brandi yang tengah asyik bertelponan dengan dua sahabatnya Loha di Flores dan Pelda Majid di Semarang.Lama tak bertemu mereka langsung bertelponan bertiga, Loha malah ajak kedua sahabatnya agar jalan-jalan ke Flores.Dia juga tak ragu perlihatkan Cicil alias Mechalie kekasih bulenya yang kini sudah berbadan dua.Termasuk Pelda Majid, yang juga segera naik pelaminan, karena Sandra si bule Australia naga-naganya juga telat mens. Setelah di pompa terus oleh si Majid.“Siapa Mona?” sahut Brandi, lalu tutup ponselnya.“Wanita Bang, aku nggak kenal juga, cantik lohh ceweknya!” sahut Mona tertawa, lalu mencium tangan Brandi, sekalian pamit ke sekolah bersama Ryan kakaknya, yang sudah pamit ke Brandi dan menunggu di halaman depan dengan motor maticnya.Brandi pun melangkah keluar, dia tertegun saat menatap seorang wanita cantik lembut, duduk di terasnya. Juga ada sebuah mobil SUV keluaran gres nangkring di halaman rumahnya

    Last Updated : 2024-11-08
  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 113: Pembalasan Buat si Eksekutor

    Demi penuhi janjinya pada Yeni, sekaligus ingin bekuk salah satu pembunuh bayaran Brandon Hasim Zailan. Brandi pun kembali pantau rumah bos Syamsudin, yang baru 1 hari yang lalu di lepas police line-nya.Polisi menutup kasus ini, karena si pelakunya Serda Andi sudah koit!Sedangkan Arka sampai kini masih koma di rumah sakit, sehingga harapan Brandi untuk korek keterangan dari Arka, tentang jati diri rekan Serda Andi si pembunuh bayaran ini buyar.Tugas Brandi memang harus tuntaskan dua eksekutor, seperti job yang dibebankan padanya, oleh Brandon Hasim Zailani saat di Jakarta dulu.Pengamatan Brandi membuahkan hasil di malam ke 3, saat melihat ada sebuah mobil masuk ke rumah tersebut.Dari kejauhan terlihat seorang pria berbadan gempal keluar dari mobil ini, Brandi agak aneh, mobil ini sepertinya milik mendiang Syamsudin.Si pria ini tak ragu masuk ke rumah ini, seolah-olah rumah ini sudah menjadi miliknya saja. “Aneh sekali, kenapa mobil si bos Syamsudin di pegang laki-laki itu,” bati

    Last Updated : 2024-11-08
  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 114: Awalnya Bercanda

    “Jadi Wiwi kini terganggu jiwanya…?” Brandi menatap AKP Aldot, saat dia beri keterangan di Mapolsek Bitahan.“Betul banget kapten, kamu ternyata ganas juga hajar si pembunuh bayaran itu, sehingga si Wiwi stres dalam waktu dua minggu kehilangan dua selingkuan sekaligus!” ceplos AKP Aldot, saat kembali bersua Brandi di kantornya.“Apa boleh buat APK Aldot, jijik aku dengan tubuh telanjangnya, yang malah rangkul tubuhku sangat kuat, padahal aku tak niat membunuh, hanya refleks saja!” sahut Brandi.“Ha-ha-ha…andai si Wiwi yang rangkul, mungkin beda kali yaa urusannya!” kelekar Aldot.“Wah itu pasti,” sahut Brandi ikutan tertawa.Keduanya terus bercerita panjang lebar, Aldot kini senang, dia seolah dapat mitra baru, untuk binasakan musuh-musuh keluarganya.Aldot juga sudah tahu siapa ‘big bos’ Brandi, yang tak lain dan tak bukan adalah ayahnya sendiri. Brandi apa adanya bilang semuanya.“Kalau pingin, aku punya dua wanita cantik, kamu boleh pilih yang mana!” bisik Aldot sambi kedipkan mata.

    Last Updated : 2024-11-08
  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 115: Tak Direncanakan Berakhir Saling Memberi

    Yeni kontan terdiam, tapi isyarat matanya terlihat menunggu…! Menunggu di serang pastinya.Brandi senyum sendiri, sebagai pria berpengalaman, dia paham, saat ini si manis lembut ini sedang menunggu gebrakan dari dirinya.Wanita walaupun kepingin, pasti jaim…!!!Brandi bangkit dan kini duduk mendekati Yeni. Lalu tanpa ragu dia menarik tangan si janda manis ini menuju ke rudal balistiknya yang masih tertutup celana jeansnya.Awalnya Yeni melengus ke samping, malu menatap wajah Brandi. Tapi tanpa di tuntun lagi, tangannya malah menarik resleting Brandi dan kini malah menelusup ke dalam dan akhirnya sampailah ke pengaman segitiga.Tangan lentik ini ternyata sangat trampil. Dalam waktu hitungan detik, Yeni sampai menatap nanar wajah Brandi, tanda kaget, si rudal balistik kini sudah terangkat tegak dalam posisi siap tempur.Yang bikin Yeni melongo, benda ini selain keras, juga bikin tangannya hampir tak muat meremasnya.Brandi langsung menarik wajah Yeni dan melumat bibir merah ini, adu gel

    Last Updated : 2024-11-09
  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 116: Marcia 'Haremnya' Aldot

    Malamnya…!Brandi menceritakan usahanya ke Ela ibu angkatnya, untuk mencari jati diri ibunya yang ternyata bernama Putri Zeremiah.Ela tentu aja kaget dan tak menyangka, kalau anak angkatnya ini anak seorang wanita keturunan Eropa-Timteng.Walaupun dulu salah satu faktor dia ngebet mau bawa Brandi, karena melihat wajah Brandi saat bayi lucu bak bule, hidungnya mancung pula, tapi rambutnya lurus hitam.Tapi….siapa ayah kandung Brandi?“Jadi keluarga Amir Thamrin juga mengaku tak tahu siapa ayah kandungmu, karena kamu bukan anak Emir Thamrin?” tanya Ela“Betul bu…inilah yang membuat aku bingung, kepada siapa lagi aku bertanya?” keluh Brandi, sambil hela nafas panjang.Tapi ia belum mau menceritakan soal harta warisan jumbo itu, khawatir ibunya keceplosan pada semua orang, ini berbahaya bagi keselamatan dirinya dan juga ibu angkatnya ini.“Satu-satunya jalan…kamu tanyalah pamanmu itu, tuan Ahmad Miller, ku rasa dia pasti tahu dengan siapa dulu ibu kamu dekat!” saran Ela.“Jadi…aku harus b

    Last Updated : 2024-11-09
  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 117: Masuk Desa Angker Dikuasai Preman

    Marcia tak sungkan ajari Brandi mobil SUV mewah ini saat mereka tes drive, kadang tanpa sengaja tangan mereka bersentuhan, tapi Marcia pura-pura tak tahu saja.Dia sibuk menjelaskan kelebihan mobil berharga mehong ini, sedangkan Brandi malah keasyikan menatap bodynya yang memang yahud punya.Sesaat Brandi lupa dengan si janda Yeni, karena Marcia di matanya menang segalanya. Walaupun soal denok, Yeni tak kalah dengan Marcia. “Gimana pa…eh Bang saja yaa, Bang Brandi, apakah sudah paham?” tanya Marcia.“Paham gunung montok…aduuuhh eh maksudnya kalau di bawa naik gunung enak nggak?” ceplos Brandi sambil tepuk jidatnya.Marcia malah tertawa dan justru tidak berniat memperbaiki baju blousenya yang mencetak bodynya ini, dengan rok sebatas lutut.“Tentu enak donk Bang, kan ini 4X4, kalau naik gunung yang bisa bergerak, nah itu beda lagi,” sahut Marcia tertawa.“Maksudnya bisa bergerak gimana?” sahut Brand pura-pura lugu.“Ih si Abang pura-pura polos, emank aku nggak tahu sejak di dealer tadi

    Last Updated : 2024-11-09
  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 118: Desa yang Aneh dan Bebas!

    Malamnya…!Baru saja saling berciuman di kamar Yeni dan akan segera memasukan belalainya yang tegang maksimal ke perabotan Yeni lebat rumputnya.Brandi kaget bukan main saat mendengar ada gedoran keras di pagar rumah wanita ini.Brandi dan Yeni saling pandang, keduanya pun buru-buru merapikan lagi pakaiannya, lalu Brandi dengan santai keluar dari kamar membuka pintu rumah wanita ini.Tanpa takut sedikitpun, Brandi menuju ke halaman pagar dan ia tak kaget saat melihat ada 10 orang laki-laki berdiri di depan pagar ini dan setelah terbuka langsung ke halaman rumah Yeni.Sikap permusuhan pun langsung mereka perlihatkan, tapi Brandi tidak gentar sama sekali.“Ooo jadi ini laki-laki kurang ajar yang berani nginap di rumah warga kami,” terdengar suara seorang pria, yang jadi pemimpin ke 9 orang itu.Belum terlalu tua usianya, orang ini menatap bengis sekaligus ada rasa cemburu dengan Brandi, apalagi saat melihat rambut Yeni agak awut-awutan dan hanya kenakan daster.Anehnya, tak ada warga lai

    Last Updated : 2024-11-10
  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 119: Di Hajar Orang Tak di Kenal

    Brandi kini sengaja jalan-jalan di desa Taruing ini, dia pamit ke Yeni dan bilang masih ada urusan. Yeni pun dengan senyum melepas 'ayanknya' yang jauh lebih perkasa daripada mendiang bos Syamsudin.“Kalau sampai seminggu Abang di sini, bisa jalan ngesot aku Bang, masa aku di genjot siang malam,” bisik Yeni tertawa sambil mencubit Brandi, sebelum pemuda ini masuk ke mobilnya.Brandi tertawa saja dan mencium bibir Yeni dan sempat-sempat meremas perabotan Yeni, hingga wanita ini langsung cubit perut Brandi.Saat meninggalkan rumah Yeni, Brandi sudah sadar sejak tadi ada 2 buah motor mengikuti mobilnya.“Hmm umpan mulai mematuk…!” batin Brandi, lalu cek pistolnya dan masih komplet berisi 12 peluru sekaligus.Inilah senjata canggih yang dia beli melalui online dan mendapatkan izin langsung dari markas besarnya.Saat melewati jalan sepi, di depannya Brandi kaget saat melihat ada keributan, tapi ini bukan keributan biasa, lebih tepatnya duel 1 lawan 10 orang sekaligus.“AKP Aldot…!” batin Br

    Last Updated : 2024-11-10

Latest chapter

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 425: Si Barbie

    “Tenang honey, dia akan bikin kamu klimaks, pokoknya permainan dia itu 2X lebih hebat dari kami,” sahut Zoona tertawa berderai.“Biar tuan semangat sebelum bertempur, kan kalau belum muncrat laharnya, pasti puyeng pala peang, ya kannn?” sambung Iqaala, lalu gantian tertawa berderai dan diikuti Zoona.Ryan hanya bisa senyum mesem mendengar candaan kedua wanita cantik ini, yang tadi malam dia hajar sampai nyerah.“Zoona, Iqaala benarkah baru-baru ini ada turis dari Thailand yang di sandera?” tanya Ryan hati-hai agar keduanya tak curiga.“Waah nggak tahu aku, agaknya cocok deh tuan tanyakan ke si barbie, kan dia tinggal bersama tuan Al Tahyan di istana-nya. Pasti dia tahu, atau setidaknya mengetahui kalau ada kejadian begitu!” ceplos Zoona lagi.Iqaala pun sama, agaknya kali ini keduanya tak berbohong dan Ryan tak ingin memaksa.Dan Zoona serta Iqaala benar-benar pamit, dengan alasan tak sanggup lagi ladeni keperkasaan Ryan yang di luar nurul ini.Ryan membiarkan keduanya pamit, ia tak m

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 424: Baru Nyadar Mirip

    Ryan dan Balang diam-diam kembali bertemu di sebuah tempat yang tak menyolok, tentu saja Zoona dan Iqaala yang masih minta rehat setelah di hajar Ryan tak tahu.Ryan juga sadar, selain menemaninya, keduanya juga tugas ganda, mengamati dirinya, untuk selalu di laporkan ke tuan besarnya Al Tahyan Farisi.Mendengar semua kisah Ryan, Balang dengan wajah serius bilang, kelompok Abu Jenaya justru kelompok yang perjuangkan Palestina merdeka.“Dari informasi yang ku dapat di lapangan, salah satu kelompok yang paling sulit di hadapi pasukan zionis dan kelompok yang mereka bayar, kelompok Abu Jenaya menduduki urutan teratas yang wajib di basmi.”Balang lalu kisahkan sepak terjang kelompok pejuang ini, yang dikatakan sangat di dukung warga Palestina, terutama di wilayah pendudukan zionis.“Mereka sering bikin pasukan zionis kocar-kacir, kelompok ini bak hantu, serang dan kabur dan jumlah mereka juga sangat misterius. Ada yang bilang hanya puluhan, ada lagi yang bilang ratusan hingga ribuan mili

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 423: Diminta Hadapi Milisi

    Ryan senyum sinis melihat Zoona dan Iqaala kini ngorok halus…kecapekan!Permainan cinta ganas dan panas hingga berjam-jam, membuat keduanya kini lunglai dan minta istirahat, Ryan pun mengiyakan. Walaupun belum klimaks tapi Ryan tak berminat meneruskan."Badan sih oke, denok...itunya dah pada longgar, untung saja punyaku king size. Kalau standar Indonesia, apa rasanya...? Numpang lewat doangggg!" gumam Ryan lalu tertawa sendiri sambil menatap perabotan Zoona dan Iqaala dan menutupi tubuh keduanya dengan selimut.Kini dia sudah paham apa yang harus dilakukan, keterangaan kedua wanita ini bagi Ryan sudah lebih dari cukup.Misi korek keterangan kini sukses, selanjutnya diam-diam dia kontak Balang dan keduanya pun berbicara serius via telpon."Aku lagi patroli dengan pasukan PBB Bang, nanti setelah agak longgar kita ketemuan," sahut Balang di seberang telpon. Ryan lalu beristirahat di kamar satunya, dia pun sebenarnya kelelahan, tapi karena fisiknya kuat ia pun tidak terlalu capek-capek

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 422: Mulai Terkuak Sebuah Rahasia

    Begitu sampai kembali ke kamar vila, Zoona dan Iqaala yang agak mabuk tak sungkan lagi memeluk tubuh kokoh Ryan.Sebenarnya keduanya tak mabuk-mabuk amat, hanya di buat-buat saja, agar tubuh mereka bisa di pegang Ryan.Ryan yang masih ‘normal’ membiarkan saja ulah keduanya, ia malah sengaja gerayangi tubuh keduanya, sehingga makin blingsatanlah keduanya.“Kedua bidadari Abang itu bisa di manfaatkan, nggak perlu Abang repot memata-matai tuan Al Tahyan,” itulah pesan Balang yang di ingat Ryan.Sehingga Ryan pun kini mulai sengaja bersikap nakal.Iqaala bahkan tak ragu mencopoti semua pakaiannya, juga setengah memaksa melepas pakaian Ryan, yang saat ini memakai celana jeans dan kaos, yang sore sebelumnya sempat beli di sebuah toko pakaian tak jauh dari vila ini.Begitu Ryan hanya kenakan CD doang, keduanya sampai berseru wow melihat body Ryan yang bersekal-sekal dan kokoh ini, makin leleran lagi melihat torpedo Ryan yang sudah menonjol di balik CD tipis-nya ini.“Amazingggg…sizenya…!” se

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 421: Tak Sengaja Bertemu Balang

    Apa yang di katakan Zoona dan Iqaala benar adanya, tempat dugem di sini tak kalah dari yang ada di Jakarta.Pengunjung pun juga membludak dan tempat ini terlihat penuh pengunjung.“Ahh bodohnya aku, Lebanon kan warganya campuran, letaknya juga sudah mendekat Barat, tak aneh gaya mereka ke barat-baratan, nggak jauh beda dengan di Indonesia,” batin Ryan.Ryan melihat Zoona dan Iqaala sedanga asyik ‘ajojing’ ria berbaur dengan pengunjung lainnya. Ryan menolak diajak goyang, dia beralasan masih capek. “Dua wanita Beirut yang menggairahkan, sayang kalau di lewatkan!”Kaget bukan main Ryan, tiba-tiba ada yang bicara begitu gunakan Bahasa Indonesia pula. Refleks dia menoleh dan senyumnya langsung sumringah.“Balang Hasim Zailani…!” seru Ryan, tak menyangka akan bertemu si tampan cool ini.Keduanya tanpa di duga saling berpelukan erat, entah kenapa bertemu Balang di sini Ryan seolah bertemu adik sendiri.“Bang kita ngobrol di luar yuks…biarkan saja dua bidadari Abang di sana, suara musik je

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 420: Peringatan si Tukang Cukur

    Ryan, pura-pura tak menggubris pandangan kagum kedua wanita jelita ini, dia ingin istirahat di kamar lumayan mewah di vila ini.Namun…gangguan itu datang lagi, tanpa Ryan duga, Zoona dan Iqaala juga kini berganti baju santai, yakni kaos ketat dan celana pendek, tak lagi berbaju ala militer.Lekak lekuk tubuh keduanya membuat mau tak mau Ryan melirik juga, tapi dia tak mau menunjukan kebangorannya.Ryan hanya hela nafas panjang, karena hatinya masih teringat Fareeha dan…aslinya belum puas untuk balas dendam, hawa membunuhnya sangat kuat saat ini. Kenapa tiba-tiba dia mau bertemu kelompok ini, awalnya Ryan mengira mereka ini kelompok perjuangan yang all out melawan pasukan zionis, namun kini dia mulai meragu.Apalagi diapun sadar diri, tak bisa sendirian melawan pasukan musuh yang miliki pasukan terlatih bersenjata lengkap.Dia butuh rekan seperjuangan yang lebih besar dari kelompok Abu Shekar, yang hanya miliki pasukan ratusan orang saja.“Aku akan bersabar minimal seminggu, kalau tid

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 419: Jadi Tamu Kelompok Milisi Misterius

    Akhirnya mereka tiba di sebuah tempat yang di jaga ratusan orang berseragam ala tentara, inilah milisi yang di katakan Syarif tadi.“Jumlah anggota kami yang aktif dan resmi 3.500 an orang tuan Ryan dan yang tak resmi hampir 10.000 an orang, pemimpinnya Tuan Al Tahyan Farisi,” cerita Syarif.Kaget juga Ryan, artinya milisi ini bukan milisi biasa, banyak sekali anggotanya. Seragamnya pun tak ubahnya militer resmi pemerintahan.Ryan di sambut langsung sang pimpinan milisi Tuan Al Tahyan Farisi dan dua pembantu utama yang menunggunya di halaman markas milisi ini.Pria ini miliki brewok dwi warnanya lebih lebat dari milik Ryan dan tubuhnya agak tambun, tinggi badannya hampir sama dengan Ryan.Pakaiannya juga ala militer, lengkap dengan pistol nya di pinggang, bahkan ada tanda dua bintang di pakaianya ini, yang artinya Al Tahyan seorang pria berpangkat Inspektur Jenderal.Seorang pria gagah, walaupun Ryan taksir usianya pasti di atas 55 tahunan.“Akhirnya orang yang kami tunggu-tunggu datan

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 418: Hantu Gurun Beraksi

    Trakk…trakk…! Senjata terkokang.4 serdadu yang berjaga di pos langsung todong mobil Ryan yang berjalan perlahan menuju ke gardu pos ini.Ryan tersenyum sinis, lalu secepat kita dia cabut pistolnya.Dupp…dupp..dupp…dupp!Empat tembakan beruntun dari pistol berperedam lagi-lagi milik Mayor Ehud yang juga ia pergunakan dulu untuk menyendera Letna Elita kini makan korban, empat serdadu itu tewas tanpa sempat berteriak.Tembakan Ryan yang di puji Suhail sangat lihai membidik ini tepat bersarang di wajah ke 4 serdadu zionis itu, yang di tembak dari jarak dekat.Tanpa turun dari mobilnya, Ryan terus jalankan mobilnya dan kini sudah berada di halaman kantor militer sekaligus merangkap mess ini.Ryan turun dari mobil, lalu menuju ke pintu depan yang di jaga dua serdadu dengan mata terkantuk-kantuk sedang duduk sambil sesekali minum bir.“Heiii siapa kaa…arghhhh!Suara si serdadu ini hilang berikut nyawanya, rekannya juga bernasib sama, lagi-lagi kepala yang Ryan bidik dari jarak dekat.Ryan

  • Pewaris Tunggal II: Skandal Cinta Masalalu   Bab 417: Hati Hancur Lebur...!

    Ryan yang murka pun ikut lepaskan berondongan tembakan, tapi semua itu sia-sia belaka. Pesawat-pesawat tempur itu terbang lumayan tinggi dan bermanuver di udara.Abu Shekar perintahkan semua orang kabur sejauh-jauhnya dari tempat ini, karena pesawat-pesawat tempur terus memuntahkan rudal-rudal balistiknya.“Ryan ayoo kita pergi,” Suhail menarik lengannya.“Bagaimana dengan istriku Fareeha!” Ryan menolak pergi, ia masih cemas memikirkan nasib Fareeha.“Dia mungkin sudah pergi juga mengungsi ke tempat aman, ayoo sebelum terlambat,” desak Suhail.Mau tak mau Ryan pun ikuti semua orang pergi sejauh-jauhnya dari tempat ini. Api makin berkobar hebat bakar semua tenda pengungsian ini.Sepanjang jalan mata Ryan terus mencari-cari sosok istrinya, tapi sampai jauh pergi, tidak terlihat keberadaan Fareeha.“Fareeha di mana kamu sayang…!” batin Ryan makin cemas saja.Setelah hampir 2,5 jam menjatuhkan bom-bom-nya, 3 pesawat zionis ini menghilang di atas langit yang gelap.Berangsur-angsur para pen

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status