Share

Pengakuan Claudia

“Kalau begitu, tidak perlu memberitahuku, Claudia.” Karena mungkin saja Ryuga akan mengingkari janjinya untuk tidak marah.

Pria itu, tahu sendiri ‘kan gampang merasa kesal?

Dan sejujurnya Ryuga sedang dalam kondisi tidak ingin memikirkan banyak hal, karena di pikirannya sudah terisi penuh oleh sosok wanita di hadapannya ini.

“Tidak penasaran, Ryuga?” Claudia tidak berusaha menggoda Ryuga, hanya meyakinkan.

“Aku lebih penasaran denganmu, Claudia,” jawab Ryuga memajukan langkahnya.

Refleks, Claudia memundurkan satu langkah ke belakang.

“Ryuga, kamu mau apa?!”

Pasalnya Ryuga terus memajukan langkahnya sehingga tulang tumit kaki Claudia menubruk sofa di belakangnya dan membuat tubuhnya terduduk dalam satu kali hentakan.

Claudia menahan napas saat sebelah kaki Ryuga tertopang di sofa, tepat di antara kedua kaki Claudia.

Tanpa sadar Claudia meneguk ludahnya dalam-dalam. Claudia semakin merapatkan tubuhnya ke punggung sofa.

Sekon berikutnya, Ryuga meletakkan kedua tangannya di punda
catatanintrovert

Bab sebelumnya aku revisii, tapi kayaknya versi revisiannya belom diperbarui yaa. Bisa dibaca ulang nanti he he he. Maaf bab-nya agak panjang mhewehehe

| 23
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (9)
goodnovel comment avatar
Debora Mawarni
lanjutkan clau
goodnovel comment avatar
catatanintrovert
siap, Kakakk
goodnovel comment avatar
catatanintrovert
authornya juga jomlo, Kak wkwk ikut berdarah² juga wkwk
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status