Share

106. Jatuh Cinta lagi

Penulis: Neysa Karina
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56

Niat baik memang harus disegerakan, demikian pula dengan pernikahan Edy dan Kania. Saat ini sudah terlihat kesibukan di rumah Subroto karena sebentar lagi akan ada acara lamaran.

Netra Arum menyipit saat melihat keramaian di rumah yang pernah dia tempati selama ini. Rupanya akan ada acara di sana. Arum mengajak ayahnya untuk melihat acara tersebut, namun Pardi menolaknya karena harus bekerja.

Hari ini ternyata Feri juga mendengar berita lamaran Edy kepada Kania. Meskipun awalnya dia merasa marah dan tidak terima, karena dia masih mencintai Kania.

"Sialan, kenapa jadi begini. Awas kamu Kania, aku tidak akan membiarkanmu bahagia dengan orang lain! "

Kania sendiri sedang berdebar menanti kedatangan Edy dan keluarganya. Sampai akhirnya terlihat rombongan yang dibawa keluarga Edy untuk melamar Kania dengan membawa seserahan.

"Silahkan masuk bapak dan ibu, mari..jangan sungkan." Bi Parni menyambut tamu-tamu tersebut hingga akhirnya acarapun dimulai. Acara lamaran berjalan lancar sesuai deng
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Pesona Istri Yang Tak Dianggap   107. Bertemu Dyara

    Arga terpaku menatap undangan yang baru saja dia terima dari bi Parni. Tadi sore bi Parni mengantarkan undangan pernikahan Kania dengan Edy. "Mas Arga, nanti hadir ya di acara nikahannya Kania." Calon suaminya ternyata seorang polisi. Terdengar tarikan nafas berat dari Arga, ada rasa sedikit kehilangan darinya.Namun ini memang yang dia inginkan. Tapi kenapa ada rasa sakit dihatinya. Setelah Kania kini akan menjadi istri seorang polisi. Arga tersenyum getir, ternyata nasib baik mengikuti Kania.Gadis yang sudah dia campakkan malah dapat jodoh yang membuatnya merasa minder. Arga belum bisa memutuskan untuk datang atau tidak ke acara tersebut.Tadi dia juga melihat Intan pergi bersama Jay. Kelihatannya mereka sangat bahagia, mungkin mereka juga akan menikah seperti Kania. Arga bergegas menjalankan motornya karena hari ini dia janji akan menemui Nino ditempat bermain anak-anak.Saat tiba di sana ternyata Nino belum datang, namun netranya menangkap seseorang yang dia kenal. "Apa benar itu

  • Pesona Istri Yang Tak Dianggap   108. Masa Lalu Dyara

    Dyara mengikuti kemauan Alea mencari makanan yang disukai anak semata wayangnya. Baru saja mereka duduk dan memesan makanan tiba-tiba Arga melintas sambil menggandeng Nino."Ayaah, aku mau makan di sini." Rengek Nino kepada Arga. "Ooh boleh, mau gabung dengan Alea ngga? " Netra Arga menatap Dyara dan Alea dengan penuh harap.Dyara hanya tersenyum, "Boleeh, sini Nino ganteeng ikut bareng Alea ya..! Arga menarik nafasnya lega. Tadinya dia khawatir Dyara menolaknya, duh sudah kebayang wajah memelas Nino nantinya.Nino tersenyum cerah, " Horee.. Makasih tante Cantik, aku jadi bisa makan bareng Alea dong..! " Dyara hanya terkekeh melihat kehebohan Nino bersama Alea. Arga benar-benar menikmati kebagiaan Nino saat ini, ditatapnya anak semata wayangnya yang semakin ganteng. Seandainya dia masih bersama Ica mungkin Nino juga sebahagia ini."Arga, kenapa jadi melamun? Itu Nino minta sesuatu. Coba kamu liat, kasian anakmu tuh! " Dyara menyadarkan dari lamunannya. Bergegas Arga mendekati Nino dan

  • Pesona Istri Yang Tak Dianggap   109. Farel Menyesal

    Dyara masih menatap foto Farel dengan sedih. Pertemuannya dengan Arga kembali mengingatkannya pada Farel. Sampai kini Farel belum pernah menghubunginya lagi. Terakhir kali Dyara yang menghubungi Farel saat tiba-tiba perasaannya tidak enak.Dyara terbangun dari tidurnya karena dia memimpikan Farel. Biasanya jika hal itu terjadi Farel berada dalam kesulitan. Makanya Dyara langsung menghubungi Farel, dan ternyata benar jika saat itu Farel sedang dalam kondisi tidak baik-baik saja."Assalamu' alaikuuum, " Terdengar salam panggilan dari seberang. "Wa'alaikum salaam." Hati Farel berdebar saat mendengar suara orang yang dia rindui selama ini."Kamu ada dimana sekarang? Apakah kamu baik-baik saja?" Pertanyaan Dyarapun menyadarkannya. Spontan Farel menjawab sambil menahan rasa sakit ditubuhnya. "Aku sedang berada ditempat Dokter Dodi, aku sakit Dyara.""Hah.. Kamu sakit apa? Malam-malam begini kamu ke sana dengan siapa? " Terdengar suara khawatir dari seberang sana. Malam ini memang sudah puku

  • Pesona Istri Yang Tak Dianggap   110. Perceraian Syena

    Dyara mulai bingung dengan sikap Farel padanya. Namun Dyara sendiri memang masih menyimpan rasa untuk Farel, rasanya sulit sekali untuk melupakan kebersamaan yanh pernah mereka lalui."Brakk..! " Tiba-tiba terdengar pintu rumah dibanting. Aku saling perpandangan dengan Mama, kami melihat Syena masuk dengan wajah memerah. Saat ini aku memang sedang berada di rumah Mama."Kamu kenapa sih, datang-datang marah? Dyara melotot melihat kelakuan adiknya. " Aku sebel banget sama Ridwan kak, heran deh seharian ngelayap bukannya cari kerjaan malah ngelayap ke rumah teman-temannya! "Dyara hanya menggelengkan kepalanya dan melirik Mama yang terlihat terpancing dengan sikap Syena. "Apa Mama bilang! Dari dulu mama ngga suka kamu menikah dengannya, kamu malah ngeyel! "Syena hanya diam tidak menjawab omongan Mama. "Aku mau pulang kerja bukannya jemput aku malah katanya sedang sibuk dengan teman-temannya!" Mama lagi-lagi tersenyum sinis."Kamu sendiri yang memilih dia, sebaiknya kamu tinggal sendiri

  • Pesona Istri Yang Tak Dianggap   111. Anak Tidak Tahu Diri

    Ridwan sebenarnya pendiam dan tidak terlalu suka berkumpul dengan keluarganya. Sebagai anak bungsu dirumahnya, Ridwan memang sangat dimanja oleh orangtuanya.Dulu kakak Ridwan memang bertetangga dengan Mama bahkan mama sangat akrab dengannya dan memanggilnya adik. Hubungan mereka murni karena antar tetangga memang saling membutuhkan dan saling membantu.Mama memang supel dilingkungan tempat tinggalnya, bahkan Mama juga sering membantu tetangga yang sering kesulitan ekonomi dengan meminjamkan uang tapi tidak dengan riba ya. Mama tidak pernah menambahi atau meminta lebihan dari uang yang sering dipinjam tetangganya.Hubungan mereka mulai renggang saat Ridwan ternyata bersitegang dengan keluarganya masalah warisan yang menurutnya pembagiannya sama sekali tidak adil baginya. "Bagianku mana bu, masa aku dapatnya paling sedikit dari pada mereka! "Ayah Ridwan sudah terlihat melotot tidak senang, mendengar permintaan anak bungsunya. "Ridwan, kami sudah membagi sesuai dengan ketentuan agama.

  • Pesona Istri Yang Tak Dianggap   112. Cinta Semasa SMA

    Syena menelan ludahnya kebingungan. Kini dia sudah malas untuk mencari pekerjaan lagi. Setiap bekerja selalu saja bermasalah, hal ini membuatnya enggan. Hingga akhirnya Syena kembali menjalin hubungan dengan teman semasa SMAnya.Ada beberapa orang yang mulai mendekati Syena setelah mengetahui status Syeana sudah sendiri. Namun hanya satu orang yang membuat Syena betah berlama-lama dengannya. Arkan memang pandai mengambil hati Syena.Sayangnya status Arkan saat itu sudah memiliki istri. Mama sudah berulangkali mengingatkan Syena agar memikirkan kembali hubungannya dengan Arkan. Mengingat Arkan sudah dua kali menikah.Pernikahan pertama Arkan mendapatkan seorang anak laki-laki. Istri Arkan ternyata sering sakit-sakitan penyebab utama itulah yang akhirnya membuat istri Arkan menghembuskan nafasnya yang terakhir.Akhirnya dia meninggalkan Arkan dan putranya selama-lamanya. Hati Arkan pilu karena doa istrinyalah Arkan berhasil mendapatkan pekerjaan di sebuah BUMN.Karena putranya masih kec

  • Pesona Istri Yang Tak Dianggap   113. Syena Hamil

    Syena mulai menceritakan tentang hubungan dirinya dengan Arkan."Aku hamil kak! " DUARR..!! Dyara melotot tidak percaya dengan apa yang baru saja diucapkan oleh Syena. Tidak ada satu katapun yang terucap dari bibir Dyara. Dia benar-benar shock, tidak pernah dia sangka jika Syena benar-benar berani melakukannya. Syena masih menunggu reaksi Dyara. Kakaknya yang satu ini memang dikenal sangat penyabar dan jarang sekali marah. Sehingga dia hanya berani berterus-terang pada Dyara. Dyara hanya terpaku menatap adiknya, hubungannya dengan Arkan ternyata sudah melewati batas. Entah apa yang akan terjadi jika mamanya tau tentang kehamilan Syena. "Kamu benar-benar sudah gila Syena, kamu ngga ingat sama penyakit yang mama derita sekarang? " Setelah kasus penjualan rumah gara-gara hutang Syena dan Ridwan mantan suaminya ke bank kini dia berulah dan hamil diluar nikah. Dyara hanya menatap tajam ke arah Syena, kini dia yakin mama bisa ambruk dengan masalah bertubi-tubi yang diberikan Syena kepad

  • Pesona Istri Yang Tak Dianggap   114. Curiga Karena Mimpi

    Ridwan menjalani kehidupannya terseok-seok. Sikapnya masih bertahan tidak mau melamar pekerjaan sesuai pendidikannya. Kini dia malah ikut kakaknya untuk membantu usahanya.Semua kakaknya hanya bisa geleng-geleng kepala. Pantas saja istrinya minta cerai, selain malas juga lebih senang santai dan tidak memikirkan masa depan. Ridwan sudah mendengar kalau Syena sudah menikah dengan teman satu SMAnyaRidwan juga dari SMA yang sama hanya dia beda satu tingkat dengan Syena. Ridwan awalnya masih penasaran dengan kehidupan Syena sebelum menikah. Namun saat mendengar Syena sedang hamil, ini benar-benar membuatnya shock.Itu artinya selama ini dia yang mandul, sedangkan Syena subur. Kenyataan ini membuat Ridwan memutuskan menikahi seorang janda yang bekerja sebagai PNS dan memiliki anak dua orang.Hatinya merasa tercabik dengan kekurangan yang dia miliki. Jika dia memilih pasangannya yang sudah memiliki anak maka tidak akan ada tuntutan untuk memiliki anak darinya.Paling tidak dia akan terhind

Bab terbaru

  • Pesona Istri Yang Tak Dianggap   151. Akhir Cerita

    Kegigihan Irgi mendekati Cristal patut diacungi jempol. Oscar senang melihat adiknya kini mulai merespon kehadiran Irgi. Mendapat sambutan yang cukup baik dari Cristal tentu saja membuat Irgi semakin semangat membuat Cristal jatuh cinta padanya.Akhirnya setelah sekian lama berjuang Irgi mendapatkan apa yang dia inginkan. Cristal menerima cintanya dan mau dijadikan kekasihnya. Bahkan mereka juga akhirnya menjalani hubungan dengan serius.Perjalanan cinta mereka diakhiri dengan pernikahan, rupanya jodoh Cristal akhirnya dengan Irgi. Cristal juga mencoba untuk melepas bayangan masa lalunya. Dia juga tidak akan mengganggu lagi rumah tangga Aldo yang sudah bahagia bersama keluarganya.Sedangkan Arga kini mulai menata hidupnya bersama Lisda meskipun ternyata Lisda mengalami masalah di rahimnya. Bagi Arga tidak menjadi masalah karena dia juga sudah memiliki Nino.Dyara sahabat Arga akhirnya terus hidup bersama Arsya dan Alea putrinya. Dia tidak bisa meninggalkan Alea meskipun tidak mencinta

  • Pesona Istri Yang Tak Dianggap   150. Cristal Sakit

    Ica merasa lega setelah kepergian Cristal, begitu juga dengan Aldo. Sedangkan Cristal pulang dengan wajah ditekuk, dia benar-benar geram karena semua rencananya digagalkan oleh Nino.Cristal tidak menyangka kalau Nino ternyata ada di situ, awalnya Cristal pikir Nino sedang bersama Arga. "Kamu sudah pulang Cristal? " Suara Bariton Oscar terdengar menyapanya. Mata Cristal membelalak melihat Oscar ada di rumah."Sejak kapan kakak ada di sini? " Oscar tersenyum mendengar pertanyaan yang menurutnya aneh dari Cristal. "Bukankah sebentar lagi kamu akan menikah? Tentu saja aku tidak akan melewatkan momen bahagia adikku! "Cristal terhenyak, tubuhnya langsung luruh di kursi. "Aku ngga tau kak, pernikahanku dengan Aldo sepertinya belum bisa dilaksanakan dalam waktu dekat ini. "Kini Oscar yang melotot tidak terima, "Memangnya kenapa lagi si Aldo itu? Bikin ulah lagi ya. Sekarang apa dia mundur lagi membatalkan pernikahan karena alasan perempuan itu lagi? "Cristal mengangguk tegas, "Aku benci d

  • Pesona Istri Yang Tak Dianggap   149. Rencana Cristal

    Cristal benar-benar terkejut dengan perubahan Aldo. Dia masih shock setelah menerima jawaban dari Aldo. Cristal segera menyambar kunci mobilnya, dia tau pasti ada yang tidak beres dengan pekerjaan paranormal yang dia percaya untuk mengganggu ketenangan keluarga Aldo."Loh Cristal, kamu mau kemana sore-sore begini sebentar lagi mau magrib, pamali anak gadis keluar rumah. Apalagi kamu sebentar lagi mau menikah! " Mama Cristal setengah berteriak untuk melarang anaknya pergi.Tapi Cristal tidak menjawabnya, dia terus melangkah mengabaikan permintaan mamanya. Dia langsung masuk ke mobilnya untuk mendatangi paranormal tersebut. Dia tidak mau Aldo lepas darinya untuk yang kedua kalinya.Kali ini dia tidak akan diam saja. Dia ingin kembali membuat Aldo tergila-gila padanya. Namun sesampainya di sana yang terlihat adalah bendera kuning di ujung gang tempat tinggal paranormal itu.Cristal melihat anak paranormal yang pernah dikenalkan padanya sedang sibuk mengeluarkan kursi bersama seorang tet

  • Pesona Istri Yang Tak Dianggap   148. Aldo Sadar

    Ica menatap tajam suaminya, dia ingin mendengar jawaban Aldo. Baginya tiada maaf jika berurusan dengan pengkhianatan. "Maafkan aku sayang, aku tidak akan mengulanginya lagi."Ica tersenyum sinis, "Aku hanya memberikan kesempatan satu kali saja mas. Jika mas tidak memanfaatkan kesempatan itu maka aku yang akan mundur." Kata-kata tegas Ica membuat Aldo tersentak."Sayang, apa maksudmu? Kita sudah memiliki dua anak lalu kamu akan meninggalkan aku? " Ica terkekeh pelan, "Kamu pikir aku tidak berani melakukannya mas, bagiku seorang laki-laki yang sudah berselingkuh dia tidak akan melakukannya hanya sekali, jika dia memiliki kesempatan pasti dia akan melakukannya lagi."Aldo lagi-lagi terhenyak, "Aku sendiri bingung sayang, kenapa aku melakukannya. Padahal aku sangat mencintaimu. " Kini Ica yang curiga dengan kata-kata Aldo. "Apa maksudmu mas? "Aldo kini terlihat bingung, " Aku tidak mencintai Cristal dari dulu. Tapi sekarang aku bingung karena mulai ingin didekatnya terus. Sampai akhirnya

  • Pesona Istri Yang Tak Dianggap   147. Kejutan Menyakitkan

    Kania mulai disibukkan dengan acara pernikahan ayahnya dengan ibu Suci. Dia mulai bisa menerima Edy kembali secara perlahan. Meskipun belum bisa sepenuhnya namun Kania berusaha demi Ghania.Tidak disangka Feri juga akhirnya bisa menerima kenyataan kalau Kania sekarang sudah menjadi istri Edy dan kembali bersatu setelah rumah tangga mereka sempat diganggu oleh Arum.Kini Arum dan Pardi harus menjalani hukuman mereka karena perbuatan mereka sendiri. Sedangkan Arga masih mencoba mempertahankan pernikahannya dengan Lisda agar tidak bercerai kembali.Nino hanya bisa mendukung keputusan ayahnya. Dia juga tidak mau ikut campur karena khawatir ayahnya terluka lagi. Meskipun akhirnya Lisda kembali ke rumah namun dia masih curiga dengan hubungan Arga dengan Mona.Hingga suatu saat Lisda bertemu dengan Mona yang sedang menggandeng laki-laki lain di sebuah restoran saat dia sedang makan dengan Nino. Netranya menatap lekat ke arah Mona, hingga Nino curiga dengan pandangan ibu sambungnya.Nino hany

  • Pesona Istri Yang Tak Dianggap   146. Penangkapan Arum

    Edy menatap lekat wajah Kania, berkali-kali dia mengutuk dirinya. Bagaimana bisa dia mengkhianati rumah tangganya hanya demi seorang Arum?"Kania, maafkan aku? Maaf kalau selama ini aku menyakitimu dengan menikahi Arum. Maaf karena aku sudah mengabaikanmu dan Ghania. Bolehkah aku memintamu dengan sangat agar kita bisa kembali lagi bersama seperti dulu? "Kania hanya menatap Edy dengan keraguan. "Tidak ada yang perlu dimaafkan, karena semua ini mungkin takdir yang harus kujalani. Meskipun aku tak mau tapi aku harus menerimanya. Aku masih belum bisa memberikan jawaban atas permintaanmu, karena hatiku masih belum sembuh mas! "Edy hanya termangu mendengar jawaban dari Kania. Tutur kata yang disampaikan Kania benar-benar menyentuh hatinya yang terdalam, bahkan dia merasa seperti ditampar oleh kenyataan. Kali ini dia harus menerima keputusan Kania, meskipun hatinya tidak rela.Demi menyatukan kembali keutuhan rumah tangganya, Edy lagi-lagi harus menekan egonya. Dia tidak mau dijauhi oleh K

  • Pesona Istri Yang Tak Dianggap   145. Arum Histeris

    Kania terlihat melirik sinis ke arah Edy. Sedangkan Edy benar-benar tidak menyangka kalau Arum yang selama ini selalu menunjukkan dirinya lemah dan tidak berdaya ternyata sekejam itu pada Kania.Arum benar-benar tidak bisa lagi berpura-pura selalu menjadi korban Kania. Selama ini Edy percaya kalau dia adalah orang yang selalu teraniaya oleh keluarga Broto. Kini dia melihat sendiri kenyataan di depan matanya."Maafkan aku Kania, maafkan karena selama ini mataku tidak bisa melihat kebenaran." Arum yang tadinya sudah menyangka kalau Edy akan memilihnya dari pada Kania, kini menunggu dengan dada berdebar penuh kecemasan."Hari ini aku sudah mendengar dan melihat permasalahannya. Aku hanya bisa berharap kamu memaafkan kebodohanku selama ini yang mau saja percaya dengan semua yang dikatakan Arum padaku. "Kedua mata Arum kini membola, dia yang awalnya sangat percaya diri kalau Edy akan memilihnya kini mulai kebingungan. Dihadapan Kania dan mertuanya Subroto akhirnya Edy menjatuhkan talak un

  • Pesona Istri Yang Tak Dianggap   144. Kebohongan Arum Terbongkar

    Pardi mulai tidak nyaman hidupnya, tatapan sinis menantunya kini dia dapatkan tanpa ampun. "Sebenarnya apa sih yang ada di otak ayah saat itu? Apakah ayah tidak memikirkan reputasi pekerjaanku? " Edy benar-benar geram mengetahui perbuatan ayah Arum yang membuatnya malu di kantor. "Edy, lihat mertuamu? Apa kamu sedang menuai apa yang kamu tanam Ed?" Rio meledeknya saat mereka bertemu kembali di tempat mereka biasa berkumpul. Edy merasa malu dan tidak punya muka untuk bertemu dengan teman-teman satu kantornya juga mereka yang tinggal didekat rumahnya. Pardi hanya terdiam mendengar pertanyaan Edy menantunya. Dia merasa bersalah telah mencoreng nama baik menantunya, bahkan Edy tidak sudi untuk membantunya mengeluarkan dirinya dari penjara. Dan akhirnya berita itu juga sampai ke telinga Arum. Bahkan Arum yang awalnya tidak percaya, kini ayahnya sudah ditemuinya di penjara membuat dia harus menerima kenyataan menyakitkan ini. "Ayah, ternyata ada sisi lain didiri ayah yang tidak pernah

  • Pesona Istri Yang Tak Dianggap   143. Bertemu Calon Pendamping Ayah

    Arga masih bingung menghadapi sikap Lisda yang menurutnya terlalu berlebihan. Apakah ini dikarenakan dia belum juga memiliki momongan setelah menikah dengannya? Mungkin dia khawatir dengan kondisi tubuhnya yang sampai saat ini belum juga ada tanda-tanda ke arah itu.Nino memperhatikan ayahnya yang sedang nonton TV tapi terlihat tidak fokus. Nino sebenarnya tidak mau mengganggu ayahnya, tapi karena rasa penasarannya yang tinggi akhirnya dia memberanikan diri menegur ayahnya."Apa ayah menyesal membiarkan mama Lisda pergi dari rumah?" Terlihat tatapan menyelidik dari Nino kepadanya, membuat dia jadi kikuk. "Ngga, ayah ngga mikirin itu. Memangnya kenapa No?""Nino ngga suka liat mama Lisda merajuk kaya gitu. Padahal kan, seharusnya itu tidak perlu terjadi. Dan semuanya bisa dibicarakan tanpa perlu menggunakan drama seperti tadi. "Arga hanya tersenyum menanggapi kata-kata Nino, dia tidak bisa menjelaskannya untuk saat ini. Dia hanya tidak ingin mengalami kegagalan kembali dalam rumah ta

DMCA.com Protection Status