Share

Spin Off 14

Mama meratap sambil menangis seakan terjadi sesuatu yang besar terhadapku, padahal aku hanya kehilangan kenyamanan. Syifa hanya bisa terdiam tak bisa berkata apa-apa, aku berharap dia tidak merasa bersalah melihat hal seperti ini terjadi.

"Kami akan tinggal di rumah Mas Hanan, Tante. Rumah itu kosong karena mereka tinggal di luar kota." Akhirnya Syifa membuka suara setelah Mama terlihat tenang.

"Benarkah?" tanya Mama memastikan.

"Iya benar, rumah itu kosong. Kami bisa tinggal di sana untuk sementara waktu," jawab Syifa meyakinkan Mama.

Mama menarik nafas lega, mungkin wanita yang sudah melahirkanku itu berpikir, setidaknya anaknya punya tempat tinggal.

"Jaga Wisnu untuk Mama ya, Nak," pinta Mama pada Syifa sambil menggenggam tangan menantunya.

Bukankah seharusnya aku yang menjaga Syifa, bukan Syifa yang menjagaku. Aku juga sudah terbiasa dengan kehidupan keras, anggap saja sekarang sedang mendaki gunung.

"Mama tak bisa sering-sering menemui kalian, khawatir Papa semakin murka. Unt
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Ahmad Suranto
ngakak, pas waktu digedor satpol PP, wkwkwk.........
goodnovel comment avatar
Jamiah Kampil
kesian Wisnu & syifa, merana kerana sikap buruk papa Wisnu dgn agama islam
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status