Share

95

BAGIAN95

AZAB UNTUK LELAKI IBLIS

         

          Kehadiran Chris di tengah-tengah keluarga besarku membuat aku sedikit banyak merasa risih. Bukan apa-apa. Para ibu-ibu yang tak lain adalah keluarga dekat Mama maupun Papa yang mulai berdatangan untuk ikut serta mempersiapkan acara besok, mulai meledek-ledek. Kupingku panas mendengarnya. Meski hanya sekadar olok-olok, tapi membuatku rada takut. Bukankah ini bakal menjadi gosip di luaran sana? Huh, sungguh menyebalkan!

          “Ri, orangnya ganteng banget. Itu kamu nemu di mana?” Bulek Lasmi mulai berkomentar. Perempuan 56 tahun itu mengerling sambil senyum-senyum. Tangan keriputnya memang lincah mengupas berkilo-kilo bawang putih, tetapi semangatnya untuk berghibah tetap jalan terus.

          Aku yang sed

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status