Share

Bab 624

Meletakkan ponselnya, dia bangkit dan membuka pintu.

Sepasang matanya bertemu dengan sosok anggun Felipe.

Mengenakan jubah tidur putih yang longgar, tulang selangka memikat pria itu samar-samar bisa dilihat melalui bahan tipis jubahnya.

Anehnya, Madeline merasa tidak nyaman melihat Felipe dalam penampilan seperti itu meskipun dia tidak merasakan sedikitpun ketidaknyamanan saat melepas kemeja Jeremy sebelumnya. Bagian atas tubuhnya sepenuhnya terbuka saat dia membalut luka pria itu.

“Apakah kau datang untuk mengucapkan selamat malam, Felipe?” Dia tersenyum, mengekang pikirannya yang mengembara.

Felipe tersenyum tipis dan melangkah masuk.

Madeline tak punya pilihan selain melepaskan pegangan pintu, yang kemudian diambil Felipe dan digunakan untuk menutup pintu di belakangnya saat pria itu masuk.

Suara pintu tertutup memicu kegelisahan Madeline.

“Ada sesuatu yang ingin kau bicarakan denganku, Felipe?” Madeline tersenyum kecil, berdiri di dekat pintu.

Felipe berbalik. Membaca tatap
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Zue
feel mau baca pon makin ilang sudah deh...bole ngak kasi habis terus aja...
goodnovel comment avatar
evin dahniar
duh felipe ini lama2 ngeselin bgt ya. tlong buat madeline lolos dr felipe thor. aq gak rela klo madeline akhir nya sma dy.
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status