Share

Bab 634

Di puncak gunung terdapat beberapa gubuk bambu besar yang dibangun di ruang terbuka. Hanya saja, semua pintu gubuk tertutup rapat.

Suara air mendidih terdengar dari gubuk yang berada di bagian tengah.

Ketika Yasmine ingin mengetuk pintu tersebut, Shofan malah menghalanginya. Bibir Shofan yang monyong membuat wajahnya kelihatan seperti tikus.

Shofan kembali mengancam Yasmine. "Pikirkan baik-baik! Begitu kamu mengikuti ujian seleksi, tidak ada kesempatan untuk mundur. Kalau gagal, kamu tidak akan bisa mempelajari teknik pemurnian dan semua kerja kerasmu selama ini jadi sia-sia. Kamu nggak bakal bisa melunasi utang-utangmu."

Shofan menghafal sebagian besar informasi yang Yasmine tulis di lembar formulir.

"Kamu bisa melunasi utangmu hanya dengan menemaniku tidur. Lagi pula kemampuan medisku sangat bagus, harusnya kamu beruntung ...."

Yasmine mual mendengar ucapan Shofan yang menjijikkan. Yasmine mengabaikan Shofan dan tetap mengetuk pintu tersebut. "Pak Shaka, aku Yasmine. Aku ingin bergu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status