Share

Bab 21

Bu Dara tetap melanjutkan makannya tanpa menjawab protesan Silvi.

"Wah, lezat sekali ini mah. Siapa yang bawa?" tanya bu Dara.

"Ya siapa lagi kalo bukan aku, tadi kebetulan aku abis dapet job sementara dan hasilnya lumayan makanya aku beliin makanan enak buat kita semua." jawab Silvi dengan bangga. Bu Dara serta Rian tak mengetahui pekerjaan Silvi yang sebenarnya, karena pasti keluarganya itu akan sangat menentang pekerjaannya yang membuat malu. Namun ia butuh uang banyak untuk melepaskan gairah shoppingnya yang sangat keterlaluan.

"Ibu yakin sanggup habisin semua itu?" tanya Silvi lagi.

"Kenapa nggak, kapan lagi kita bisa makan seenak ini Sil."

"Kita? ibu aja kali. Aku mah masih sering bisa makan enak kaya gini."

"Iya tapi kamu tak membawakan untuk ibumu ini Sil." bu Dara tampak menikmati makanannya sambil terus mengoceh sampai terdengar suara kecapan yang membuat Silvi jijik.

"Ibu ih, jorok! jangan gitu lah makannya. Bikin malu aja kalo sampe di lihat orang lagian kan ibu tadi habis
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status