공유

Bab 3157

작가: Anggur
"Aku percaya Kak Daniel nggak akan menyukai Bu Raisa. Di matanya, hanya ada Kakak," kata Olivia dengan yakin.

Odelina tersenyum dan menjawab, "Jadi, kamu nggak perlu khawatirkan Kakak. Kalau memang benar ada saingan, itu juga menjadi ujian bagi aku dan Daniel."

"Olivia, kamu juga nggak perlu secara sengaja mengawasi. Biarkan semuanya berjalan alami. Kalau Bu Raisa benar-benar bisa merebut Daniel, aku nggak akan berkata apa-apa. Tapi kalau dia gagal, mungkin saja dia malah akan datang menemuiku."

Dia ada pengalaman untuk menghadapi saingan. Dulu, sebelum bercerai dengan Roni, ketika lelaki itu berselingkuh dengan Yenny, bukankah dia akhirnya tetap tidak kalah? Dia yang lebih dulu mengajukan cerai.

Odelina tidak bisa menerima sedikit pun pengkhianatan. Jika Roni sudah tidak peduli padanya dan memperlakukannya dengan tidak adil, Odelina memilih untuk merelakan mereka bersama. Perceraian tidak selalu buruk. Buktinya, hidupnya sekarang lebih baik.

Walaupun dia mendapat bantuan dari adik
이 책을 계속 무료로 읽어보세요.
QR 코드를 스캔하여 앱을 다운로드하세요
잠긴 챕터

관련 챕터

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3158

    "Iya, anjing Tante sekarang sudah kurusan, nggak gemuk seperti dulu. Tapi kucingnya masih agak gemuk," jawab Russel sambil mengangguk. Bi Lesti memang sudah mengontrol makanan untuk peliharaan mereka, tetapi si kucing gemuk selalu mencuri makanan sehingga tetap sulit menurunkan berat badannya."Ayo kita jalan-jalan keluar, sekalian lihat anjing Tante yang sudah kurusan," ajak Olivia. Setelah meletakkan hasil gambar Russel, Olivia membawa keponakannya keluar untuk menikmati udara segar. Rumah pribadi milik Stefan memiliki halaman yang luas. Bahkan hanya berjalan-jalan di taman, mereka bisa menghabiskan waktu cukup lama. Karena Russel sering berkunjung dan ditambah Olivia sedang hamil, Stefan sengaja menyediakan area di taman sebagai taman bermain anak-anak. Meskipun tidak sebesar taman bermain di vila keluarga mereka, untuk satu atau dua anak masih cukup menyenangkan. Saat keduanya keluar rumah, si anjing gendut segera berlari mendekat. Russel langsung melepaskan genggaman tangan ta

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3159

    Setelah memarkir mobilnya, Raisa melepas melepas sepatu flatnya dan menggantinya dengan sepatu hak tinggi. Kemudian dia mengambil tas dan baru kemudian membuka pintu mobil untuk turun."Mama!" Anaknya langsung memeluk erat perempuan itu."Mama, aku sangat merindukanmu." Hubungan ibu dan anak ini hanya berlangsung di pagi dan malam hari. Siang hari Raisa sibuk mengurus bisnis, bahkan makan siang pun tidak di rumah. Anaknya lebih banyak diasuh oleh mertua dan para pengasuh. Anaknya adalah anak yang pengertian, tetapi juga sangat kasihan. Setelah kehilangan ayahnya, dia merasa seperti kehilangan ibunya juga, karena ibunya jarang sekali menemaninya. Sudah lama sekali ibunya tidak pernah mengajaknya bermain bersama. Ketika akhir pekan, ibunya tetap sibuk dengan berbagai urusan, seperti mengajak klien makan malam, menemani mereka bermain golf, atau menghadiri berbagai acara dan pesta. Hati Raisa terasa perih, tetapi dia tetap memeluk tubuh kecil anaknya dengan penuh kasih. Anak yang beru

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3160

    “Setelah kamu masuk SMA, Mama akan mengirimmu ke luar negeri. Di dalam negeri ini, persaingannya terlalu ketat.”Raisa tidak tega jika mengirim putranya ke luar negeri sebelum menginjak SMA. Meskipun dia sekarang tidak punya banyak waktu untuk menemani putranya, setidaknya dia masih bisa bertemu pagi dan malam. Selain itu, kakek dan neneknya juga tidak rela kehilangan cucu mereka. Jika bukan karena cucunya, setelah putranya meninggal, mungkin kedua orang tua itu tidak akan mampu bertahan. Cucu adalah sumber semangat hidup mereka. “Aku sudah menyelesaikan tugasku dan kasih ke Kakek untuk diperiksa. Aku hanya salah di satu soal kecil. Kalau di ujian, soal itu nilainya dua poin. Yang lainnya benar semua. Mama, aku sudah ada kemajuan. Aku akan belajar dengan sangat keras supaya Mama nggak kecewa.” Anak itu tahu bahwa dia memikul terlalu banyak harapan dari kakek, nenek, dan ibunya. Dia memang tidak terlalu pintar, tetapi dia mau belajar dan berusaha keras. Bocah itu berusaha lebih keras

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3161

    Raisa masuk ke dalam rumah. Kedua mertuanya sudah bangkit dari sofa, ibu mertuanya bahkan menyambutnya. Wajahnya menunjukkan senyuman penuh kasih sayang dan berkata, "Raisa, kamu sudah pulang."“Ma, aku sudah pulang.”Meskipun sangat lelah, dia merasa tenang begitu kembali ke rumah dan melihat mertuanya serta putranya. Selama mereka sehat, tidak peduli betapa lelahnya dia, Raisa merasa semuanya sepadan."Apa kamu lapar? Mama sudah memasak sup, ada satu mangkuk yang masih hangat, Mama akan ambilkan untukmu." "Perusahaanmu lagi sangat sibuk belakangan ini, setiap malam Mama melihatmu pulang dalam keadaan lelah, bahkan tubuhmu terlihat semakin kurus, hati Mama juga merasa sakit melihatnya. Semua ini karena Yardi yang meninggal muda, yang membuatmu jadi sangat kelelahan." Saat menyebut anak mereka yang meninggal muda, mata ibu mertuanya mulai berkaca-kaca. Meskipun anaknya sudah meninggal tujuh tahun yang lalu, setiap kali topik ini dibahas maka hati ibu mertuanya tetap merasa sakit. Ra

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3162

    Dia begitu lelah, bahkan dalam pengeluaran pun dia sangat hemat. Mertua menghabiskan uang dengan boros, hidupnya jauh lebih santai daripada dia, orang tua bisa merasakan sakit hati untuk anak dan menantu, kenapa mereka tidak bisa merasakan sakit hati untuk putri mereka?Kakak iparnya sangat boros. Kehidupannya bahkan jauh lebih santai dari Raisa. Orang tuanya peduli pada putra dan menantu mereka, tetapi kenapa tidak bisa sedikit peduli pada anak perempuan mereka sendiri? Putranya memeluknya erat dan berkata dengan lembut, "Mama nggak pernah mengecewakanku. Aku tahu Mama sangat lelah. Semua yang Mama lakukan adalah untuk aku biar bisa hidup lebih baik. Mama, aku akan belajar dengan giat dan tumbuh menjadi orang yang berguna, menjadi sandaran Mama, melindungi Mama, dan membuat Mama nggak perlu bekerja terlalu keras." Raisa memeluk tubuh kecil anaknya dengan penuh kasih dan berkata dengan lega, "Anakku memang yang paling pengertian. Selama kamu sehat dan selamat, Mama sudah merasa tenan

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3163

    Raisa menghabiskan supnya dan meletakkan mangkuknya kemudian mengambil tisu untuk menyeka mulutnya. Dengan lembut, perempuan itu berkata kepada putranya, "Nak, naiklah ke atas untuk beristirahat. Besok kamu harus bangun pagi untuk sekolah." Putranya yang pengertian menyadari bahwa ibunya ingin mengatakan sesuatu yang tidak ingin dia dengar. Dia berdiri, mengucapkan selamat malam kepada kakek, nenek, dan ibunya, lalu naik ke atas. Raisa menatap anaknya yang berjalan menaiki tangga. Setelah bocah itu menghilang di atas, dia baru berbicara pelan kepada mertua, "Pa, Ma, aku tahu kalian hanya ingin yang terbaik untuk aku dan Yoan. Tapi, pria baik di Mambera itu bisa dihitung dengan jari, kebanyakan dari mereka jauh lebih muda dari aku dan belum menikah." "Kecuali beberapa pria dari keluarga besar, ada satu orang yang sebenarnya cukup cocok untukku. Usianya sedikit lebih tua dari aku, belum pernah menikah, dan dia sangat luar biasa. Sayangnya, dia mengalami luka di wajah. Saat pertama ka

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3164

    “Odelina sudah pernah cerai dan bawa satu anak, Daniel saja nggak keberatan. Dia bahkan sangat baik dengan anaknya Odelina. Siapa pun bisa lihat rasa sayangnya lelaki itu pada Russel benar-benar tulus.”“Dia sangat menoleransi anak tirinya dan juga nggak keberatan istri yang sudah cerai atau ditinggal meninggal oleh suaminya. Dia yang paling cocok sama aku.”"Odelina seorang wanita yang sudah bercerai, meskipun kemampuannya nggak terlalu besar, dia bisa menemukan lelaki yang jauh lebih baik daripada mantan suaminya. Aku merasa diriku lebih baik daripada dia, apakah aku nggak pantas dengan Daniel?""Daniel memang sudah menjalin hubungan dengan Odelina, lalu apa masalahnya? Mereka belum menikah secara resmi, jadi aku masih punya kesempatan. Aku sudah dengar kalau dokter bilang lelaki itu tahun depan bisa sembuh kalau terus melakukan rehabilitasi."Raisa merasa dirinya lebih unggul daripada Odleina dan lebih pantas mendapatkan Daniel. Dia ingin mencoba berjuang demi dirinya dan anaknya. J

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3165

    “Papa, Mama, masalah ini bukan sesuatu yang bisa diselesaikan dalam sehari dua hari, jadi kalian nggak perlu terlalu khawatir atau berpikir berlebihan. Aku bukan gadis 18 tahun yang nggak mengerti cinta lagi. Kalau situasinya nggak menguntungkan, aku akan segera mundur. Aku nggak akan membiarkan ini memengaruhi reputasi keluarga kita atau masa depan Yoan.”“Sudah larut malam, kalian pergilah beristirahat. Aku baru saja selesai minum sup dan sedikit kekenyangan, jadi aku akan keluar berjalan-jalan untuk mencernanya, lalu istirahat.”Ibu mertuanya mengingatkannya, “Raisa, kamu sudah lelah seharian, jangan berjalan terlalu jauh, cepat pulang untuk istirahat. Besok pagi kamu harus berangkat lagi.”Setiap hari ada rapat yang tidak ada habisnya, dokumen yang tidak selesai-selesai. Mengelola perusahaan besar seorang diri sangat melelahkan. Di siang hari, mereka bahkan tidak berani menelepon menantunya karena dia tidak punya waktu untuk menjawab. Bahkan saat Yoan menelepon, Raisa hanya mengang

최신 챕터

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3650

    Namun Olivia justru malah bertanya, “Russel, kamu mau menemani Liam kerjain tugasnya? Anggap saja ini sebagai latihan menulis. Ingatan kalian berdua kan bagus, kalau kamu nulis banyak dan bisa ingat apa yang kamu tulis, di masa depan bakal berguna juga buat kamu, lho.” Tidak pernah ada salahnya mengerti sedikit tentang kesehatan dan ilmu kedokteran. Karena ditatap oleh tante dan teman baiknya, Russel secara tak terduga menerima tantangan itu. Biarlah, dia pikir, tidak ada ruginya juga menemani teman baiknya mengerjakan tugas. ***Sementara itu di Aldimo ….Kemarin malam baru saja turun salju yang sangat deras, maka dari itu hari ini di mana-mana dipenuhi dengan pemandangan jalan yang putih pekat. Di halaman rumah keluarga Pangestu, terlihat dua orang anak dengan pakaian tebal sedang asyik bermain dan membuat boneka salju. Mereka adalah dua anak penerus keluarga Pangestu. Tommy membuat boneka salju dengan ukuran yang sangat besar. Setelah boneka salju itu jadi, dia mundur beberapa l

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3649

    Dalam hatinya Yose berkata “Stefan belajarnya cepat juga ternyata, padahal waktu itu dia yang datang berguru padaku.” Setelah sarapan, Mulan dan Olivia membawa anak-anak mereka untuk bermain di ruang tengah utama, semetara Yose harus berangkat ke kantornya untuk bekerja. Dengan hati yang sangat berat dia menyerahkan putri kesayangannya kepada Mulan, lalu meminta Mulan untuk mengantarnya sampai ke pintu depan. Setelah itu baru Yose berangkat kerja. “Dasar … anak sudah sebesar ini masih saja manja,” ujar Mulan mengeluhkan sikap suaminya kepada Olivia. “Romantis banget. Hubungan kamu dan Yose masih sama seperti waktu pertama kali kalian pacaran. Kalau bukan romantis, apa namanya? Kamu itu kan wanita idaman yang sudah Yose impikan selama belasan tahun, wajah saja kalau dia masih suka bersikap manja sama kamu.” Seketika rona wajah Mulan langsung memerah. Di saat itu juga, Dokter Panca baru datang sambil menggendong Tiano. Sally juga datang menggandeng dua anak lelakinya untuk meramaikan

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3648

    Raut wajah Liam langsung berubah masam dan seketika nafsu makannya juga hilang. Namun mengingat, jarak liburan musim panas nanti masih ada setengah tahun, nafsu makannya kembali membaik. “Olivia, biasanya Russel dikasih pelajaran apa? Liburan musim panas tahun depan kan mereka berdua main bareng lagi, gimana kalau kita suruh mereka belajar bareng juga. Kalau ada teman belajar, belajarnya pasti bisa lebih cepat masuk,” Yose mengusulkan. “Liburan musim panas nanti, mungkin aku nggak bisa datang, kecuali Liam yang datang ke rumahku,” kata Olivia. Di saat itu anak Olivia baru genap satu bulan. Anaknya masih sangat kecil sehingga tidak memungkinkan Olivia untuk melakukan perjalanan jauh. Jika Liam yang datang ke Mambera juga akan menjadi tanggung jawab yang berat. Olivia tidak berani menanggung itu. Andaikan Mulan mau membawakan Liam dan kedua anak kembarnya ke Mambera, itu akan lebih baik, karena bagaimanapun Mulan dan Yose adalah orang tuanya Liam. Di liburan musim panas nanti, kedua

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3647

    “Ma, Om Stefan nggak mungkin secepat itu datang jemput aku dan Tante, ‘kan? Aku masih belum puas main di sini, aku masih mau main sebentar lagi.” Mendengar Russel bilang begitu, Liam juga ikut khawatir Russel akan segera pulang ke Mam bera, maka dia pun bergegas berbicara kepada Odelina, “Tante, jangan jemput Russel pulang dulu. Kasih Russel masih di sini beberapa hari lagi saja. Kami masih belum puas. Aku … aku nggak bakal berantem sama Russel, jadi tolong kasih Russel menginap di sini lebih lama, ya.” “Boleh, kalau begitu Tante kasih kasih Russel menginap di sana satu minggu lagi. Seharusnya nanti Stefan ada waktu kosong untuk jemput dia,” kata Odelina. Liam merasa satu minggu saja masih tidak cukup, jadi dia memberikan tawaran baru. “Tante, kalau sepuluh hari saja, boleh nggak?” “Sepuluh hari, ya …,” Odelina menghitung tanggal. “Kalau sepuluh hari, Tante sudah libur. Ya sudah, oleh. Kalau begitu Russel menginap di sana sepuluh hari lagi, tapi kalian berdua harus akur, ya. Jangan

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3646

    Status keluarga Junaidi di Aldimo membuat mereka tidak bisa bertindak gegabah. Faktor lainnya adalah nantinya mereka tidak akan bisa lagi mendapat informasi apa pun tentang Liam dari Vila Ferda. Mereka menduga keluarga Junaidi mengirim anak itu ke suatu tempat, tetapi mereka tidak tahu tempat apa pastinya. “Nggak apa-apa. Libur musim panas tahun depan waktunya lebih panjang. Nante Tante bawa Russel main ke rumahmu, biar dia bisa menemani kamu selama liburan,” kata Odelina tersenyum. “Tante Odelina harus tepat janji, ya! Liburan musim panas nanti Russel harus temani aku main,” ujar Liam. Liam dan Russel pasti ada saja sesekali bertengkar, tetapi sebagian besar waktu lebih banyak mereka habiskan dengan bermain bersama. Ada banyak sekali anak-anak di Vila Ferda, tetapi Archie dan Audrey masih terlalu kecil untuk bermain bersama dengan Liam. Liam tentu saja berharap Russel yang datang untuk bermain bersama. “Pasti,” Odelina berjanji. Ketika liburan musim panas nanti, anaknya Olivia ju

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3645

    “Oke!” jawab Russel dengan gembira. “Mama, aku makan sendiri, lho. Tante Olivia nggak suapin aku lagi. Aku makan juga nasinya sudah nggak berantakan di meja. Aku mau tanding sama Liam siapa yang bisa makan lebih cepat.” Lam langsung mendekat dan dengan santun menyapa Odelina. “Halo, Tante. Selamat pagi. Tante sudah makan, belum?” Odelina tersenyum. “Tante baru saja makan. Sekarang lagi perjalanan balik ke kantor. Kamu sama Russel makan yang banyak, ya, biar cepat tinggi.” “Kak Odelina, jangan suruh mereka berdua makan banyak. Mereka ini tukang makan, aku malah takut mereka makan kebanyakan dan malah jadi sakit perut mereka,” sahut Mulan. Odelina juga sadar anaknya, Russel, itu tukang makan. Namun apa mau dikata, semua orang yang menjaganya juga sama-sama suka makan. Karena mendapat pengaruh dari Olivia, reputasi Russel sebagai tukang makan justru malah makin terkenal. Sisi positifnya, paling tidak sekarang sudah tidak pilih-pilih makanan. Dulu Russel paling tidak suka makan sayur,

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3644

    Selama ada Vandi di sisinya, mau dunia kiamat pun Felicia tidak akan merasa khawatir.Odelina selalu bilang kalau Vandi mencintai Felicia, dan Felicia juga memiliki perasaan kepada Vandi. Odeline sudah pernah mengingatkan Felicia agar tidak menyia-nyiakan Vandi, dan juga jangan mengatakan hal-hal yang tidak masuk akal seperti hanya menginginkan anak tanpa suami agar tidak membuat Vandi bersedih.Tidak peduli bagaimana akhir dari persaingan antara Odelina dengan keluarga Gatara, dalam hubungan asmara, Odelina hanya ingin memberikan saran demi kebaikan Felicia sendiri. Felicia mengakui perasaannya, dia memang mencintai Vandi. Tak bisa dipungkiri, memang sangat mudah untuk mencintai pria yang luar biasa seperti Vandi.Melihat Felicia sudah tertidur, Vandi menghentikan mobil dan melepas jaketnya, lalu dia gunakan jaket itu untuk menutupi tubuh Felicia. Udara masih terasa dingin meski di dalam mobil sudah menggunakan penghangat. Felicia akan mudah masuk angin jika dia tertidur begitu saja.

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3643

    Felicia menyapu pandangannya ke arah bawahan Dikta yang sudah tumbang di lantai. “Cukup awasi saja mereka, nggak perlu dibunuh.”“Baik, sudah kuperintahkan ke anak buahku,” jawab Vandi.Felicia mengiyakan, lalu dia langsung naik ke mobilnya Vandi. Dengan segera Vandi mengemudikan mobil itu kembali ke Cianter. Selagi di perjalanan, Vandi berkata, “Dari awal Bu Patricia sudah merencanakan ini. Dia sudah minta Dikta untuk menyiapkan seorang pengganti. Sekarang pengganti itu ada di rumah.”“Sudah kuduga Mama pasti bakal melakukan ini,” tutur Felicia seraya memijat lehernya.Karena itu Felicia juga sudah menyiapkan rencananya sendiri. Sewaktu ibunya mengajak dia jalan-jalan di halaman rumah, Felicia sudah menunggu ibunya beraksi, agar ibunya mengira kalau rencananya berjalan dengan lancar. Dengan begitu, Felicia bisa kembali ke Cianter tanpa ketahuan.“Mama sudah tua pun tenaganya masih kuat. Leherku sampai sekarang masih sakit.”“Bu Patricia pernah latihan bela diri. Usianya sudah tua pun

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3642

    Ketiga putranya sudah memiliki anak, dan menantunya juga lebih mendengarkan Cakra untuk mengungsi ke kediaman keluarga Vikar selama tahun baru.Yang ingin Cakra lindungi adalah anak cucu yang mewarisi marganya, sedangkan yang ingin Patricia lindungi adalah Felicia yang masih menggunakan marga Gatara.Namun, bagaimanapun juga mereka tetaplah cucunya, maka dari itu Patricia tidak meminta para menantunya untuk membawa anak-anak mereka ke Cianter. Biarlah mereka melewati tahun baru yang damai di sana. Akan lebih baik jika mereka jauh dari perseteruan ini. Dalam hal ini, Cakra melakukan bagiannya dengan baik. Cakra menyadari kekejaman istrinya. Jika cucunya tidak segera pergi, dikhawatirkan mereka semua juga tidak akan bertahan hidup.Patricia mengerutkan bibirnya. Apa yang akan terjadi pada malam ini semua bergantung kepada takdir mereka semua. Andaikan, belum waktunya bagi mereka untuk mati, mungkin mereka bisa keluar dari rumah ini dengan selamat. Namun apabila mereka tidak berhasil mela

좋은 소설을 무료로 찾아 읽어보세요
GoodNovel 앱에서 수많은 인기 소설을 무료로 즐기세요! 마음에 드는 책을 다운로드하고, 언제 어디서나 편하게 읽을 수 있습니다
앱에서 책을 무료로 읽어보세요
앱에서 읽으려면 QR 코드를 스캔하세요.
DMCA.com Protection Status