Share

Bab 261

Winda memegang tangga dan berdiri di ujung tangga sambil menatap pemandangan di hadapannya dengan kening berkerut. Wajah kedua perempuan di depannya ini tampak merah. Di lantai juga terdapat vas bunga dan gelas yang pecah. Selain itu baju mereka berdua terlihat berantakan. Jelas sekali keduanya baru saja berantem hebat.

Dia terbangun karena suara berisik di lantai bawah. Begitu turun, dia langsung mendapati pemandangan keduanya yang tengah berantem. Bi Citra langsung bungkam ketika melihat Winda muncul.

Wajah Bi Citra terlihat pucat pasi dan sedikit malu sambil bertanya, “Bu, kami membangunkan Ibu?”

Bi Citra tidak enak karena kondisi rumah menjadi berantakan. Akan tetapi dia juga tidak ingin mengatakan bahwa Yanti tidak sopan pada dirinya. Yanti sendiri terlihat lebih tidak peduli karena dia utusan dari Sekar, Winda tidak akan berani melakukan sesuatu pada dirinya.

“Wah, Non Winda akhirnya bangun,” kata Yanti sambil memeluk lengan. Dengan nada sinis dia berkata, “Non lihat mereka, ngga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status