Master sekte pedang memandang langit seolah dia ingat bagaimana bahayanya iblis tapi dia juga sadar kalau manusia bahkan lebih berbahaya dari beast maupun iblis yang mereka takuti. Atau lebih tepatnya hati manusia itu sendiri yang sangat menakutkan, manusia adalah makhluk yang terbilang sempurna daripada makhluk lainnya tapi juga menakutkan daripada makhluk lain. Entah kenapa sejak dia keluar dari pengasingan perasaannya menjadi sedikit aneh, itu bukan ketakutan tapi firasat yang mengatakan kalau pembukaan tanah terlarang kali ini akan jadi yang paling heboh serta mengguncang dunia. “Iblis sudah tidak punya jalan untuk pergi ke dunia kita, karena itulah mereka akan memilih jalur lain yaitu dengan mengacau di tanah terlarang jadi kalian semua harus berhati-hati. Kamu sebagai tuan muda sekte pedang bukan hanya bertugas untuk mendapatkan posisi terbaik tapi juga memastikan saudara-saudaramu aman di dalam sana!” Tegas master sekte pedang kepada muridnya tersebut. “Aku mengerti guru, tap
Tuan iblis mendengar kalau tempat itu yang mereka selama ini dipertahankan bahkan sampai mereka ingin kuasai bukanlah tempat yang selama ini mereka cari. Wajahnya agak buruk karena merasa telah ditipu tapi juga dia tidak bisa mengeluh karena semua sudah ada yang mengaturnya, apalagi kerugian yang mereka terima sangat banyak karena hal itu. Melihat wajah tuannya yang buruk, pria itu tidak mengatakan apapun dan hanya diam sambil menunggu tuan iblis berbicara dengan jelas padanya. “Lalu, menurutmu dimana tempat yang kita cari itu? Kamu seharusnya sudah tahu bukan jika memang keempat tempat itu tidak ada jalan yang ingin kita cari?” Tanya tuan iblis dengan serius menatap bawahannya tersebut.“Aku menduga semuanya ada disana! Hanya tempat itu saja yang belum kita jelajahi jadi tuan…” Wajah bawahan iblis itu menjadi sangat serius seolah dia telah mengatakan semua hal yang ingin dia sampaikan kepada tuannya. Mendengar nama tempat yang juga sedikit merepotkan itu tidak bisa mencegahnya untuk
“Iya! Itu dulu kami pernah berjanji tidak akan memperlihatkan diri kepada manusia jika mereka tidak menutup portal iblis. Kamu tahu perang dulu bagaimana bukan dari cerita ayah ataupun kakekmu?” uan muda tentu tahu itu dan sangat mengetahuinya bagaimanapun dulu mereka pernah bekerja sama dengan manusia tapi pada akhirnya mereka sadar kalau manusia tidak layak untuk diajak kerja sama karena mereka hanya ingin mencari keuntungan masing-masing. Tentu alasan lain juga karena tidak ada cara atau tidak ada orang yang dapat menutup portal di zaman itu meski ada orang itu akan mati entah bagaimana dan tidak tahu siapa pelakunya. Paman dari tuan muda itu menjelaskan kalau mereka pernah berjanji untuk membuka wilayah mereka lagi setelah portal iblis tertutup. Mereka hidup di pulau yang besar dan juga berdampingan dengan empat benua tentu sejak masalah iblis selesai mereka harus melakukan semua sesuai janji jika tidak wajah para leluhur akan ditertawakan oleh orang-orang. Tuan muda tentu paham
Saat dia menoleh ke belakang, ternyata Xi Xier sudah memandangnya dengan tatapan dan senyuman dingin. Jelas wajah itu menandakan dia marah padanya, jadi Xiao Chen sedikit berubah menjadi kaku dan tidak berani mengangkat gelasnya yang baru saja diisi itu. Xiao Chen dengan senyum kaku menyapa Xi Xier dan mencoba untuk menjawab perkataan Xi Xier dengan ekspresi tenang meskipun ia agak takut salah menjawab. Sekali Ia salah jawab mungkin minuman dan makanan yang ia bawa di sita oleh Xi Xier, tentu Xiao Chen tidak akan berani melawan pada Xi Xier bagaimanapun ia telah menerima sebagai wanita atau istrinya secara sah di hadapan semua orang sekte.“Itu …. Aku hanya membuat suasana jadi lebih tenang saja. Bukankah membosankan jika harus tinggal di kapal selama sebulan? Ayolah…” Xi Xier tidak mau tahu masalah itu, dia menegaskan semua murid harus berlatih dan untuk minum mereka boleh saja tapi jangan sampai keterlaluan juga. Karena isi kapal bukan hanya pria tapi juga ada wanita yang berada di
“Aneh, kenapa adik tidak kelihatan ya saudari?” Tanya Xiao Fang yang menyamar untuk ikut dengan Xue Qiuyue ke tanah terlarang. Dia menggelengkan kepalanya, nanti saat kapal mereka susah dekat dia akan bertanya kepada Xi Xier. Dia yakin kalau Xiao Chen melakukan sesuatu lagi di atas kapal sampai tidak ada murid pria yang ikut bersama pada satu kapal.“Salam tetua Xue, tampaknya kalian juga terlambat datangnya yah?” Tanya Master puncak bunga sambil menyapa Xue Qiuyue dan tetua sekte salju yang lain.“Begitulah, kami tidak seperti sektemu yang memiliki sosok seperti pemimpin. Jadi kami butuh beberapa waktu untuk meredakan semuanya, hanya saja beruntung semua selesai meski terlambat!” Sahut tetua yang bersama Xue Qiuyue sambil tersenyum seolah dia juga dengan tulus menerima sapaan master puncak bunga. Xue Qiuyue tidak ikut dalam pembicaraan, dia menatap Xi Xier sambil mengirim pertanyaan melalui transmisi suara bertanya dimana Xiao Chen? Seharusnya pria itu ikut dan menjadi pemimpin untuk
Di atas kapal, meski tetua melihat Xiao Chen membeku mereka tidak peduli dan tetap berbicara dengan tetua dari sekte salju di atas kapal sekte Heaven. Dengan dua kapal terbang berdampingan membuat kapal lain merasa terkejut karena kedua sekte benar-benar menunjukan hubungan mereka kepada dunia secara jelas. Bahkan empat suku beast kuno terkejut melihat kedua kekuatan yang tidak pernah memperjelas hubungan mereka dulu tapi sekarang benar-benar berani terbuka di depan umum. Jelas itu mengundang ketidaksukaan banyak kekuatan kecuali benua selatan yang tidak terlalu peduli dengan hal tersebut. Mereka juga punya. Hubungan baik atau lebih tepatnya hubungan antara tuan muda mereka dengan tuan muda sekte Heaven itu sendiri. “Apa kita perlu merebut tempat?” Tanya master puncak bunga kepada tetua sekte salju. Mendengar itu, mereka sedikit setuju tapi saat melihat kalau tempat paling depan di miliki oleh keluarga kuno ataupun kekuatan besar lainnya membuat mereka melupakan pikiran mengambil tem
“Apa maksud bajingan itu?” Tanya banyak murid muda yang marah mendengar Xiao Chen menyebut mereka sangat kecil dan lemah. Mata seluruh tetua juga tertujut kepada Xiao Chen yang memandang rendah mereka dari atas, jelas kalau mata itu bukan hanya merendahkan para murid tapi mereka semua dari berbagai kekuatan besar itu sendiri. “Maksudku adalah kalian hanya orang lemah tanpa otak, seharusnya kalian berdiri disini sehingga dapat melihat betapa kecilnya kalian dari atas ini. Yah… Bagi kalian yang sedikit bermasalah tentu sulit memahami ku yang jenius ini, hahahahaha!” Xiao Chen yang berbeda dari biasanya benar-benar memprovokasi semua generasi muda dengan suara kerasnya. Hal itu membuat dua tetua dan dua master puncak terkejut, biasanya anak ini akan bermain di belakang tapi sekarang mereka benar-benar ingin bermain di depan. Ini sudah benar-benar tidak wajar bagi mereka yang tahun ifat Xiao Chen di kesehariannya. “Bajingan! Apa kau berani mengatakan lagi kata-katamu itu?” Seorang murid
Tawaran tuan muda sekte pedang membuat beberapa kekuatan yang berada paling belakang tertarik. Mungkin bagi kekuatan besar dua kali lipat adalah jumlah kecil tapi bagi mereka dari kekuatan kecil itu adalah harta berharga. Setelah mendengar kalau Xiao Chen akan mengganti uang mereka jika tidak ada hasil, membuat mereka bergerak ke arah Xiao Chen sambil memberikan dua Pill tingkat lima sebagai bayaran mendapat wilayah di tebing tersebut. Waktu berlalu sekali lagi, itu sudah satu hari dan siang hari pada saat yang sama Xiao Chen serta tuan muda sekte pedang sedang membagikan harta yang mereka dapatkan dari bayaran total tiga puluh kekuatan tingkat rendah dan menengah yang ikut dengan mereka. “Bagaimana? Sudah cukup?” Tanya Tuan muda sekte pedang saat mereka selesai membagi rata Pill di depan mereka.“Hm? Ini cukup sih. Tapi yah.. Tidak ada masalah juga, menjadi rakus itu tidak baik. Apa kita mulai saja?” Tuan muda sekte pedang mengangkat bahunya, dia melihat kalau semua orang sudah resa
Xiao Chen kembali ke kediaman keluarga Mu yang sekarang sudah dikuasai oleh kakek Mu Biyu. Karena itu pembersihan dilakukan dan semua tubuh dari orang-orang yang mati sudah dibersihkan sehingga kediaman Mu sedikit lebih baik. Hanya saja masih berantakan karena Xiao Chen terlalu banyak merusak kediaman keluarga Mu sehingga butuh waktu untuk bisa memulihkan semuanya kembali. Tentu saja itu lebih baik daripada tempat lain yang benar-benar hampir rata oleh tanah, bisa di bilang keluarga Mu sangat beruntung karena Xiao Chen tidak memusnahkan semuanya.“Saudara Xiao, kamu sudah kembali?” Mu Biyu yang biasanya memakai penutup mata sekarang tidak lagi memakainya, dia tampak memakai pakaian biru khas sekte Heaven. Wajahnya yang cantik juga bisa dilihat secara langsung sekarang, Xiao Chen tidak berkedip sesaat sebelum kembali ke akalnya sambil mengeluarkan topi bambu yang menutup seluruh kepala Mu Biyu. “Jangan perlihatkan wajahmu kepada orang lain seperti itu, mereka pasti akan menjadi gila!”
“Sudahlah, mari bahas mengenai wilayah kerajaan Yun yang ditinggalkan. Apa yang harus kita lakukan dengan wilayah itu? Kita tidak bisa membiarkan wilayah itu tanpa penguasa atau pengurus bukan? Mari bahas itu saja kali ini!” Tanya master sekte kepada para tetua mengenai kerajaan Yun yang sekarang tanpa penguasa tersebut.Semua tetua saling pandang seolah mereka juga tidak bisa mencari tahu langkah selanjutnya dalam masalah kerajaan Yun, karena terlalu parah dan mungkin sulit untuk dikembalikan kepada awalnya. Jika mereka ingin benar-benar mengembangkan wilayah tersebut, setidaknya mereka harus menemukan orang yang cocok sebagai penguasa disana menggantikan mereka. “Kalau kita serahkan pada salah satu murid bagaimana?”“Itu tidak mungkin! Aku yakin mereka juga tidak akan mau mengurus sebuah wilayah, bukankah dulu pernah kita coba tapi mereka malah memilih menyerah?”Mereka pernah menyerahkan semua itu kepada salah satu murid tapi mereka lebih memilih menyerah dan kembali ke sekte kare
“Kamu, apa kamu membunuh mereka semua?” Tanya seorang murid sejati menatap Xiao Chen dengan agak takut. Xiao chen Hanya mengangguk lalu berdiri dan terbang keluar dari area tersebut tanpa mendengarkan apapun lagi dari anggota sekte Heaven. Tapi sebelum pergi suara Xiao Chen membuat mereka menggelengkan kepala karena mereka benar-benar datang hanya untuk membersihkan kekacauan yang dibuat oleh Xiao Chen saja. "masalah membersihkan disini aku serahkan kepada para saudara, aku ada urusan lain jadi aku pergi dulu!" Ucap Xiao Chen sebelum menghilang dari pandangan para murid itu. Mereka yang mendengar suara Xiao Chen agak tidak berdaya, merasa kalau tugas mereka benar-benar tidak ada setelah yang dilakukan Xiao Chen disini. Tapi mereka pada akhirnya juga melakukan semua itu bahkan mereka juga melaporkan mengenai perbuatan Xiao chen yang begitu kejam dan juga telah menyelesaikan masalah dalam sekte Heaven. Tentu mereka juga tidak peduli dengan yang dilakukan Xiao Chen, karena mereka semua
Di saat itu Beberapa orang masuk dan menemui sang raja yang masih duduk di kursinya dengan tenang. Dia melihat kalau orangnya masuk dengan luka serta darah di tubuh mereka, dia juga melihat beberapa mayat orangnya terbang ke dalam aula. Dan pada saat Xiao Chen masuk, matanya masih sangat tenang seolah tidak ada masalah apa-apa yang terjadi meskipun orang-orang itu mati. Xiao Chen yang melihat raja masih tetap diam sedikit curiga padanya, lalu dengan menutup mata tiba-tiba Xiao Chen sadar kalau raja Yun sebenarnya hanya sebuah boneka. Di belakang raja Yun, ada benang qi yang mengarah ke suatu tempat di belakang raja Yun tersebut, melihat tempat dimana benang berada. Xiao Chen sedikit mengerutkan keningnya, tidak di sangka bahkan seorang raja pun juga mainan bagi orang-orang itu. “Tampaknya kalian tidak pernah berhenti membuatku membenci kalian yah? Apa hanya kamu disana Atau ada pengikut lain?” Tanya Xiao Chen dengan tatapan dingin menatap ke arah belakang sang raja. Bangsawan yang se
Perlahan-lahan luka di tubuh pria tua itu mulai sembuh dan dia juga bisa merasakan kekuatannya yang sudah lama tidak dapat pulih mulai pulih. Dalam waktu beberapa tarikan nafas, kekuatannya kembali ke puncak dan tidak hanya itu saja dia dapat merasakan kalau tidak lama sebelum mencapai ranah tersebut. Ranah leluhur, yang sangat dekat dengan ranah dewa dan jika dia bisa mencapainya mungkin keluarga Mu dapat hidup kembali ke puncak. Tentu matanya menjadi sangat bersyukur melihat Xiao Chen yang benar-benar membantu untuk memulihkan dirinya. Padahal dia sudah berpikir mungkin Xiao Chen tidak akan pernah membantunya lagi setelah apa yang terjadi pada Mu Biyu.“Terima kasih!” Ucap orang tua pada Xiao Chen yang tampak masih menunjukan ekspresi tidak suka padanya. Xiao Chen hanya membalas dengan anggukan lalu menatap Mu Biyu yang ada di d belakangnya dengan tatapan lembut.“Apa kamu ingin tinggal disini dulu?” Tanya Xiao Chen dengan suara lembut sambil meletakan tangannya di pipi kiri Mu Biyu.
BOOOOOMMMM“PUFFF!’ Xiao Chen benar-benar tidak memberikan ampun kepada mereka. Mereka semua langsung memuntahkan darah di setiap bagian tubuh, itu karena Xiao Chen benar-benar tidak mengizinkan mereka semua hidup setelah melakukan kekejaman seperti itu kepada Mu Biyu. Dan tidak hanya berhenti di sana saja, Xiao chen membunuh semua orang yang ada di kediaman keluarga Mu baik orangtua atau anak-anak yang terbukti mereka semua mengikuti keluarga Mu dengan senang hati. Dari jauh sosok pria paruh baya yang tampak lelah melihat kehancuran keluarga Mu dengan perasaan yang hancur. Ini adalah keluarga yang dibangun oleh leluhurnya tapi pada akhirnya jatuh karena keserakahan anak-anak atau keturunannya sendiri. Hanya dalam waktu satu jam semua pembantaian terjadi dalam keluarga Mu, meski XIao Chen membunuh orang-orang keluarga Mu tapi ia tidak membunuh semuanya. Hanya mereka yang terlibat dan memang pada kenyataannya sadar Mu Biyu terluka tapi malah mereka setuju serta serakah dengan keingina
BOOOOOMMM…“Puff!”Semua penjaga yang mencoba menangkap Xiao Chen benar-benar terluka parah atau mati, mereka tidak tahu bagaimana bisa seorang ranah kaisar bisa begitu kuat? Terlebih mereka bahkan tidak dapat mendekat lima meter dari Xiao Chen berada. Padahal gerakannya sangat lambat dan tidak ada ciri-ciri kalau Xiao Chen ingin kabur, setiap langkah dan orang yang melewatinya akan mati dengan tubuh terbelah atau pun mati karena hancur menjadi ketiadaan. Mu Biyu yang dalam pelukan Xiao Chen, tidak mengatakan apapun meski dia bisa mendengar rintihan kematian dari orang-orang di sekitarnya tapi dia tidak lagi peduli. Di saat langkah kakinya sampai pada jalan menuju gerbang keluar, sudah banyak ahli keluarga Mu menunggu mereka. Mata mereka sangat marah melihat banyak orang mereka mati di tangan Xiao Chen dan lagi Xiao Chen bahkan membawa anak-anak muda mereka. “Nak, lepaskan anak-anak kami. Mungkin kami bisa mempertimbangkan untuk tidak membunuhmu!” Ucap kepala keluarga Mu melihat anak
Tatapan Mu Biyu di balik kain yang menutup matanya benar-benar mulai kosong, hatinya sangat sakit dan air mata terus menetes di matanya. Kenapa hidupnya begitu tragis setelah kehilangan orangtuanya? Dan kenapa sampai sekarang semuanya masih di ikuti padahal dia berharap semua sudah berakhir saat itu. Melihat Mu Biyu yang sudah tidak melawan lagi, mereka semua sudah akan mulai membuka pakaian Mu Biyu. Tapi pada saat itu sepupunya mengatakan sesuatu yang membuat Mu Biyu semakin sakit. “Oiya, orangtuamu sebenarnya bukan mati karena misi atau pembunuh. Keluarga yang membunuh mereka! Jadi kamu bisa tenang sekarang bukan?” Ucapan dari sepupunya membuat Mu Biyu sangat marah.“Kenapa? Kenapa kalian Melakukan semua itu? Kenapa kalian yang aku anggap keluarga begitu kejam?” Tanya Mu Biyu dengan suara yang mengiris hati tapi semuanya tidak merasa sedih atau kasihan padanya. Malah mereka menjadi lebih bersemangat untuk bermain dengan Mu Biyu yang tidak berdaya itu.“Hahaha, jawabannya mudah saja
Di dalam keluarga Mu, mereka yang tidak sadar kalau sekarang keluarga kerajaan telah ketahuan dengan perbuatan mereka. Malah masih bersikap santai dan berpesta setelah mendapatkan hadiah dari sekte kegelapan, hadian itu adalah surat yang akan mereka gunakan untuk keluar dari sekte Heaven. Lalu menjadi wilayah milik sekte kegelapan, dan itu jelas tertulis oleh seseorang berpangkat tinggi di sekte kegelapan yang tidak mungkin dapat di lawan oleh sekte heaven sendiri. Karena itulah mereka orang tua yang sadar anak-anak muda sedang memainkan seorang wanita tidak peduli. Karena mereka sangat yakin tidak adalagi di wilayah kerajaan Yun yang berani pada mereka, bahkan kepala keluarga Mu paman dari Mu Biyu tampak tertawa bersama tetua lain di aula.“Hahaha, kepala keluarga tampaknya sekarang akan jadi bagian sekte kegelapan. Pada saat itu bawa kami bersama saudara Mu!” Ucap seorang bangsawan dari sepuluh anak yang dulu pernah mempermalukan Mu . “Hahaha, tenang saja saudara. Aku pasti membawa