Share

Season 2 bab 110

Perginya istriku 57 S2

Pria berdasi hitam itu masih memastikan setiap wajah, tampaknya ada yang baru saja datang dari belakang sana sambil berlari dan membenahi ikat rambutnya. Entah kenapa, ada perasaan aneh yang mendadak muncul dalam hati sang direktur utama.

"Hei, kamu! Sini!" Tangan Davin terangkat, ia menunjuk gadis yang berdiri paling belakang.

Sementara sang gadis masih menoleh kanan kiri tak tahu apa-apa. Hingga beberapa karyawan membisik dan menoel lengannya agar cepat-cepat mendekat ke podium.

"Hah, gue?" Masih celingukan, gadis itu tampak kesal.

Meskipun begitu, dia tak punya pilihan. Akhirnya, ia maju dan menaiki anak tangga ringan dan berakhir di dekat Davin. Fia masih menunduk, ia tak mau sedetikpun menatap pria itu. "Karena kamu terlambat, maka dari itu kamu pulang telat nanti. Ada lemburan buat kamu. Jam delapan, meeting akan diadakan di kantor. Dan kamu, kebagian sift malam sampai selesai."

Seketika, Dia ternganga mendengar penuturan pria itu. Namun, ia tak bisa apa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status