Bagaimanapun Stella adalah putri dari Keluarga Kiara.Akan tetapi, siapakan si Angel ini?"Kenapa menolak yang gratis? Selama dia penurut, gampang diatur, rajin dan cantik saja sudah oke. Selain itu ... siapa pun nggak masalah selama bukan putri Keluarga Bianca!"Sebenarnya Rani sangat menyukai Naomi.Sayangnya, Naomi sudah susah diatur.Jadi, dia akan mencari gadis yang penurut untuk menggantikan posisi Naomi.Naomi cepat atau lambat pasti akan menyesal karena tidak menghargai kesempatan memiliki dukungan besar seperti Keluarga Pandawa.Di dalam Grup Pandawa.Owen keluar dari ruang rapat. Baru saja dia masuk ke dalam ruangannya, dia melihat Stella duduk di dalam.Owen mengerutkan alisnya berkata, "Siapa yang mengizinkanmu masuk?""Aku lihat nggak ada orang, jadi aku masuk."Stella mengatakan sambil tersenyum manis.Di atas meja dipenuhi dengan makan siang yang dibuat Stella, ada sup dan tiga macam lauk yang terlihat sangat mewah.Stella berkata, "Aku nggak tahu Pak Owen suka makan apa
....Semua orang tidak berhenti membicarakannya.Owen melihat sekilas makanan di atas meja, lalu berkata kepada Heri, "Bersihkan semua ini.""Baik, Pak Owen."Heri dengan mahir membuang semua makanan di meja ke dalam tong sampah.Setelah itu, satpam pun langsung membawa tong sampah itu pergi.Owen duduk di kursi kerjanya, dia tiba-tiba teringat dengan gambaran Naomi mengantarkan makanan kepadanya dulu.Di saat itu, Naomi sama sekali tidak berani masuk ke dalam ruangannya. Setiap kali, Naomi hanya meletakkan makanan dan langsung pergi seakan-akan takut mengganggu pekerjaannya.Awal-awal, Owen memang buang semua makanan itu.Setelah Naomi mengetahuinya, dia tidak memasak lagi dengan alasan takut merepotkan Owen membereskan alat makan.Namun, Naomi yang sekarang ....Owen tiba-tiba berkata kepada Heri, "Apakah dulu aku terlalu kejam terhadap Naomi?""Memang sedikit ...."Heri tidak berani mengatakannya.Perlakuan Owen terhadap Naomi tidak bisa digambarkan dengan kata kejam saja.Owen tiba
Setelah cuti kuliah begitu lama, seorang gadis kaya yang awalnya hanya berpikir untuk menikah dengan orang kaya, bagaimana mungkin bisa lulus ujian?"Pak Owen, apakah kita benar-benar nggak membantu Nona Naomi?""Universitas adalah tempat untuk belajar, bukan untuk pemalsuan."Owen berkata dengan dingin, "Kalau dia memang nggak sanggup, maka itu memang nasibnya.""Baik, Pak Owen.""Kamu beri tahu pihak kampus, jangan berikan Naomi jalan pintas karena hubungannya dengan Grup Pandawa.""Baik."Di dalam Universitas Chandala."Apakah kalian sudah dengar? Pak Owen memutuskan tunangannya lagi!""Apa? Cepat sekali? Bukankah hubungan mereka belum dipastikan?""Betul! Ibuku kerja di sana. Dia bilang putri Keluarga Kiara diusir begitu saja.""Kalau begitu, kita semua juga punya kesempatan, dong?""Apa kamu sedang bercanda? Dia adalah Pak Owen. Meskipun kalangan elite sudah nggak ada satu orang pun, kita juga nggak mungkin akan dapat giliran."....Beberapa orang di dalam kelas membahas hubungan
Setelah memikirkan semua ini, Angel mulai muncul rasa dendam terhadap Naomi.'Posisi nyonya Keluarga Pandawa nggak mau, dia malah ngotot mau membatalkan pertunangan?''Gara-gara dia, aku jadinya sangat malu di kampus.'Di saat ini, kepala departemen masuk ke kelas dan melihat ke sekeliling.Saat melihat Angel, kepala departemen datang dan berkata, "Apa kamu Angel? Cepat keluar, ada yang mencarimu.""Siapa yang mencariku?"Angel mulai merasa gugup.Jangan-jangan ayah dan ibunya yang dari kampung?Kalau memang orang tuanya yang datang, Angel benar-benar akan dipermalukan di kampus."Mobil Keluarga Pandawa! Cepat! Jangan biarkan orang tunggu lama."Angel langsung menjadi semangat ketika mendengar mobil Keluarga Pandawa.Beberapa mahasiswa saling bertatapan.Mereka tidak tahu apa yang terjadi.Bukankah hubungan pertunangan Naomi sudah dibatalkan oleh Keluarga Pandawa?Kenapa Keluarga Pandawa datang menjemput kerabat jauh Keluarga Irawan?Di saat ini, sebuah pemikiran yang sama tiba-tiba mu
"Itu memang Angel."Postur tubuh Angel sangat mudah dikenali, foto ini sepertinya diambil dari jarak dekat hingga wajahnya terlihat jelas.Jovani dengan emosi berkata, "Sudah kuduga kalau dia bukan wanita yang polos! Nggak kusangka dia benar-benar mengincar posisimu sebelumnya!""Mengincar posisiku sebelumnya?"Naomi menatap Jovani dengan kebingungan karena tidak tahu maksud dari kata-kata Jovani.Jovani berkata, "Maksudku dia menggantikanmu menjadi tunangannya Owen! Lihatlah, di grup membicarakan kalau hari ini Angel dijemput oleh mobilnya Keluarga Pandawa! Ini buktinya!"Setelah mendengar jawaban Jovani, Naomi pun menjadi penasaran. Dia membuka ponselnya, lalu membaca pembicaraan semua orang tentang Angel dan Owen.Jovani berkata, "Secara logika, kamu dan Owen sudah nggak ada hubungan pertunangan, Angel adalah keluarga jauhmu, kenapa mobil Keluarga Pandawa menjemputnya? Sekarang semua orang bilang Pak Owen punya hubungan dengan Angel, makanya Owen membatalkan pertunangan denganmu! Su
Jovani melihat Naomi dengan tatapan memohon.Naomi memberikan isyarat tangan menyuruh Jovani untuk segera kabur.Owen sudah punya dendam pribadi dengan Jovani sejak dia mengarang berita palsu tentang disfungsi seksual Owen.Sejak saat itu, kedua orang tuanya selalu mengingatkan Jovani untuk tidak menyinggung Owen.Jadi, di saat ini Jovani hanya bisa memilih untuk kabur."Aku masih ada urusan di rumah. Pak Owen, silakan lanjut pembicaraan kalian."Jovani langsung kabur setelah mengatakannya.Setelah Jovani pergi, kamar yang dari tadi tidak ada suara, sekarang menjadi semakin hening.Naomi melihat Owen dengan ekspresi santai sambil bertanya, "Pak Owen, ada apa?"Owen berjalan mendekati Naomi sambil berkata, "Nggak kusangka kamu begitu mencemaskanku, ya."Naomi kebingungan setelah mendengarnya.Sejak kapan Naomi mencemaskan Owen?Apakah dari pembicaraan Jovani dengan Naomi ada satu kalimat yang menunjukkan perhatian kepada Owen?Bukankah pembicaraan tadi hanya mencemaskan Naomi sendiri?"
"Kamu kira semua orang kurang kerjaan seperti kamu?"Naomi langsung menjawab Owen dengan kejam.Owen sepertinya sudah gila!Naomi malah berharap lukanya cepat pulih agar bisa mengikuti ujian kelulusan.Setelah memikirkannya, Naomi menarik kembali tangannya dan berkata, "Tanganku sudah sembuh, sebulan lagi aku sudah bisa mengikuti latihan rehabilitasi. Jadi, nggak perlu repotin Pak Owen lagi.""Kenapa aku dengar ada orang yang pergi ke perpustakaan demi belajar untuk ujian kelulusan?""Owen, kamu menyuruh orang untuk mengawasiku?"Naomi tidak menyangka Owen sanggup melakukan hal seperti ini.Owen tetap dengan ekspresi datar berkata, "Kamu berpikiran berlebihan. Aku nggak perlu menyuruh orang mengawasimu, juga ada orang yang memberitahuku."Setelah mendengarnya, Naomi akhirnya mengerti.Sepertinya rektor Universitas Chandala memanfaatkan Naomi sebagai alat untuk menyanjung Owen agar mencapai target Universitas Chandala tahun depan.Oke, oke.Mau main dengan cara seperti ini, ya?Naomi be
Bagaimanapun, Kota Lordus adalah wilayahnya Owen.Siapa pun yang datang ke Kota Lordus, wajib menghormati Owen.Heri tidak percaya kalau seorang gadis yang baru balik dari luar negeri ini berani menolak undangannya Owen.Owen hanya menjawab Heri dengan ekspresi datar, "Dia belum pantas kuajak bertemu.""Baik, Pak Owen."Sebelum pergi, Owen berkata kepada Heri, "Perhatikan si Naomi, jangan biarkan dia berkeliaran.""Baik."Di saat ini, Naomi di dalam kamar menunduk melihat situasi di luar.Entah sejak kapan Owen mulai menyuruh orang untuk mengawasi Naomi di apartemen ini.Sebenarnya pengawal Keluarga Pandawa sangat mudah dikenali karena mereka punya seragam yang sama. Mereka bergiliran berjaga di depan pintu apartemen. Apakah Owen sedang memantau gerak-gerik Naomi?Naomi langsung mengernyit setelah memikirkannya.Bukankah Owen sedikit keterlaluan?Mereka sudah tidak ada hubungan pertunangan, tapi Owen malah menjadikan Naomi seakan-akan seperti barang pribadi milik Owen.Meskipun Naomi t
Malam hari, Peter mengantar Naomi kembali ke apartemen.Ini adalah apartemen yang dipilih Peter untuk Naomi, jaraknya tidak jauh dari Universitas Chandala. Apartemen ini dipenuhi dengan fasilitas lengkap, privasi, bahkan sangat tenang juga.Saat turun dari mobil, Naomi terlihat kesusahan berjalan, dia harus mengandalkan bantuan Peter untuk berjalan ke tempat tinggalnya.Naomi langsung melepaskan sepatu hak tinggi. Ke depannya, dia tidak akan menyentuh sesuatu yang disebut sepatu hak tinggi lagi!"Sesakit itu kah?""Begitu sakit? Lain kali, Pak Peter coba pakai sepatu hak tinggi, ya! Sekarang kondisi kakiku terluka, aku bahkan hampir saja mati karena kesakitan saat berjalan!""Kemampuan aktingmu memang sangat hebat! Aku bahkan nggak menyadari kamu kesakitan."Saat mengatakannya, Peter mengulurkan tangannya untuk memeriksa luka di punggung tangan Naomi.Owen terlihat jelas mau membuktikan kalau Santi adalah Naomi, maka itu dia sengaja bersalaman dengan kuat hanya untuk melihat Naomi yang
Gerak-gerik Santi yang berada tidak jauh dari Owen sama sekali tidak mirip dengan Naomi.Dia bagaikan wanita cantik yang tidak bisa dilupakan setelah pandangan pertama."Owen, apa kamu mendengarkanku?"Rochelle bertanya sekali lagi.Kali ini Owen baru sadar, dia berkata, "Kamu berpikir terlalu banyak. Dia nggak mungkin adalah si Naomi, mereka sama sekali nggak mirip juga."Santi adalah wanita hebat yang pulang dari luar negeri.Berbeda dengan Naomi, dia adalah putri keluarga konglomerat yang tidak pernah keluar dari Kota Lordus.Selama ini Naomi selalu berada di dekat Owen, bagaimana mungkin dia belajar ke luar negeri, bahkan menjadi CEO Grup Winstar?Rochelle langsung merasa cemas.Sebelumnya karena Naomi, kali ini karena Santi.Dengan firasatnya sebagai wanita, Rochelle merasa Naomi dan Santi adalah musuh terbesarnya.Perjamuan malam hanya sekadar acara basa-basi yang membosankan. Ketika semua nyonya kaya itu melihat Santi mendapat perhatian dari Owen dan Peter, mereka pun meninggalk
Naomi tidak ingin bersalaman dengannya saat Owen mengulurkan tangan.Rochelle yang di samping terus memperhatikan Santi dengan serius.Selama ini, Owen tidak pernah duluan mengulurkan tangannya untuk bersalaman dengan wanita.Semua orang bahkan sangat terkejut terhadap Naomi.Mereka tidak menyangka Owen yang tidak pernah mendekati wanita, kini bersedia mengulurkan tangannya duluan ketika bertemu dengan wanita secantik ini.Pada akhirnya, Naomi pun menyalami tangan Owen."Salam kenal, Pak Owen."Naomi memang menjawabnya dengan sopan, tapi dalam hati sedang mengutuk Owen.Entah Owen sengaja atau tidak, Naomi merasa genggaman tangan Owen menjadi semakin erat.Luka Naomi sampai sekarang belum sembuh, rasa kesakitan di tangan langsung menyebar ke seluruh tubuhnya karena genggaman kuat dari Owen.Namun, Naomi tidak boleh menunjukkan rasa sakit di depan umum. Jadi, dia harus menahan kesakitan di punggung tangan dan menunjukkan senyuman yang manis.Owen terus memperhatikan reaksi Naomi. Dia be
Ada kabar mereka berdua berkenalan di luar negeri.Belakangan ini, rumor yang disebarkan bahkan menjadi semakin aneh. Ada yang bilang kalau selama ini Peter tidak tertarik pada wanita karena sosok bernama Santi.Sekretaris Peter membukakan pintu.Peter duluan turun dari mobil, kemudian dia membantu Naomi turun juga.Semua orang sangat tercengang ketika melihat wajah Naomi.Wajah Naomi sangat cantik hingga tidak terlukiskan. Begitu melihat sepasang matanya yang indah, orang-orang akan sulit berpaling seakan-akan matanya punya daya tarik khusus yang bisa menarik orang."Apa ... apa dia adalah Santi Astuti, CEO Grup Winstar?""Penampilan seperti ini .... Nggak heran Pak Peter tergoda selama bertahun-tahun."....Suara kagum terdengar terus-menerus.Penampilan Peter dan Naomi sangat serasi. Keduanya adalah pria tampan dan wanita cantik, sehingga mereka terlihat sangat memukau saat bersama.Owen juga terkejut ketika melihat wajahnya Santi. Akan tetapi, Owen dalam sekejap menyadari sesuatu.
"Aku hanya berharap Owen nggak mengenaliku saja."Tidak hanya Owen saja.Bahkan semua orang di Kota Lordus juga.Sebagai CEO Grup Winstar, Naomi tidak boleh menggunakan identitas sebagai putri Keluarga Irawan."Tenang saja, mereka nggak akan mengenalimu."Peter menepuk tangan.Penata busana di luar pintu meletakkan gaun yang disiapkan Peter ke hadapannya Naomi.Melihat gaun yang berkilau di depan matanya, Naomi sangat tercengang, dia berkata, "Apa ini nggak terlalu mewah?"Gaun ini dipenuhi dengan berlian putih, tapi bukan ukuran yang terlalu besar. Semua berlian itu seperti bintang-bintang yang membuat mata sulit untuk berpaling.Gaun panjang putih tanpa tali yang menyapu lantai itu memancarkan pesona dan aura kemewahan di setiap bagian.Peter bahkan secara khusus menyiapkan selendang bulu rubah untuknya.Make up seperti ini bahkan lebih mewah dibandingkan artis."Aku ingin membuatmu menjadi wanita tercantik di Kota Lordus. Dengan begitu, nggak ada orang yang akan menganggap Santi seb
Di seluruh Kota Lordus, hanya Rochelle yang bisa berpasangan dengan Owen.Heri berkata, "Oke, aku segera melakukannya."Setelah Heri pergi, Owen meletakkan dokumen di tangannya. Dia terus memikirkan kata-kata Heri tadi.Naomi tiba-tiba langsung pindah, mungkin kejadian malam itu benar-benar mengejutkannya.'Tapi, biarkan saja. Ke depannya, urusan dia juga nggak ada hubungan apa pun denganku lagi.'Meskipun Owen dalam hati berpikir seperti ini, wajahnya tetap saja menunjukkan kelelahan. Owen memijat bagian kening, dia berusaha menghapus Naomi dari pikirannya.Di dunia Owen, bisnis selalu berada di peringkat pertama.Owen tidak akan membiarkan wanita seperti Naomi masuk ke dalam dunianya dan mengganggu semua rencananya.Di Apartemen Angola.Naomi dari tadi duduk di depan meja rias untuk dimake up oleh MUA dan penata rambut.Naomi tidak berani bergerak selama dua jam."Apa masih lama?"Naomi sudah mulai lelah.MUA itu berkata, "Nona Naomi jangan gerak, ya. Sebentar lagi selesai.""Setenga
Setelah Angel menandatangani surat pernyataan, dia langsung memberikannya kepada Rochelle.Rochelle membaca sekilas, lalu berkata, "Kamu boleh saja tinggal di sini, tapi kamu harus tahu kalau dirimu harus bertanggung jawab kalau ada orang yang kehilangan barang.""Kak Rochelle, aku nggak akan mencuri."Angel terlihat sangat tulus ketika mengatakannya.Rochelle hanya tersenyum saja.Cindy sangat benci wanita seperti ini. Dia bahkan langsung melirik Angel dengan tatapan penuh penghinaan."Rochelle, ayo pergi."Cindy merangkul tangan Rochelle, lalu mereka berdua pun meninggalkan asrama.Kedua teman asrama merasa sangat lega."Mereka tadi pasti sembarangan bicara untuk menakut-nakuti Angel.""Benar! Nyonya Rani begitu menyayangi Angel, bagaimana mungkin menyuruhnya menjadi pembantu saja? Lagi pula, Kediaman Pandawa juga nggak kekurangan orang."Kedua teman asrama masih membela Angel, tapi mereka tidak tahu kalau semua yang dikatakan Cindy dan Rochelle adalah kenyataan.Angel menggigit bibi
Wajah Angel langsung memucat.Seorang teman asrama yang tidak mengerti kondisi, berkata, "Tunangannya Angel adalah ....""Jangan sembarangan bicara!"Mahasiswi lainnya langsung menyenggol teman asrama yang sedang berbicara.Semua mahasiswa di kampus tahu kalau Rochelle adalah teman Owen sejak kecil, bahkan dia adalah orang yang dicintai Owen.Sekarang Rochelle berdiri di sini, siapa sangka ada orang yang berani sembarangan berbicara di hadapannya?Teman Angel yang memberi Angel tumpangan di asrama jelas-jelas tidak tahu masalahnya Owen dengan Rochelle.Dalam seketika, tidak ada yang berani berbicara lagi.Angel juga berdiri di samping sambil menunduk tanpa mengatakan apa pun."Bicara! Kenapa kamu nggak jawab pertanyaanku?!"Cindy memelototi Angel yang berdiri di hadapannya.Mereka tidak menyangka kalau Angel lebih tak tahu malu dibandingkan Naomi yang dulu."Maaf, Nona Rochelle. Aku bukan sengaja merebut Owen darimu. Nyonya Rani yang menyuruhku membangun hubungan dengan Pak Owen. Kalau
Mereka sedikit kecewa saat mendengar jawabannya Angel, tapi mereka tidak berani menunjukkan terlalu jelas di depan Angel.Semua mahasiswi ini setiap hari ingin berteman dengan pria kalangan elite.Ini adalah cara paling efektif untuk bisa langsung melompat ke posisi yang lebih tinggi."Baiklah. Kamu istirahat di sini saja. Nanti kalau spreinya sudah datang, aku suruh mereka membereskan kamarmu."Angel menganggukkan kepalanya.Angel menikmati fasilitas di sini dengan santai.Di saat ini, tiba-tiba muncul suara ketuk pintu.Teman asramanya mengira sprei dan selimut sudah sampai, jadi temannya segera membuka pintu. Akan tetapi, siapa sangka ternyata yang berdiri di depan pintu bukanlah pembantunya.Ternyata yang di depan pintu adalah Cindy dan Rochelle."Kak Rochelle?"Teman asramanya langsung menjadi semangat ketika melihat kedatangan mereka berdua.Kedatangan Cindy sebenarnya biasa saja, tapi Rochelle adalah orang yang terkenal di kampus mereka, bahkan keberadaannya seperti dewi di hati