Share

51. Berangkat Bersama

Alya terpaku dengan tetapkan tajam Yang Evan lakukan kepadanya, matanya bagaikan berlatih yang menusuk hatinya. Dia yang sebelumnya sempat menolak dengan bergigih untuk pergi ke pabrik dengan menggunakan ojek itu pun hanya mampu menelan ludah.

Evan, pria yang memintanya naik itu sama sekali tak lagi mengeluarkan sepatah kata, hanya tatapan tajam yang ia lakukan kepada Alya.

Dan tentu, dia berhasil melakukan nya dan membuat pergerakan Alya yang cemas dan khawatir Itu membuka pintu mobil mewah pria Arogan yang sedang menatap tajam ke arahnya itu.

“Saya bukan sopirmu!” ujar Alya dengan nada tegas dan Tatapan yang sangat tajam, setajam berlatih yang bersiap menusuk jantung Siapa saja yang melihatnya.

“Pa-k. Tapi– saya–”

“Depan!” Tegas pria arogan itu kembali, dan berhasil membuat Alya tak mampu lagi untuk berkutik. Hingga akhirnya, Alya dengan pergerakan tangan yang khawatir itu menuju ke bagian kursi penumpang, tepat di samping di mana Evan mengemudi.

Sepanjang perjalanan, suasana dalam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status