Share

34. Pengakuan Carissa.

Melihat mereka yang tengah berbincang ringan Alaric tersenyum sinis. Sepatunya yang menimbulkan suara berhasil mengalihkan perhatian mereka.

"Al, kamu berkunjung? Kenapa tidak beri kabar ayah, hum?" sambut Gavin, senang. Yang sekarang jarang datang untuk mengunjunginya.

"Al," lirih Carissa, senyumnya mengembang mengetahui pria yang sangat dia cintai berkunjung ke rumah orang tuanya bertepatan dengan dirinya yang datang.

"Hei, soon apa kabar? Sepertinya kau begitu sibuk sampai lupa berkunjung ke rumah Om," ucap Rendra menyambut kedatangan Alaric begitu mendekatinya.

"Seperti yang anda ketahui kalau saya memang sibuk. Boleh tahu ada acara apa ini? Kenapa bisa bertepatan denganku yang datang ke sini?" tanya Alaric basa-basi,walau ia tahu tujuan keluarga Rory menemui orang tuanya.

Urmila menatap wajah putranya merasa bersalah mengingat apa yang sudah dia lakukan pada menantu yang telah mengandung benih keturunannya, cucu pertama keluarga Davindra.

"Al, bukankah kita sudah lama tidak berte
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status