Share

Perjamuan Pengantar Arwah – 18

Ekor kelabang jejadian putus amblas. Cairan hijau menyembur dibarengi suara raungan aneh. Bayu jatuhkan diri walau pakaian hitamnya sempat terkena semburan cairan hijau. Ketika dia memandang ke depan dilihatnya sosok Jin Kelabang Dari Bukit Racun telah berubah kembali menjadi sosok lelaki muka bopeng garang. Namun satu kakinya tak ada lagi, buntung dibabat Pedang Pilar Bumi yang tadi dipergunakan Bintang untuk melindungi kepala Bayu, sekaligus membabat putus ekor kelabang jejadian yang dalam bentuk aslinya adalah kaki kiri Jin Kelabang Dari Bukit Racun!

Terhuyung-huyung Jin Kelabang bangkit berdiri. Kakinya yang buntung diangkat tersentak-sentak. Belum sempat dia berdiri dengan benar satu jotosan yang sangat besar mendarat di mukanya!

"Kraaakkk!"

Jotosan dalam jurus Tinju Jalan Penguasa dari jurus Leluhur yang dilepaskan Bintang membuat hancur hidung Jin Kelabang. Pipinya melesak ke dalam tengkorak kepalanya! Raungan yang keluar dari mulutnya yang ikut hancur te

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status