Share

Dibawa oleh Mahesa

Sesaat Athalia mengerutkan kening, mencoba meneliti wajah tampan di hadapannya. 

“Benar, aku Athalia. Maaf, apa kita pernah bertemu?” karena wajah itu tampak asing baginya.

Lelaki itu terkekeh pelan, seolah pertanyaan Athalia terdengar lucu di telinganya.

“Kau lupa dengan aku? Ini aku, Ervan. Teman kelasmu saat SMA.” 

Mata Athalia perlahan membulat, seiring dengan mulutnya yang terbuka. Ia terkejut, demi mengetahui siapa sosok yang saat ini menatapnya dengan lamat.

“Ervan?! Kau Ervan? Ah, maaf. Aku baru mengenalimu sekarang. Karena setahuku dulu kau—“ 

“Culun?” sambung Ervan. Athalia menggigit bibir, enggan menyebut kata itu. Tapi Ervan tertawa pelan. Lalu kepalanya mengangguk-angguk sementara sebelah tangannya tenggelam dalam saku celana.

“Wajar jika kau tidak mengenalku. Karena Ervan yang kau kenal dulu adalah lelaki culun yang tak pernah lepas dari kacamatanya, rambut yan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status