Share

Bab 14. Mencoba tidak takut

Berjalan dengan satu kaki yang tidak menapak di lantai adalah ujian berat bagi Elsa. Cangkang kerang yang melukainya tepat di telapak kaki membuat setiap langkah terasa menyiksa. Namun, ia harus mengambil kembali ponselnya sebelum hujan turun. Dengan susah payah dan pincang, Elsa keluar dari rumah, berharap segera menemukan ponselnya.

"Kau mau kemana dengan kakimu yang sakit itu?"

Elsa spontan berbalik. Di sana, Dustin bersandar di dinding sambil memegang seikat anggur hijau yang baru dipetik langsung dari pohonnya.

"Duduklah," perintahnya.

Elsa mengabaikan ucapan Dustin, ia kembali berjalan untuk mencari ponselnya.

"Aku bilang duduk!" Dustin berkata lebih tegas, mengapa sulit sekali mengatur satu perempuan ini.

"Kau mau apalagi? Ingin membuatku lebih susah?" sahut Elsa.

Dustin menaikkan alisnya, kelihatannya Elsa mulai berani melawan. Terdengar dari suaranya yang lebih keras saat bicara.

"Justru aku mengatakan, duduklah. Kalau aku menyuruhmu, maka kau harus menurutiku." Tubuh besar D
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status