Share

Bab 132. Undangan pernikahan

Persiapan pernikahan, sesuatu yang seharusnya menjadi kenangan yang menyenangkan justru malah sebaliknya. Tidak ada kebahagiaan yang Dustin rasakan, karena kebahagiaannya hanya ada pada satu wanita, Elsa Lenora.

Hari demi hari berlalu bagaikan siksaan batin, namun hanya untuk sebentar, Dustin perlu bersabar sampai ia bisa melewati semua ini.

"Mawar merah muda terlihat cantik, bagaimana kalau menjadi salah satu bunga yang ada di pesta pernikahan kita nanti?" tanya Cassie, namun dibalas sikap dingin Dustin.

Cassie semangat melakukannya sendiri, toh perempuan itu juga sadar bahwa pernikahannya dengan Dustin hanyalah pernikahan bisnis tanpa didasari oleh perasaan.

"Gaun pernikahan kita sudah selesai, begitu juga tuksedo mu. Hari ini kita bisa mengambilnya," ucap Cassie sambil merangkul lengan Dustin. Namun Dustin dengan kasar menyingkirkan tangan itu, membuat Cassie melangkah lebih dulu ke dalam butik memasuki butik untuk melihat gaun pernikahannya. Gaun cantik itu tampak berkilau saat t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status