Home / Fantasi / Pengendali Sistem Terkuat / 889. Martis nampak senang

Share

889. Martis nampak senang

Author: Rendi OP
last update Last Updated: 2025-02-03 21:09:00
Black Rose sangat terkejut melihat teknik dan jurus bela diri yang Martis gunakan. Saat melihat teknik yang Martis gunakan, ingatan Black Rose kembali pada kejadian seratus tahun silam.

"Teknik ini...?! Tidak...! Tidak mungkin...!" teriak Black Rose yang tak dapat menahan serangan Martis.

Tubuh Black Rose langsung nampak compang-camping akibat daya ledak dan tekanan dari serangan yang baru saja Martis lancarkan.

Martis kemudian menatap kedua tangannya. "Akhirnya..., kekuatanku yang dulu benar-benar pulih." Bibir Martis tersenyum merkah.

"Kalau begitu baiklah, kebetulan ada target untuk melakukan panasan," ujar Martis, ia kemudian mengalihkan pandangannya ke arah Black Rose.

"Hey, kau...! Iya, kau. Ayo serang aku." Martis nampak dalam kondisi hati yang bahagia.

Sedangkan Black Rose yang melihat ekspresi yang ia anggap tidak wajar di wajah Martis, ia yang tadi terjatuh memundurkan dirinya. "Jangan mendekat! Tidak...!" Black Rose terlihat sangat ketakutan.

Kedua alis Martis
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Pengendali Sistem Terkuat   890. Rasa Terima Kasih

    Beberapa hari kemudian, Martis ternyata mendapatkan sebuah rekaman dari sistem miliknya. Rekaman itu berisikan tentang dirinya yang beberapa waktu lalu menjadi orang linglung alias dianggap depresi oleh orang-orang di sekitarnya. Dan di suatu pagi, Martis teringat akan Phynoglip yang dulu pernah menyatu dengan sistem miliknya. Ia mencoba memanggil Phynoglip itu dalam sistem, namun ia tak dapat jawaban. 'Ke mana Phynoglip pergi, ya? Apakah dia menghilang karena sistem reset ulang kemarin? Tapi..., entah kenapa, aku merasa kalau Phynoglip masih ada di dalam sistem. Tapi kenapa dia tidak menanggapi panggilanku? Apakah aku telah melakukan kesalahan padanya?' gumam Martis, ia penasaran dengan apa yang terjadi pada Phynoglip. Kemudian Martis juga ingat. "Oh iya, bukankah waktu itu Phynoglip pernah menunjukkan dirinya dalam wujud manusia? Jangan-jangan...?" Martis tiba-tiba saja memikirkan sesuatu hal yang buruk telah menimpa Phynoglip merah muda itu. Kemudian Martis mengusir pikiran b

    Last Updated : 2025-02-03
  • Pengendali Sistem Terkuat   891. Emily yang terkejut

    Emily menyadari bahwa mereka berdua tengah menarik perhatian. Kemudian, Emily menarik tangan Martis dan mengajaknya keluar dari tempat pemandian tempatnya bekerja. Setelah berada di gang yang cukup sepi, barulah Emily berhenti. "Huft..., di sini sepi, kita bisa berbicara sekarang, Tuan Martis." Emily nampak terengah. Martis yang sejak tadi tak mampu berkata-kata akibat tingkah Emily akhirnya bertanya. "Emily, kenapa kau membawaku ke tempat seperti ini?" Martis menoleh ke kanan dan ke kiri, rasanya tempat ini sangat sepi. "Maafkan aku, Tuan Martis. Baiklah, aku akan mengatakan padamu," ujar Emily menjelaskan. Emily menjelaskan bahwa Martis sebenarnya cukup terkenal karena cerita tentang prestasinya yang berhasil mengalahkan Raja Kegelapan. Akan tetapi, Emily memberitahu kepada Martis bahwa sebenarnya ada mata-mata di tempatnya bekerja. Mata-mata yang Emily maksud adalah seseorang yang bekerja atas perintah Raja Kegelapan guna menyelidiki dan memantau perkembangan keadaan Martis.

    Last Updated : 2025-02-03
  • Pengendali Sistem Terkuat   892. Makan malam

    Martis awalnya tak percaya jika apa yang dikatakan oleh Emily tentang koin emas miliknya mampu membeli sebuah rumah. Pada keesokan harinya, Martis dan Emily berjanji untuk bertemu di sebuah kedai untuk makan siang. Setelah makan siang bersama, Emily mengatakan bahwa ia telah menemukan tempat yang cocok dan harga yang pas dari koin emas yang Martis miliki. Emily yang dalam hatinya merasa sangat senang, dengan buru-buru mengajak Martis untuk melihat lokasi yang ia maksud. "Jadi, inilah lokasi rumah yang aku katakan tadi, Tuan Martis. Jadi bagaimana? Apakah Tuan Martis suka dengan rumah ini?" tanya Emily, dalam hatinya ia berharap mendapat pujian dari Martis. Martis pun menjawab seraya memperhatikan bangunan rumah yang Emily tunjukkan. "Emily, kalau soal bangunannya aku rasa sudah bagus. Di tambah lagi, ada halaman yang tersisa cukup luas. Aku mau tempat ini." Akhirnya harapan Emily terkabul juga. "Baiklah, kalau begitu aku akan menyelesaikan pembayarannya dan serah terima surat

    Last Updated : 2025-02-04
  • Pengendali Sistem Terkuat   893. Pengintai

    Saat Emily melihat kreasi masakan yang Martis siapkan, betapa terkejutnya dia. "Hah...?! Ini semua..., Tuan Martis yang menyiapkannya?" tanyanya dengan wajah takjub. Martis menaik turunkan kedua alisnya seraya tersenyum dan menjawab, "Bagaimana? Hem? Menarik, bukan?" Ayo, kita nikmati." Martis dan Emily akhirnya makan malam bersama. Saat suara sendok dan piring beradu, ada pula suara celotehan mereka yang terdengar bahagia. Akan tetapi, rasa bahagia mereka itu berubah dalam sekejap saat mereka mendengar ada suara kaca jendela yang pecah di lantai bawah. Martis menatap Emily dengan wajah penuh isyarat. "Emily, jangan ke mana-mana. Aku akan memeriksa suara apa itu tadi," ujar Martis yang kemudian turun ke lantai bawah untuk memeriksa apa yang terjadi. Rupanya, Martis menemukan adanya batu yang terbalutkan kertas. Lalu Martis mengambilnya dan ia membuka kertas itu. Ternyata dalam kertas itu ada rangkaian kata yang bertuliskan kalimat pengancaman. "Kalian akan mati...?" ujar Ma

    Last Updated : 2025-02-04
  • Pengendali Sistem Terkuat   894. Raungan Kakek Zeus

    Rupanya Martis mengeluarkan sebuah benda kecil. Dan benda itu adalah benda yang bisa diatur agar bentuknya menjadi tak kasat mata. Til...! Martis menyentilkan benda kecil tadi yang telah ia ubah menjadi tak kasat mata ke arah Black Rose, yang saat ini sedang melakukan aksi dengan rasa percaya diri yang sangat tinggi. Ia berdiri tegap mengambang di udara, dalam kegelapan malam ini. Akan tetapi, Benda itu melesat dengan sangat cepat. Dan Black Rose tidak menyadari bahwa saat ini tubuhnya telah ketempelan benda kecil yang Martis sentil tadi. Benda itu adalah sebuah chip yang dapat melacak keberadaan orang yang ditempelinya. 'Heh...,' gumam Martis dalam hatinya. 'Karena kekuatanku yang selama ini telah pulih, masalah seperti ini terasa mudah,' gumam Martis, yang kemudian kembali ke dalam rumahnya. Ia sengaja terlihat seperti tidak melakukan apa-apa, agar Balck Rose benar-benar tak menyadari bahwa ia telah memasang chip yang tadi di tubuhnya. Dan sesuai dengan apa yang Martis du

    Last Updated : 2025-02-08
  • Pengendali Sistem Terkuat   895. Berlagak bodoh

    Dan akhirnya, para pengejar itu berhasil Martis sikat semuanya. Ia tidak ragu sama sekali ketika membuat tubuh-tubuh seksi dan wajah cantik yang dimiliki para Hawa Vampire harus ia bakar hingga gosong menggunakan sambaran petir. Tak lama kemudian, akhirnya Martis berhenti di titik lokasi sesuai dengan apa yang ditunjukkan dari radar yang terhubung dengan sistem miliknya. "Jadi di sini? Tapi..., kenapa di sini hanya ada lahan kosong yang terhampar luas? Di mana mereka?" Martis heran, kenapa tujuan akhir yang ia tuju malah berujung di tempat seperti ini? Akan tetapi, kebingungan Martis langsung terpecahkan karena sistem memberikan satu pemberitahuan baru lagi. Tring! "Sistem mendeteksi ada aura kekuatan yang tak stabil dan tak wajar di bawah tanah!" Martis kemudian memasukkan kendaraanya kembali ke slama garasi penyimpanan sistemnya. Setelahnya, barulah ia berjongkok. Ia kemudian tiarap, guna mencoba merasakan apakah ada suara atau getaran yang aneh di bawah tanah. Dan sa

    Last Updated : 2025-02-08
  • Pengendali Sistem Terkuat   896. Black Rose yang malang

    Ternyata sepatu yang Martis lempar tadi bukan benar-benar mengarah kepada Black Rose. Akan tetapi, lemparan sepatu Martis tadi melewati Black Rose dan sampai ke barisan ribuan Hawa Vampire yang ada di belakang Black Rose. Dan ternyata, sepatu tadi itu adalah sebuah bom yang telah Martis siapkan. Bom itu bukan bom biasa. Ketika meledak, akan menciptakan satu pusaran Black Hole. Duar...! Duar...! Boom...! Suara ledakan demi ledakan akhirnya terdengar semakin keras. Hingga akhirnya terbentuklah satu Black Hole yang sangat besar. Dan Black Hole yang ukurannya sangat besar itu langsung menyedot tubuh semua Hawa Vampire yang jumlahnya entah ada berapa puluh ribu itu dengan cepat. Suasana yang tadinya hening, kini kembali menjadi bising. Dan kebisingan itu semuanya adalah suara jeritan. "Ratu..., tolong kami...!" "Ah...! Tidak...!" "Apa-apaan ini?! Ah...!" Mereka semua berteriak dan tak berdaya menghadapi kuatnya daya hisap dari Black Hole yang Martis ciptakan. Sedangkan B

    Last Updated : 2025-02-08
  • Pengendali Sistem Terkuat   897. Tubuh Black Rose

    Betapa terkejutnya Martis saat ia membaca pemberitahuan di layar utama sistem miliknya. "Hah?! Apa ini?!" Sebelumnya Martis belum sadar, namun ia merasakan ada bagian tubuh Black Rose yang ia tating itu tengah bergerak. Dengan awalnya ada pergerakan di bagian tangan kanan, lalu tangan kiri. Kemudian bagian leher, kepala hingga tubuh Black Rose tadi nampak kejang-kejang. Martis yang tadi masih mentating tubuh Black Rose, ia segera menjatuhkannya. "Wah...? Dia bergerak lagi?" Martis mengucek kedua matanya untuk memastikan bahwa apa yang ia lihat itu adalah kenyataan. Setelah sekian menit tubuh Black Rose itu kejang-kejang, akhirnya berhenti juga. Dan setelah berhenti, kedua matanya terbuka. Kedua mata itu berkedip-kedip beberapa kali. Lalu akhirnya tubuh Black Rose itu bangkit dan celingukan. Martis yang ada di dekatnya sengaja hanya diam saja. Ia ingin tahu, apa yang sebenarnya terjadi. Dan pada akhirnya, tubuh Black Rose tadi nampak melakukan peregangan-peregangan tub

    Last Updated : 2025-02-08

Latest chapter

  • Pengendali Sistem Terkuat   917. Si bodoh

    Martis dengan cepat menebas kepala pemimpin hewan liar itu."Memangnya, apa yang aku dapatkan jika aku mengalahkanmu, hah?" tanya Martis seraya menendang kepala iblis yang mirip kepala anjing.Berp...!Akan tetapi, Martis mendengar suara berderap.Ketika Martis berbalik badan, ia melihat semua hewan liar iblis di sana tunduk padanya."Eh...? Kok, kalian...?" Martis menggaruk kepalanya karena bingung dengan adegan ini.Kemudian, munculah sesosok iblis wanita dengan penampilan yang menawan."Hormat, Hamba, pada Bos...!"Martis semakin bingung, tapi ia segera menemukan ide cemerlang."Kalian semua, bangunlah."Setelah Martis memerintahkan mereka bangkit dari sujudnya, barulah mereka berdiri."Namaku adalah Martis! Aku Bos di sini sekarang! Bagi siapa yang menentangku, silahkan temui aku, dan aku siap menghadapinya!"Ternyata, Martis tiba pertama kali di alam iblis berada di sebuah desa yang lumayan besar. Kawanan hewan yang nampak liat tadi ternyata adalah salah satu garis pertahanan des

  • Pengendali Sistem Terkuat   916. Alam iblis

    Setelah menempuh ruang dimensi yang sistem ciptakan, akhirnya Martis Tiba di dunia iblis."Wah..., pemandangannya tidak jauh beda dengan dimensi kami.""Roar...! Hargh...!"Tiba-Tiba Martis di seruduk oleh sekor binatang buas."Wow...! A-apakah semua hewan liar di alam iblis ini semuanya besar seperti ini?" ujar Martis seraya menghindari serangan dari hewan liar tadi."Baru juga sampai, langsung disambut dengan beginian...? Hadeh...!" Martis sedikit mengeluh.Awalnya, Martis berharap saat tiba di alam iblis akan mendapatkan suatu hal menarik yang berbeda dari dunianya. Dan ternyata..., ya memang benar berbeda. Sungguh sangat berbeda sekali dengan keadaan di dunianya.Martis yang diserang hewan liar tentunya tidak akan diam saja. Dia memperhatikan area sekitarnya sesaat, kemudian mengatur siasat untuk pertarungan. "Ternyata benar dugaanku...," ujar Martis, di mana saat ini ia tengah di kelilingi oleh gerombolan hewan liar yang penampilannya sedikit mirip seperti anjing, tapi ada yang

  • Pengendali Sistem Terkuat   915. Wujud

    Martis kemudian menarik nafasnya dalam-dalam, kemudian membuangnya secara perlahan. "Huft...! Baiklah kalau begitu. Yang pasti, Ririn, aku mengucapkan banyak terima kasih padamu. Berkat adanya kehadiran dirimu dalam hidupku, semuanya berubah total. Dan semuanya berubah menjadi jauh lebih baik, dan tidak pernah sekali pun aku merasakan perubahan yang dampaknya buruk dalam hidupku selama ini." Meskipun Martis tahu, bahwasanya Ririn yang tampilannya tidak dapat nyata seutuhnya, tapi Martis tetap menganggap bahwa sistem adalah kunci dari semua keberhasilannya selama ini. Kemudian, Martis memperhatikan Ririn yang nampak akan melakukan sesuatu. "Ririn..., apa yang akan kau lakukan...? Apakah jangan-jangan..., kamu...?" Ririn menjawab dengan senyuman, tidak, saat ini tubuh visual Ririn bentuknya sama persis dengan Mia. Jadi, yang Martis rasakan saat ini adalah melihat senyuman dari seorang Mia, Istri tercintanya Martis seorang. Kemudian Martis merasakan ruangan di sekitarnya berubah

  • Pengendali Sistem Terkuat   914. Tubuh Visual l

    Tiba-tiba, Martis terpikirkan suatu hal di masa lalu. 'Oh, iya, Sistem, eh, tidak! Ririn..., apakah kau ingat dengan nama itu?' Tring! "Sistem tidak akan pernah lupa dengan apapun yang telah dilakukan oleh User setiap detik pun. Benar, aku adalah Ririn." Martis senang mendengar jawaban dari Ririn. "Apakah Martis masih memiliki pertanyaan dan keluh kesah lainnya? Ririn akan siap membantu mencari solusi terbaik untuk Martis. Karena itu adalah tugas dan kewajiban Ririn sebagai Sistem." Entah kenapa, Martis merasa terharu setelah membaca jawaban balasan dari Ririn. Sepertinya Martis merasa bahwa Ririn adalah sahabat terbaik yang pernah ia miliki sepanjang hidupnya. Tanpa Sistem, Martis tidak akan bisa jadi sepertinya orang yang sampai saat ini terbilang kehidupannya sangat didambakan oleh banyak orang. "Em..., Ririn, bisakah kau membuat visualisasi tubuh? Aku akan merasa lebih senang jika kau dapat melakukannya." Permintaan Martis ada-ada saja, ya? Dia sudah dapat berkomuni

  • Pengendali Sistem Terkuat   913. Tugas dan misi

    Kemudian Martis berpikir sejenak. "Aku...? Aku bisa menggunakan gelar Raja Kegelapan karena telah mengalahkan Raja Kegelapan yang sebelumnya? Jadi..., itu artinya..., em...?" Martis termenung, ia sedang berpikir apa yang akan ia lakukan dengan gelar itu. Ia pun bergumam, 'Apakah berati aku setara dengan Raja Iblis? Tapi..., bukankah Raja Kegelapan jauh lebih tinggi dibanding Raja Iblis? Benar, tidak, sih? Ah..., aku jadi penasaran. Bagaimana jika aku masuk dalam dimensi dunia kegelapan? Apakah di sana aku akan dapat pencerahan? Sebab di masa lalu, aku ingat betul, bahwa aku pernah mengalahkan Lord dan blablabla...,' ungkap Martis dalam hatinya yang saat ini sedang berkecamuk. 'Tapi..., jika dipikir lebih jeli lagi, sebenarnya gelar-gelar itu tidaklah sesuai dengan keadaannya.' Martis memuntahkan secangkir teh hangat dan lanjut bertarung dengan pikirannya. 'Kalau begitu..., inilah arti dari pribahasa tong kosong nyaring bunyinya. Kelurahan Raja Kegelapan, aku kira sangatlah ku

  • Pengendali Sistem Terkuat   912. Gelar Raja Kegelapan

    Nampak ada lingkaran cahaya yang makin lama semakin membesar. Lingkaran cahaya itu sangat bulat, dan ada pancaran kehangatan bagi orang di sekitar yang dapat merasakannya. 'Kehangatan itu terasa sangat nyaman,' Bahkan, Martis sekalipun merasakan kenyamanan saat ia akan melakukan Teknik Legendaris ini. Kemudian, Martis yang tengah mengangkat kedua tangannya seperti menadah ke udara, ia lalu menggerakkan kedua tangannya. Lantas, lingkaran cahaya yang berbentuk bulat dan mengambang di atas kepala Martis tadi itu bergerak, dan gerakannya sesuai dengan apa yang Martis pikirkan. "Hiyat...!" teriak Martis, dengan tubuhnya yang saat ini langsung dibanjiri oleh keringat. "Denki Gama...!" Sekali lagi Martis berteriak dengan keras. Teriakan itu adalah kode, sebagaimana kuatnya usaha Martis dalam melakukan teknik sekuat ini. Lingkaran cahaya bulat yang berwarna kuning keputihan itu kemudian melesat ke arah Raja Kegelapan. "Jurus apa ini?! Selama ratusan tahun ku hidup di dunia ini

  • Pengendali Sistem Terkuat   911. Artefak dan Api Suci

    Pertarungan Martis melawan Raja Kegelapan masih berlanjut. Tapi kali ini, Martis nampak biasa saja. Karena sekarang sistem miliknya sudah pulih seperti semula. Jadi, semua terasa mudah bagi Martis. "Martis...! Kenapa kekuatanmu jauh berbeda dibanding saat terakhir kali kita bertemu?!" Raja Kegelapan akhirnya sadar, ternyata Martis jauh lebih kuat darinya. "Kenapa? Apakah sekarang kau mulai merasa takut? Hem?" Martis bertingkah santai. Ia sengaja menahan semua serangan dari Raja Kegelapan. "Jangan sembarangan, kau! Aku...? Takut padamu?! Mimpi...!" Raja Kegelapan kali ini benar-benar melupakan seluruh kekuatan dan kemampuan miliknya demi menghadapi Martis. Sudah ratusan tahun Raja Kegelapan hidup, namun baru hari ini ia menghadapi seorang manusia yang seperti Martis. Namun, walaupun ia tahu Martis adalah manusia yang kuat, rasa gengsi yang sangat besar dalam dirinya tak membuatnya takut. Ia berpikir ini mempertaruhkan harga dirinya. Apa kata orang nantinya, jika tahu Raja Kegelapan

  • Pengendali Sistem Terkuat   910. Detektor

    Saat Emily dan Phynoglip berbicara, mereka tidak menyadari bahwa Martis sedang melakukan sesuatu yang sangat penting. Martis berjalan ke arah sebuah ruangan yang tersembunyi di balik sebuah pintu rahasia. Di dalam ruangan tersebut, Martis menemukan sebuah perangkat yang sangat canggih. Perangkat tersebut adalah sebuah alat yang dapat mendeteksi keberadaan Raja Kegelapan. Martis telah mencari alat tersebut selama bertahun-tahun, dan akhirnya ia menemukannya. Martis mengaktifkan alat tersebut dan menunggu beberapa saat hingga alat tersebut menunjukkan hasilnya. Saat hasilnya muncul, Martis terkejut. Raja Kegelapan ternyata berada di sebuah tempat yang sangat dekat dengan mereka. Martis tidak menyangka bahwa Raja Kegelapan akan berada di tempat yang begitu dekat. Martis segera mematikan alat tersebut dan berjalan keluar dari ruangan tersebut. Ia harus segera memberitahu Emily dan Phynoglip tentang hasilnya. Saat Martis kembali ke tempat Emily dan Phynoglip, ia melihat bahwa mer

  • Pengendali Sistem Terkuat   909. Kejadian aneh

    Dalam benaknya, Martis terus berpikir. Dengan konsentrasinya yang sangat baik, Martis mencoba menelaah tentang kejadian hari ini. Dan pada saat ini, Mia sedang berjalan ke arah pintu yang tersembunyi di belakang tirai, dengan Phynoglip dan Emily mengikuti di belakangnya. Martis juga mengikuti mereka, dengan rasa penasaran yang semakin besar. Saat mereka mencapai pintu tersebut, Mia berhenti dan menatap Martis dengan senyumannya yang lembut. "Aku akan menunjukkan kamu bahwa kita tidak memiliki apa-apa yang berharga," ucap Mia. Dan tiba-tiba saja, ada kejadian aneh. Mia menghilang begitu saja di hadapan mereka. Phynoglip serta Emily terkejut dan menatap bayangan tersebut dengan rasa penasaran. "Apa yang terjadi?" tanya Phynoglip heran. "Aku tidak tahu," ucap Emily yang sama herannya. "Tapi aku rasa Mia yang kita lihat sebelumnya bukanlah Mia yang sebenarnya." Dan selang beberapa menit kemudian, Mia muncul kembali. Ternyata..., sosok yang mengaku sebagai Mia ini hanyalah bayang

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status