Share

Bab 354. Es Balok

 "Gimana Bang?" tanya Tari setelah suaminya menutup panggilan telponnya kepada Tuan Haidar.

Baron menaruh benda pipih itu di atas meja, lalu menggenggam tangan wanita cantik yang duduk di hadapannya, mencium tangan itu dengan mesra. "Terima kasih, Sayang."

"Tuan Haidar bagaimana?" tanya Tari lagi karena sang suami tidak menjawabnya malah mencium jemari lentiknya berulangkali. 

"Tuan dalam keadaan sehat, tadi Nyonya Andin yang menjawabnya," jelas Baron kepada wanita cantik yang begitu penasaran dengan keadaan tuannya.

"Syukurlah." Tari merasa lega mendengarnya, bukan karena tidak jadi pulang, tapi ia merasa lega karena sang suami tidak gelisah lagi memikirkan atasannya.

"Ayo kita makan!" ajak Baron kepada Tari.

"Iya, Bang," jawab Tari sembari tersenyum.

Baron dan Tari menikmati makan malam tanpa ada perlakuan romantis. Laki-laki itu terlalu lurus dan tidak tahu bagaimana cara berkencan dengan seorang wanita.

Laki-laki

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status