Share

BAB 99

Dzurriya mengernyitkan dahi, ia seperti mendengar pintu kamarnya dibuka dan ditutup perlahan.

‘Siapa? Apa itu kamu Mas?’ tanya Dzurriya dalam hati.

Hatinya yang sakit membuat ia tak ingin membuka matanya.

Namun ia merasakan perlahan langkah kaki yang sepertinya menuju ke arahnya itu terhenti begitu dekat padanya, ia bahkan bisa merasakan bahwa seseorang yang datang padanya itu kini tengah berada di hadapannya, terasa dari hembusan nafasnya yang mengibas lembut permukaan kulit hidung Dzurriya.

Mendadak, jantung Dzurriya berdebar begitu kencang, apalagi ia tidak mencium sedikit pun aroma musk yang biasanya melekat pada tubuh suaminya tersebut.

Seketika matanya terbuka dan langsung membulat lebar. Bagaimana tidak? Seorang lelaki berjaket kulit dan bermasker hitam tengah berdiri di sampingnya, dan menunduk ke arah wajahnya dengan matanya yang melotot ke arah Dzurriya.

Karena panik, Dzurriya membuka mulutnya lebar-lebar hendak berteriak, sebelum lelaki itu membungkam mulutnya dengan sangat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status