Share

Bab 468: Terjebak di Negeri Lelembut

Remibara sadar tapi ia bingung sedang berada di mana, tubuhnya terasa lemah, berkali-kali dirinya menyalurkan tenaga dalamnya, tapi semuanya sia-sia. Tubuhnya bak manusia biasa yang tak punya ke ahlian silat.

Remibara akhirnya termenung sambil melihat tangan dan kakinya yang hanya terikat se utas kain warna putih.

Tapi kain yang ulet itu justru lebih hebat dari sebuah rantai baja, saat Remibara mengangkat wajahnya, kembali wajah pemuda ini kaget bukan kepalang, karena di depannya kakaknya Pangeran Kertamalaki dan Dafina terlihat dalam posisi sama, masih belum sadar-sadar.

“Abang…Dafina…!” Remibara berusaha memanggil keduanya, tapi posisi mereka tetap seperti orang pingsan, persis seperti yang Remibara lihat saat masuk ke pondok ini.

Dalam kebingungan yang masih melandanya, Remibara akhirnya pasrah dan memfokuskan pada bagaimana menyalurkan tenaga dalamnya yang anehnya tak bisa tersalur ini.

Tiba-tiba pintu terbuka dan masuklah 5 orang, yang anehnya semuanya wanita-wanita berparas cant
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status