Share

Lancar

Saking kagumnya Bayu pada jurus baru ini, ia langsung berusaha menghafalkan teorinya. Tak terasa di luar sanggar sudah gelap. Kirani mengetuk pintu sanggar, “Bayu, apakah kau masih di dalam?”

Bayu tersadar, ia sudah lupa waktu mempelajari Kitab Langit lagi. “Ya Kira, aku masih di sini, maaf aku terlalu asyik mempelajari Kitab Langit.”

Kirani berkata, “John akan pulang, ia menanyakan apakah kau akan menginap di sini atau di rumahnya.”

“Oh ya, sebaiknya aku ikut John dan menginap di rumahnya,” jawab Bayu sambil berdiri dan keluar meninggalkan sanggar.

Kirani berjalan mendampinginya sambil berkata, “Besok aku akan mulai memasang mesin teleportasi ke gua, oh ya bila kau membutuhkan timah hitam untuk membungkus sarung Pedang Pengisap Bintang, kau bisa mengambilnya di ruang kerjaku besok.”

“Baiklah, besok aku akan kembali ke sini lagi. Sepertinya sanggar ayah cukup baik sebagai tempatku berlatih,” ucap Bayu.

Kirani tertegun, “Kau sudah memanggil Ayah juga?”

“Ya, beliau merestui hubungan kit
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status